420 likes | 805 Views
PENDIDIKAN BUDAYA. DAN KARAKTER BANGSA. DIREKTORAT PEMBINAAN SMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH KEMENTERIAN PE N DIDIKAN NASIONAL. Tujuan Penyajian Materi. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Menyamakan persepsi tentang konsep Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
E N D
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA DIREKTORAT PEMBINAAN SMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
TujuanPenyajianMateri PendidikanBudayadanKarakterBangsa • MenyamakanpersepsitentangkonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa • Memintamasukandan saran daripesertaToT/Bintektentang : • KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa • Kesulitan yang mungkindiperolehdalamimplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadi SMA • Alternatifantisipasidalamnmengatasikesulitanditataranimplementasi • Bagaimana 18 nilaibudayadankarakterdiimplementasikan • MempersiapkanrencanaaksiditingkatsatuanpendidikandalamimplementasiPendidikanbudayadankarakterbangsa
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA • KebijakanPendidikanBudayadanKarakterBangsa 1 • KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa 2 • IntegrasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran 3
KebijakanPendidikanBudayadanKarakterBangsa KEBIJAKAN • InstruksiPresiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010 tentangPercepatanPelaksanaanPrioritas Pembangunan NasionalTahun 2010 yang mengamanatkan program penguatanmetodologidankurikulumdengancaramenyempurnakankurikulumdanmetodepembelajaranaktifberdasarkannilai-nilaibudayabangsauntukmembentukdayasaingdankarakterbangsa. • ImplementasikebijakaniniadalahbagaimanamengintegrasikanPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPendidikan • DirektoratPembinaan SMA SubditPembelajaranmengembangkanintegrasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajarandenganmengacupadakonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa yang telahada. MENU
LATAR BELAKANG • Pendidikannasionalbertujuanuntuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. • Kondisiriil : Pembangunan jatidiribangsasemakinmemudar, yang disebabkanantara lain: • kurangnyaketeladanan, • pemberitaan media cetak & elektronik yang tidakmendidik, • pendidikanbelumbanyakmemberikontribusi optimal dalampembentukankarakterpesertadidik Perilakusiswabukanhanyaditentukanolehpendidikan yang diterimadarisekolah, tetapipendidikandikeluargadanmasyarakatsangatmemegangperan yang penting. KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . • Olehkarenanya pendidikan di setiap jenjang harus diselenggarakansecara terprogram dan sistematis mengarah kepada pencapaian tujuan pendidikan nasional, denganmengintegrasikanmuatannilai-nilaibudayadankarakterbangsa, untukmenghasilkaninsan Indonesia yang cerdasdankompetitif. KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
PENGERTIAN KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa BUDAYA Keseluruhansistemberpikir, nilai, moral, norma, dankeyakinan (belief) manusia yang dihasilkanmasyarakat. Sistemberpikir, nilai, moral, norma, dankeyakinanituadalahhasildariinteraksimanusiadengansesamanyadanlingkunganalamnya KARAKTER Watak, tabiat, akhlak, ataukepribadianseseorang yang terbentukdarihasilinternalisasiberbagaikebajikan (virtues) yang diyakinidandigunakansebagailandasanuntukcarapandang, berpikir, bersikap, danbertindak
Lanjutan . . . PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA Pendidikan yang mengembangkannilai-nilaibudayadankarakterbangsapadadiripesertadidiksehinggamerekamemilikinilaidankaraktersebagaikarakterdirinya, menerapkannilai-nilaitersebutdalamkehidupandirinya, sebagaianggotamasyarakatdanwarganegara yang religius, nasionalis, produktif, dankreatif. KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
LANDASAN HUKUM KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa UU No. 20 Tahun 2003 tentangSistemPendidikanNasional UU No. 17 Tahun 2007 tentangRencana Pembangunan JangkaPanjangNasionaltahun 2005 – 2025 PP No.19 Tahun 2005 tentangStandarNasionalPendidikan Perpres No. 5 Tahun 2010 tentangRencana Pembangunan JangkaMenengahNasionaltahun 2010-2014 Inpres No.1 Tahun 2010 tentangPercepatan Pembangunan NasionalTahun 2010 Permendiknas No.22 Tahun 2006 tentangStandarIsi Permendiknas No.23 Tahun 2006 tentangStandarKompetensiLulusan Permendiknas No, 2 Tahun 2010 tentangRencanaStrategisKementerianPendidikanNasional
Pengembangan: pengembanganpotensidasarpesertadidik agar berhatibaik, berpikiranbaik, danberperilakubaik Perbaikan: memperkuatdanmembangunperilakubangsa yang multikulturuntukmenjadibangsa yang bermartabat Penyaring: untukmenyaringbudaya-budaya yang negatifdanmenyerapbudaya yang sesuaidengannilai-nilaibudayadankarakterbangsauntukmeningkatkanperadabanbangsa yang kompetitifdalampergaulandunia. FUNGSI KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Mengembangkan potensi afektif peserta didik sebagai manusia dan warganegara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karakter bangsa; Mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius; Menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggungjawab peserta didik sebagai generasi penerus bangsa Mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi manusia yang mandiri, kreatif, berwawasan kebangsaan; Mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan belajar yang aman, jujur, penuh kreativitas dan persahabatan, serta dengan rasa kebangsaan yang tinggi dan penuh kekuatan. TUJUAN KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
NILAI-NILAI BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Lanjutan . . . KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
