7.43k likes | 25.79k Views
Iman Kepada Qadha dan Qadar. Definisi Qadha. Secara etimologi : Pemutusan “( Dia ) yang mengadakan langit dan bumi dengan indahnya , dan memutuskan sesuatu perkara , hanya Dia mengatakan : J a dilah , lalu jadi .” [QS. Al- Baqarah (2): 117 ] 2. Perintah
E N D
DefinisiQadha Secara etimologi : • Pemutusan “(Dia) yang mengadakanlangitdanbumidenganindahnya, danmemutuskansesuatuperkara, hanyaDiamengatakan: Jadilah, lalujadi.” [QS. Al-Baqarah (2): 117] 2. Perintah “Dan TuhanmutelahmemerintahkansupayakamujanganmenyembahselainDiadanhendaklahkamuberbuatbaikpadaibubapakmudengansebaik-baiknya.......”[QS. Al-Israa` (17): 23] 3. Pemberitaan “Dan telah Kami wahyukankepadanya (Luth) perkaraitu, yaitubahwamerekaakanditumpashabis di waktusubuh.” [QS. Al-Hijr (15): 66]
Imam az-Zuhriberkata: “Qadhasecaraetimologimemilikiarti yang banyak. Dan semuapengertian yang berkaitandenganqadhakembalikepadamaknakesempurnaan….” (An-NihayatfiiGhariib al-Hadits, Ibnu Al-Atsir 4/78) • Qadha secara terminologi :pengetahuan yang lampau, yang telahditetapkanoleh Allah padazamanazali.
DefinisiQadar • Qadarsecaraetimologiberasaldari kata qaddara, yuqaddiru, taqdiiran yang berartipenentuan. “Dan diamenciptakan di bumiitugunung-gunung yang kokoh di atasnya. DiamemberkahinyadanDiamenentukanpadanyakadarmakanan-makanan (penghuni)nyadalamempatmasa. (Penjelasanitusebagaijawaban) bagi orang-orang yang bertanya.” [QS. Fushshilat (41): 10] • Qadar secara terminologi:terjadinyasuatuciptaan yang sesuaidenganpenetapan (qadha).
IbnuHajarberkata, “Para ulamaberpendapatbahwaqadhaadalahhukumkulli (universal) ijmali (secara global) padazamanazali, sedangkanqadaradalahbagian-bagiankecildanperincian-perincianhukumtersebut.” (Fathul-Baari 11/477) • Ada jugadarikalanganulama yang berpendapatsebaliknya, yaituqadarmerupakanhukumkulliijmalipadazamanazali, sedangkanqadhaadalahpenciptaan yang terperinci. • Sebenarnya, qadhadanqadarinimerupakanduamasalah yang salingberkaitan, tidakmungkinsatusama lain terpisahkanolehkarenasalahsatu di antarakeduanyamerupakanasasataupondasidaribangunan yang lain. Maka, barangsiapa yang inginmemisahkan di antarakeduanya, iasungguhmerobohkanbangunantersebut (An-NihayatfiiGhariib al-Hadits, IbnuAtsir 4/78, Jami’ al-Ushuul 10/104).
Dalil-dalilQadhadanQadar • HaditsJibril yang diriwayatkan Umar bin Khaththabr.a., di saatRasulullah saw. ditanyaolehJibriltentangiman. Beliaumenjawab, “Kamuberimankepada Allah, Malaikat, Kitab-kitab, Rasul-rasul, HariAkhir, dankamuberimankepadaqadarbaikmaupunburuk.” (HR. Muslim) • [QS. Al-Hadiid (57): 22-23], [QS. Al-Qamar (54): 49], [QS. Al-Anfaal (8): 42] [QS. Al-Ahzab (33): 38], QS. Al-Lail (92): 5-10]
Rukun-rukunImanKepadaQadhaDan Qadar • IlmuAllah SWT Diamengetahuisegalasesuatu. Tidakadamakhluksekecilapa pun di langitdan di bumiini yang tidakDiaketahui. Diamengetahuiseluruhmakhluk-Nyasebelummerekadiciptakan. Diajugamengetahuikondisidanhal-ihwalmereka yang sudahterjadidan yang akanterjadi di masa yang akandatangolehkarenailmu-Nyabenar-benarmeliputisegalasesuatu. DialahTuhan Yang Mengetahui yang gaibdan yang nyata.
