660 likes | 1.88k Views
TERMINOLOGI ANATOMI. PENGANTAR ANATOMI (1). KATA ANATOMI BERASAL DARI KATA “ANATOME” (YUNANI), YANG DIBENTUK DARI DIA KATA ANA = UP (MENGURAI) TOME = A CUTTING (MEMOTONG) KATA ANATOME EKIVALEN DENGAN KATA ‘DISSECTION’ DIS = AS UNDER SECARE = TO CUT.
E N D
PENGANTAR ANATOMI(1) • KATA ANATOMI BERASAL DARI KATA “ANATOME” (YUNANI), YANG DIBENTUK DARI DIA KATA • ANA = UP (MENGURAI) • TOME = A CUTTING (MEMOTONG) • KATA ANATOME EKIVALEN DENGAN KATA ‘DISSECTION’ • DIS = AS UNDER • SECARE = TO CUT
PENGANTAR ANATOMI(2) • ANATOMY IS THE SCIENCE OF THE STRUCTURE OF THE BODY • ANATOMI = ILMU URAI TUBUH MANUSIA • ANATOMI • ADALAH DASAR UTAMA ILMU KEDOKTERAN • MEMPERKENALKAN SEBAGIAN BESARTERMINOLOGI KEDOKTERAN PADA MAHASISWA
PENGANTAR ANATOMI(3) • FOKUS ANATOMI ADALAH PADA STRUKTUR, TETAPI STRUKTUR DAN FUNGSI HARUS SELALU DIPANDANG SEBAGAI SUATU KESATUAN • DIPANDANG DARI SUDUT UKURAN YANG DIPELAJARI: • ANATOMI MAKROSKOPIS (GROSS ANATOMY) • ANATOMI MIKROSKOPIS (HISTOLOGY)
PENGANTAR ANATOMI(4) • DARI SUDUT PERKEMBANGAN ATAU PERTUMBUHAN TUBUH, DIKENAL ISTILAH DEVELOPMENTAL ANATOMY (ANATOMI PERKEMBANGAN), MENCAKUP • Embryology, ilmu yang mempelajari embryo dan fetus; mempelajari perkembangan prenatal (pralahir) • Pediatric anatomy, ilmu yang mempelajari struktur tubuh anak dan perkembangan postnatal (pascalahir) • Teratology, ilmu yang mempelajari malformasi kongenital.
SURFACE ANATOMY • MEMPELAJARI ANATOMI TUBUH MANUSIA DALAM KEADAAN HIDUP. • DAPAT DILAKUKAN DENGAN CARA • Palpasi (meraba) • Perkusi (mengetuk) • Auskutasi (mendengar) • RADIOLOGICAL ANATOMY (BIASANYA DIANGGAP BAGIAN DARI SURFACE ANATOMY)
PEMBAGIAN(1) • PER REGIO (ANATOMI TOPOGRAFI), MEMPELAJARI ANATOMI SECARA PER LOKAL ATAU PER DAERAH, DISERTAI DENGAN BATASNYA DENGAN DAERAH LAINNYA, CONTOH: • Leher dan kepala • Thorax (dada) • Abdomen (perut) • Extremitas superior (anggota atas) • dan sebagainya
PEMBAGIAN(1) • PER SISTEM (SYSTEMA), MEMPELAJARI ANATOMI SECARA SITEMATIS DENGAN MENGETAHUI FUNGSI PADA SISTEM TERTENTU, CONTOHNYA: • Systema digestoria • Systema respiratoria • Systema urinaria • Dan sebagainya
TERMINOLOGI ANATOMI • BERMULA DARI TERMINOLOGI LATIN/ YUNANI • DISEBUT DENGAN NOMINA ANATOMICA • NOMINA ANATOMICA DISEPAKATI OLEH AHLI-AHLI ANATOMI DUNIA. • TERJEMAHAN NOMINA ANATOMICA DALAM BAHASA INGGERIS ATAU BAHASA LAINNYA DISEPAKATI OLEH AHLI ANATOMI DI NEGARA MASING-MASING.