MUATAN NILAI KARAKTER DALAM SKL SMK KonsepPendidikanBudayadanKarakterBangsa
Pembiasaan dalam kehidupan keseharian di sekolah IIntegrasi ke dalam pembelajaran setiap mapel KEGIATAN KESEHARIAN DI RUMAH PENGEMBANGAN DIRI PEMBELAJARAN BUDAYA SEKOLAH: IIntegrasi ke dalam layanan konseling dan kegiatan ektrakurikulermisalnyaRohis, PMR, Olahraga, KIR, dsb. Penerapan pembiasaan kehidupan keseharian di rumah yang sama dengan di sekolah ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran STRATEGI IMPLEMENTASI PENDIKAR DI SMA
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran PRINSIP DALAM PENGEMBANGAN 1. Berkelanjutan 2. Melaluisemuamatapelajaran, pengembangandiri, danbudayasekolah • Nilaitidakdiajarkantapidikembangkan • Prosespendidikandilakukanpesertadidiksecaraaktifdanmenyenangkan PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran PELAKSANAAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA BukuPanduanPendidikanBudayadanKarakterBangsa 1. Terintegrasidalampembelajaran (intrakurikuler) 2. Melaluikegiatanpengembangandiri (layanankonselingdankegiatanekstrakurikuler) 3. Melaluibudayasekolah HasilRembukNasional 1. Terintegrasidalampembelajaran 2. Melaluikegiatansiswa 3. Melaluipembiasaan (habituasi)
Visi Misi TujuanSekolah ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran IMPLEMENTASI PENDIKAR PENDIKAR DALAM KTSP CONTOH VISI SEKOLAH Lembagapendidikan yang menghasilkanpribadi-pribadi yang cerdas spiritual, cerdasemosional, cerdassosial, cerdasintelektual, dancerdaskinestetis, sertakompetitif
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH MISI • Menerimapesertadidiktanpamemandangperbedaan agama, suku, danjeniskelamin • Menumbuhkembangkan rasa syukurkepadaTuhan Yang MahaEsa, sertakepeduliankepadasesamadanlingkungannya. • Menerapkan layanan pendidikan yang bermutu berpedoman pada nilai-nilaikarakterdanStandar Nasional Pendidikan • Mengembangkan potensi dan kreativitas peserta didik secara optimal agar mampuberkompetisisecara global dengantetapberakar pada nilai-nilai agama, budaya dankarakterbangsaIndonesia • Menciptakan budaya sekolah yang berpenampilanbersih, asri, danmenarik, pelayanan yang santundan prima, sertaprestasidibidangakademikdan non akademik.
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH TUJUAN SEKOLAH • MeningkatnyanilaiibadahkepadaTuhan Yang MahaEsa, toleransi, sertakepeduliansosialdanlingkungan. • Terlaksananyalayananpendidikan yang bermutu, pengembangannilai-nilaikarakter, sertapencapaianStandarNasionalPendidikan • Berkembangnyapotensidankreativitaslulusan yang mampuberkompetisisecara global dengantetapmenunjukkanjatidirinya • Terciptanyasekolah yang berpenampilanbersihdanmenarik, pelayanan prima yang santun, sertaprestasidibidangakademikdan non akademik
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran TAHAPAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA DALAM PEMBELAJARAN • Melakukanpemetaannilai-nilaibudayadankarakterbangsadalam SKL matapelajaran, tujuanmatapelajaran, SK, dan KD. • Menentukanprioritasnilai-nilai yang akandikembangkan • Memasukkannilai-nilai yang diprioritaskankedalamsilabusdan RPP • Menentukanindikatorpencapaiannilai-nilaikarakterdanmengembangkaninstrumenpenilaian • MelaksanakanpembelajaranmengacupadaSilabusdan RPP yang mengintegrasikannilai-nilaibudayadankarakterbangsa • Memberi bantuan kepada peserta didik yang belum menunjukkan internalisasi nilai-nilai karakter dengan menunjukkannya dalam perilaku.
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH PEMETAAN NILAI KARAKTER DALAM SKL MAPEL Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH PEMETAAN NILAI KARAKTER PADA TUJUAN MAPEL Mata Pelajaran : BIN
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH PEMETAAN NILAI KARAKTER PADA SK DAN KD Mata pelajaran: Bahasa Indonesia
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran KETERKAITAN ANTARA SKL, TUJUAN MAPEL SKL, KD DAN NILAI KARAKTER Mata Pelajaran: BIN
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH SILABUS • NamaSekolah : SMK TUNAS BANGSA Surabaya • Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia • Kelas/Semester : XI/ 1 • SK: 1.Berkomunikasidenganbahasa Indonesia setaratingkatMadya
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran Lanjutan . . .
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH RPP
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran CONTOH INDIKATOR PENCAPAIAN PENDIKAR • Mata Pelajaran: Bahasa IndonesiaKelas/Semester : XI/ 1 • KD: 4.2.Memahami perintah kerja tertulis
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran PENILAIAN PENDIKAR • Pendidikanbudayadankarakterbangsatidakdinilaimelaluiulangan/ujian • Penilaian dilakukan secara terus menerus, melalui pengamatan dan catatan anekdot (anecdotal record) yaitu catatan yang dibuat guru ketika mengetahui perilaku peserta didik yang berkaitan dengan nilai-nilai karakter yang dikembangkan. • Selain itu, guru dapat pula memberikan tugas yang berisikan suatu persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menunjukkan nilai-nilai karakter yang dimilikinya. • Berdasarkan hasil pengamatan, catatan anekdot, tugas-tugas, laporan, dan sebagainya, guru dapat memberikan pertimbangan tentang pencapaian suatu indikator nilai karakter.
ImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaranImplementasiPendidikanBudayadanKarakterBangsadalamPembelajaran Lanjutan . . . • Pertimbangan tersebut dapat dinyatakan dalam pernyataan kualitatif sebagai berikut. • BT: Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator). • MT: Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). • MB: Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). • MK: Menjadi Kebiasaan/Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).