2. PenulisanTakdir Setiap mukminharusberimanbahwa Allah swtmenulisdanmencatattakdiratauketentuan-ketentuan yang berkaitandengankehidupanmanusiadansunnahkauniah yang terjadi di bumi di LauhMahfuzh—“bukucatatanamal” yang dijaga. Tidakadasuatuapa pun yang terlupakanoleh-Nya. [QS. Al-Hadiid (57): 22-23], [QS. Al-Hajj (22): 70], [QS. Al-An’aam (6): 38],
3. Masyi`atullah(Kehendak Allah) danQudrat (Kekuasaan Allah). Apa pun yang Diakehendakipastiterjadimeskipunmanusiatidakmenginginkannya. Begitu pula sebaliknya, apa pun yang tidakdikehendakipastitidakakanterjadimeskipunmanusiamemohondanmenghendakinya. Hal inibukandikarenakanDiatidakmampumelainkankarenaDiatidakmenghendakinya. • “Dan kamutidakdapatmenghendaki (menempuhjalanitu) kecualiapabiladikehendaki Allah, Tuhansemestaalam.” [QS. At-Takwiir (81): 29] • “Siapa yang dikehendaki Allah menjadi orang baik, makaDiaakanmenjadikannyafaqih (memahami) agama ini.” (HR. Bukhari)
4. Penciptaan-Nya Seorangmukminharusmengimanibahwa Allah-lahpenciptasegalasesuatu, tidakadaKhaliqselain-NyadantidakadaRabbsemestaalaminiselainDia. • [QS. Az-Zumar (39): 62], [QS. Al-Furqaan (25): 2], [QS. Ash-Shaaffat (37): 96] • “Sesungguhnya, Allah adalahPenciptasemuapekerjadanpekerjaannya.” (HR. Hakim)
Macam- MacamTakdir • TakdirUmum (TakdirAzali) Takdir yang meliputisegalasesuatudalam lima puluhributahunsebelumdiciptakannyalangitdanbumi. Di saat Allah SWT memerintahkan Al-Qalam (pena) untukmenuliskansegalasesuatu yang terjadidan yang belumterjadisampaiharikiamat. 2. TakdirUmuri Takdir yang diberlakukanatasmanusiapadaawalpenciptaannyaketikapembentukan air sperma (usiaempatbulan) danbersifatumum. Takdirinimencakuprizki, ajal, kebahagiaan, dankesengsaraan.
3. TakdirSamawi Takdir yang dicatatpadamalamLailatulQadarsetiaptahun. “ Padamalamitudijelaskansegalaurusan yang penuhhikmah.” [QS. Ad-Dukhaan (44): 4-5] 4. TakdirYaumi Takdir yang dikhususkanuntuksemuaperistiwa yang akanterjadidalamsatuhari; mulaidaripenciptaan, rizki, menghidupkan, mematikan, mengampunidosa, menghilangkankesusahan, dan lain sebagainya. “Semua yang ada di langitdanbumiselalumemintakepada-Nya. SetiapwaktuDiadalamkesibukan.” [QS. Ar-Rahmaan (55): 29]
BerdalihdenganQadardalamKemaksiatandanMusibah • Semua yang ditakdirkanoleh Allah swt. selalutersirathikmahdanmaslahatbagimanusia. • Diatidakpernahmenciptakankejelekandankeburukanmurni yang tidakpernahmelahirkansuatukemaslahatan. Kejelekandankeburukaninitidakbolehdinisbatkankepada Allah swt., melainkandinisbatkankepadaamalperbuatanmanusia. • “Apasajanikmat yang kamuperolehadalahdari Allah, danapasajabencana yang menimpamu, makadari (kesalahan) dirimusendiri. Kami mengutusmumenjadiRasulkepadasegenapmanusia. Dan cukuplah Allah menjadisaksi.” [QS. An-Nisaa` (4): 79]
BuahImanKepadaQadar • Jalanyang membebaskankesyirikan • Tetap istiqamah “Sesungguhnya, manusiadiciptakanbersifatkeluhkesahlagikikir. Apabilaiaditimpakesusahaniaberkeluhkesah, danapabilaiamendapatkebaikaniaamatkikir, kecuali orang-orang yang mengerjakanshalat.” [QS. Al-Ma’arij (70): 19-22] • Selaluberhati-hati [QS. Al-A’raaf (7): 99] “Makaapakahmerekamerasaamandariazab Allah (yang tidakterduga-duga)? Tiada yang merasaamandanazab Allah kecuali orang-orang yang merugi.” • Sabardalammenghadapisegalaproblematikakehidupan