PRINSIP UMUM PENAMAAN • SATU NAMA UNTUK SATU STRUKTUR (KADANG-KADANG ADA PENGECUAIAN) • HARUS ADA DALAM DAFTAR NOMINA ANATOMICA, BOLEH DITERJEMAHKAN • MENUNJUKKAN BENTUK/LETAK/ FUNGSI (ADA NILAI DISKRIPTIFNYA) • HINDARI EPONIM PENGGUNAAN NAMA ORANG SEPERTI TUBA EUSTACHIIATAU TUBA FALLOPII
POSISI ANATOMIS • SEMUA DESKRIPSI DIEKSPRESIKAN DALAM HUBUNGANNYA DENGAN POSISI ANATOMI. • POSISI ANATOMI/SIKAP ANATOMI • TUBUH BERDIRI TEGAK • KEPALA, KEDUA MATA, KEDUA IBU JARI KAKI MENGHADAP LURUS KE DEPAN • KEDUA LENGAN DI SAMPING TUBUH DENGAN TELAPAK TANGAN MENHADAP KE DEPAN.
BIDANG BIDANG MEDIAN BIDANG PARAMEDIAN = SAGITAL BIDANG HORIZONTAL = TRANSVERSAL BIDANG FRONTAL BIDANG CORONAL BIDANG LAIN BIDANG TRANSPILORICA dsb BIDANG OBLIQUA (MEMBENTUK SUDUT DENGAN BIDANG-BIDANG DI ATAS) GARIS (LINEA) GARIS MEDIAN (LINEA MEDIANA) GARIS-GARIS LAIN: LINEA MIDCLAVICULARIS, LINEA FRANKFURT dsb. BIDANG-BIDANG & GARIS
SUPERIOR → CRANIAL/CEPHAL, KE ATAS ARAH KEPALA INFERIOR→ CAUDAL, KE BAWAH (ARAH KE EKOR) ANTERIOR, VENTRAL POSTERIOR, DORSAL MEDIAL→ MENGARAH KE BAGIAN TENGAH TUBUH LATERAL MENJAUHI BAGIAN TENGAH TUBUH PROXIMAL TERLETAK PADA PANGKAL DISTAL TERLETAK PADA UJUNG VOLAR = PALMAR KE ARAH TELAPAK TANGAN PLANTAR KE ARAH TELAPAK KAKI SUPERFICIAL (EXTERNAL) PROFUNDA (INTERNAL) ARAH(1)
ARAH(2) • RADIAL KE ARAH OS RADIUS • ULNAR KE ARAH OS ULNA • TIBIAL KE ARAH OS TIBIA • FEMORAL KE ARAH FEMUR • FRONTAL KE ARAH OS FRONTALE • OCCIPITAL KE ARAH OS OCCIPITALE • Dan sebagainya.
