250 likes | 642 Views
MATERI PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN Jalur Pendidikan Non Formal ( Diklat Aparatur ). Pendidikan Kependudukan
E N D
MATERI PENDIDIKAN KEPENDUDUKANJalurPendidikan Non Formal (DiklatAparatur)
PendidikanKependudukan • Upayaterencanadansistematismembantumasyarakat agar memilikiPengetahuan, pemahamandankesadarantentangkondisikependudukan (kelahiran, kematian, perpindahan, kualitas) sertaketerkaitantimbalbalikdengankehidupansokial, ekonomi, kemasyarakatandanlingkunganhidupsehinggamemilikiperilaku yang bertanggungjawabdanikutperdulidengankualitashidupgenerasisekarangdanmendatang
TujuanPendidikanKependudukan • Peningkatanpengetahuandankesadaransehinggaberperilakuselarasdengankondisikependudukan
PendidikanKependudukanuntuk Para PengambilKebijakan • Mendorongformulasikebijakansektor yang memperhatikanaspekdinamikakependudukan -pembangunanberwawasankependudukan
KONDISI KEPENDUDUKAN INDONESIA YANG PERLU MENDAPATKAN PERHATIAN
Pertama: penduduksangatbesardanmasihakanbertambahsampaidengantahun 2050 ProyeksiPenduduk Indonesia, 2000-2100
Kedua: jumlahdanproporsipendudukusiaproduktif (15-64 tahun) sampaidengantahun 2030 sangatbesardanmerupakanpotensipembangunanjikadikeloladenganbaik. Bonus Demografi Diolah oleh: SM Adioetomo, 2005
LedakanPendudukUsiaLanjut, Indonesia 1950-2050 Total 69.5 Ketiga: meningkatnyapenduduklanjutusia (>60 tahun) setelahtahun 2030. 10,1 24,2 35,2 Calculated by SM Adioetomo based on UN Population Proection rev 2002.
Keempat: penduduk yang tinggaldiperkotaanakansemakinmeningkatutamanyakarenamigrasidaridesa.
Ilustrasi Persebaran Penduduk Kelima:ketidakseimbanganpersebaranpenduduk&ekonomi Ilustrasi Persebaran Ekonomi
Keenam: kualitasPenduduk yang masihrendah (perhatianpadaaspekkesehatandanpendidikan) • Target MDGs yang masihharusmendapatperhatian (HIV/AIDS, KesehatanIbu, kekurangangizi); • Perilakuberisikodikalangananakmudasemakinmengkhawatirkan (rokok, junk food, perilaku sexual); • Penganggurandikalangananakmudajauhlebihtinggidaripadapendudukusiakerjasecaraumum; • Tingkat drop out sekolahsetelahpendidikandasarmasihmenjaditantanganbesar. Salvado Dali, 1928
Persentasependudukdibawahgariskemiskinanmengalamipenurunannamunsecarajumlahmasihcukupbesar;Persentasependudukdibawahgariskemiskinanmengalamipenurunannamunsecarajumlahmasihcukupbesar; • Mereka yang tergolonghampirmiskin (near poor) masihbanyak; • Polapengeluaranrumahtanggakeluargamiskinsangattidakbaik(persentasependapatanuntukrokokdanpulsatinggi). Ketujuh: masalah Kemiskinan
Ketepatan data penduduksangatdiperlukan agar kebijakandan program pembangunan tepatsasaran. Data yang adabelumdimanfaatkansecaramaksimal. Cakupandankualitas data daninformasikependudukansemakinmemprihatinkan. Kedelapan: cakupandankualitas data kependudukanuntukperencanaanpembangunan
Apa yang haruskitalakukan? Picasso, sister, 1902
Kebijakandanperencanaanpembangunanekonomiharusmemperhatikanaspekkependudukan pro people, pro job bukanpro capital (financial); • Kebijakanmanajemenpertumbuhanpendudukmelalui program KB; • Kebijakanpemerataanpusat-pusatpembangunan agar dapatmenjadidayatarikpersebaranpenduduk.
KebijakanPendidikan, KesehatandanPelatihan yang berkualitas agar pendudukmenjadisumberdayamanusia yang mampubersaing; • Kebijakanperbaikanpolakonsumsidanpengeluaranrumahtangga; • Kebijakanperlindunganremajadariperilakuberisikokhusunyarokok, alkoholdannarkotika; • KebijakanpemberdayaandanPerlindunganLansia;
Kebijakanperbaikandanpemanfaatan data kependudukanuntukperencanaanpembangunan monografidesa, kecamatan, kabupaten, provinsi, neracakependudukan; • Kebijakanpengembanganinsentifkepadadaerah yang memiliki program kependudukan (kuantitas, kualitasdanpengelolaan data) yang baik.
MateriPendidikanKependudukan • MenggambarkanIsuKependudukan yang adasaatinidanmendatang • Keluasandankedalamandariisukependudukan yang dibahastergantungpadasituasi yang ada • Kebijakan yang perludikembangkandikaitkandenganisukependudukan yang dibahas