INTEROR, INTERNAL, INSIDE. EXTERIOR, EXTERNAL, OUTSIDE INVAGINASI EVAGINASI IPSILATERAL SISI BADAN YANG SAMA CONTRALATERAL SISI BADAN YANG BERLAWANAN PERLEKATAN OTOT ORIGO (ORIGIN) INSERTIO (INSERTION) ISTILAH LAIN
GERAKAN(1) • FLEXIO→ MEMBENTUK/MEMPERKECIL SUDUT • EXTENSIO→ MELURUSKAN/MEMPERBESAR SUDUT • ABDUCTIO→ MENJAUHI BIDANG TENGAH TUBUH • ADDUCTIO→ MENDEKATI BIDANG TENGAH TUBUH • CIRCUMDUCTIO→ KOMBINASI GERAKAN FLEXIO-ABDUCTIO-EXTENSIO-ADDUCTIO • ROTATIO → MEMUTAR PADA SUMBU PANJANG
GERAKAN(2) • PRONATIO→ MEMBUNGKUKKAN BADAN ATAU MEMUTAR LENGAN BAWAH SEHINGGA TELAPAK TANGAN MENGHADAP KE POSTERIOR • SUPINATIO→ MEMUTAR LENGAN BAWAH SEHINGGA TELAPAK TANGAN MENGHADAP ANTERIOR • PROTRACTIO→ PERGERAKAN KE DEPAN PADA ART. TEMPOROMANDIBULARIS
GERAKAN(2) • RETRACTIO→ PERGERAKAN KE DEPAN PADA ART. TEMPORO-MANDIBULARIS • INVERSIO→ PERGERAKAN KAKI SEHINGGA TELAPAK KAKI MENGHADAP KE ARAH MEDIAL • EVERSIO→ PERGERAKAN KAKI SEHINGGA TELAPAK KAKI MENGHADAP KE ARAH LATERAL
GAMBAR BEBERAPA ISTILAH ANATOMI YANG DIGUNAKAN PADA PERGERAKAN(1)
GAMBAR BEBERAPA ISTILAH ANATOMI YANG DIGUNAKAN PADA PERGERAKAN(2)
SCELETON HUMANUM • SCELETON TRUNCI (TULANG-TULANG BADAN) • CINGULUM SUPERIUS = CINGULUM MEMBRI SUPERIUS • SCELETON EXTREMITAS SUPERIUS = SCELETON EXTREMITAS SUPERIUS LIBERI • CINGULUM INFERIUS = CINGULUM MEMBRI INFERIUS • SCELETON EXTREMITAS INFERIUS = SCELETON EXTREMITAS INFERIUS LIBERI • CRANIUM (TENGKORAK KEPALA)
SCELETON AXIALIS CRANIUM VERTEBRAE COSTAE STERNUM SCELETON APPENDICULARIS CINGULUM SUPERIUS SCELETON EXTREMITAS SUPERIUS CINGULUM INFERIUS SCELETON EXTREMITAS INFERIUS PEMBAGIAN LAIN
PEMBAGIAN MENURUT BENTUK(1) • OS LONGUM (TULANG PANJANG) TULANG YANG UKURAN PANJANGNYA TERKESAN CONTOH: OS HUMERUS, OS FEMUR, OS ULNA dsb • OS BREVE (TULANG PENDEK) TULANG YANG UKURAN PANJANG, LEBAR & TINGGI SAMA CONTOH: OS CARPI • OS PLANUM (TULANG PIPIH TULANG YANG UKURAN LEBARNYA TERBESAR CONTOH OS PARIERALE, OS FRONTALE
PEMBAGIAN MENURUT BENTUK(2) • OS PNEUMATICUM (TULANG BERONGGA) TULANG YANG BERISI UDARA CONTOH: OS MAXILLARIS, OS ETHMOIDALIS • OS IRREGULARIS TULANG YANG BENTUKNYA TIDAK BERATURAN CONTOH: OS SPENODALIS
PEMBAGIAN MENURUT BENTUK(3) • OS SESAMOID NODUL KECIL TULANG YANG TERTANAM & BERKEMBANG DI DALAM TENDO, BILA TENDO ITU BERGERAK, TULANG ITU AKA N IKUT BERGESER, BERFUNGSI UNTUK MENGURANGI GESERAN & MERUBAH ARAH TARIKAN TENDO CONTOH: PATELLA
PEMBAGIAN LAIN(1) • PEMBENTUKAN TULANG • OSTEOGENESIS DESMALIS • OSREOGENESIS ENCHONDRALIS • SUSUNAN TULANG • PERIOSTEUM (MELIPUTI BAGIAN LUAR TULANG BANYAK TERDAPAT SYARAF) • SERABUT-SERABUT SHARPHEY (MELEKATNYA PERISOTEUM)
PEMBAGIAN LAIN(2) • KEPADATAN • SUBSTANSIA COMPACTA (DI LUAR PADAT) • LAMELLA • LACUNAE • CANALICULI • SUBSTANSIA SPONGIOSA (DI DALAM BENTUK SPONGE)
SCELETON TRUNCI • COLUMNA VERTEBRALIS • VERTEBRAE CERVICALES, 7 RUAS • VERTEBRAE THORACALES, 12 RUAS • VERTEBRAE LUMBVALES, 5 RUAS • VERTEBRAE SACRALES, 5 RUAS • VERTEBRAE COCCYGEALIS, 3-4 RUAS • COSTAE (IGA) • COSTAE VERA 7 PASANG • COSTAE SPURIAE, 5 PASANG • COSTAE FLUCTUANTES, 2 PASANG • STERNUM (TULANG DADA) • MANUBRIUM STERNI • CORPUSSTERNI • PROCESSUS XYPOIDEUS
CINGULUM SUPERIUS (CINGULUM MEMBRI SUPERIORIS) OS SCAPULA OS CLAVICULA CINGULUM INFERIUS (CINGULUM MEMBRI INFERIORIS) OS SACRUM OS COCCYGEUS OS COXAE ( DEXTER et SINISTER) CINGULUM
SCELETONEXTREMITAS SUPERIOR • OS HUMERUS • OS RADIUS • OS ULNA • OSSA CARPALIA (OSSA CARPI) • OS NAVICULARE OS MUTANGULUM MAJUS • OS LUNATUM OS MUTANGULUM MINUS • OS TRIQUETRUM OS CAPITATUM • OS PISIFORME OS HAMATUM • OSSA META CARPALIS • OSSA PHALANGES
SCELETONEXTREMITAS INFERIOR • OS FEMUR • OS TIBIA • OS FIBULA • OS PATELLA • OSSA TARSALIA (OSSA TARSI) • OS CALCANEUS OS CUNEIFORME MEDIAL • OS TALUS OS CUNEIFORME INTERMEDIAL • OS NAVICULARE OS CUNEIFORME LATERAL • OS CUBOIDEUM • OSSA METATARSALIS • OSSA PHALANGES
CRANIUM(1) • TULANG YANG MEMBENTUK NEUROCRANIUM • OS FRONTALE • OS TEMPORALE • OS SPHENOIDALE • OS ETHMOIDALE • OS OCCIPITALE • PERHATIKAN • VORTEX (PUNCAK KEPALA), • FRONS (KENING), • OCCIPUT (BELAKANG KEPALA) & • TEMPORA (PELIPIS)
CRANIUM(2) • TULANG YANG MEMBENTUK VISCEROCRANIUM • OS MAXILLARE • OS PALATINUM • OS NASALE • OS LACRIMALE • OS ZYGOMATICUM • CONCHA NASALES • OS VOMER • OS MANDIBULARE
ELEVASI LINIER LINEA(GARIS) CRISTA (RIGI) ELEVASI TAJAM SPINA PROCESSUS STYLOIDEUS ELEVASI BULAT TUBERCULUM TUBEROSITAS MALLEOLUS TROCHANTER PROMINENCE PROCESSUS TANDA PADA TULANG(1)
TANDA PADA TULANG(2) • FACETS (SEPERTI PERMUKAAN BERLIAN) AREA YANG PIPIH/DATAR, HALUS & KECIL, BIASANYA UNTUK PERMUKAAN SENDI. • DEPRESSIONS (CEKUNGAN) • FOVEA, BILA KECIL • FOSSA, BILA BESAR • SULCUS, BILA MEMANJANG • INCISSURA (TAKIK), BILA DIJEMBATANI OLEH LIGAMENTUMATAU OLEH TULANG • FORAMEN, LUBANG YANG TEMBUS • CANAL, MEATUS (FORAMEN YANG MMBENTUK SALURAN)
PERSENDIAN (ARTICULATIO)(1)KLASIFIKASI FORMAL • SENDI FIBROUSA = SYNARTROSIS (TIDAK ADA KEMUNGKINAN GERAKAN) • SYNDESMOSIS • SUTURA • GOMPHOSIS • SENDI CARTILAGENEA = AMPHIARTHROSIS (MEMUNGKINKAN SEDIKIT GERAKAN • SYNCHONDROSIS • SYMPHYSIS • SENDI SYNOVIAL = DIARTHROSIS (GERAKAN LUAS)
PERSENDIAN (ARTICULATIO)(2)KLASIFIKASI JARINGAN IKAT PENGHUBUNG ANTAR SENDI • SENDI SYNARTHROSIS (JARINGAN PADAT) • SYNDESMOSIS (DIHUBUNGKAN JARINGAN IKAT) • SYNCHONDROSIS (DIHUBUNGKAN TULANG RAWAN) • SYNOSTOSIS (JARINGAN IKAT YANG MENJADI TUANG = SURURA) • SENDI DIARTHROSIS = SYNOVIALE (JARINGAN CAIRAN) • ANTARA DUA TULANG TERDAPAT SUATU RONGGA SENDI (CAVUM ARTICULARIS) YANG DIISI OLEH CAIRAN SYNOVIAL
PERSENDIAN (ARTICULATIO)(3)KLASIFIKASI MENURUT JUMLAH SUMBUH GERAK • ARTICULATIO 1 AXIS (UNIAXIAL) • GYNGLIMUS (SENDI ENGSEL) GERAKAN FLEKSI EKSTENSI • ARTICULATIO TROCHLEARIS (ARTICULATIO BYCONDYLARIS) • ARTICULATIO TROCHOIDEA (SENDI RODA) GERAKAN PRONASI-SUPINASI PADA ART.RADIO-ULNARIS PROXIMAL et DISTAL • ARTICULATIO 2 AXIS • ARTICULATIO ELLIPSOIDEA (ARTICULATIO CONDYLARIS) • ARTCULATIO SELLARIS (SENDI PELANA) • ARTICULATIO 3 AXIS • ARTICULATIO GLOBOIDEA • SENDI DATAR
OTOT SKELET • OTOT ADALAH ALAT GERAK AKTIF (MOTOR) • MUSCULUS (LATIN), MUSCLE (INGGERIS) MUS = TIKUS • ORIGO (TITIK ASAL) & INSERTIO (TITIK AKHIR) • ORIGO = PUNCTUM FIXUM (TITIK YANG DIAM) & INSERTIO = PUNCTUM MOBIL (TITIK YANG BERGERAK) • TENDO: JARINGAN IKAT FIBROUS YANG MEMBULAT • APONEUROSIS: JARINGAN IKAT YANG PIPIH & MEMBRANOUS • LIGAMENTUM: JARINGAN IKAT FIBROUS YANG MENJADI PENGGANTUNG • FASCIA: JARINGAN KIKAT FIBROUS YANG TIPIS & TRANSPARAN YANG MERUPAKAN PEMBUNGKUS OTOT
TATA NAMA OTOT(1) • MENURUT BENTUK • TRIANGULARIS, QUADRATUS, TRAPEZEUS, RHOMBOIDEUS • MENURUT BENTUK UMUM • LONGUS, SERRATUS (SEPERTI GERGAJI) • MENURUT JUMLAH CAPUT (KEPALA) • BICEPS, TRICEPS, QUADRICEPS • MENURUT STRUKTUR • SEMITENDINOSUS, SEMIMEMBRANOSUS
TATA NAMA OTOT(1) • MENURUT LOKASI • SUPRASPINATUS, TIBIALIS ANTERIOR • MENURUT TEMPAT PERLEKATAN • BRACHIORADIALIS • MENURUT FUNGSI • EXTENSOR, FLEXOR, ADDUCTOR, ABDUCTOR • MENURUT ARAH SERABUT • TRANSVERSUS (DATAR) • RECTUS (LURUS) • OBLIQUS (MIRING
SYSTEMA NERVOSUM • SYSTEMA NERVOSUM • OTAK • MEDULLA SPINALIS • SYSTEMA NERVOSUM PERIPHERICUM • NERVI CRANIALES • NERVI SPINALIS
SISTEM SENSORIA • VISION • HEARING • TASTE • SMELL • PRESSURE, HEAT COLD, PAIN & TOUCH