230 likes | 541 Views
Penggunaan Reaktor Nuklir di Indonesia Kelompok 13: 1. dicky a 2. Putri Elita R 3. Septiani F 4. Sri devi s xii ipa 3. Pengertian.
E N D
Penggunaan Reaktor Nuklir di Indonesia Kelompok 13:1. dicky a2. Putri Elita R3. Septiani F4. Sri devi sxii ipa 3
Pengertian. Reaktor nuklir adalah tempat terjadinya reaksi inti berantai terkendali, baik pembelahan inti (fisi) ataupun penggabungan inti (fusi). Reaksi yang terjadi pada reaktor nuklir baik untuk reaktor penelitian maupun reaktor daya konvensional, masih didasarkan pada terjadinya reaksi pembelahan inti fissil (inti yang dapat di belah) oleh tembakan partikel neutron. Inti fissil yang ada di alam adalah Uranium dan Thorium.
Komponen utama reaktor nuklir a. Tangki reaktor Tangki ini bisa berupa tabung (silinder) atau bola yang dibuat dari logam campuran dengan ketebalan sekitar 25 cm. fungsi dari tangki adalah sebagai wadah untuk menempatkan komponen-komponen reaktor lainnya dan sebagai tempat berlangsungnya reaksi nuklir. Tangki yang berdinding tebal ini juga berfungsi sebagai penahan radiasi agar tidak keluar dari sistem reaktor.
b. Teras reaktor Komponen reaktor yang berfungsi sebagai tempat untuk bahan bakar. Teras reaktor dibuat berlubang (kolom) untuk menempatkan bahan bakar reaktor yang berbentuk batang. Teras reaktor dibuat dari logam yang tahan panas dan tahan korosi.
c. Bahan bakar nuklir Bahan bakar adalah komponen utama yang memegang peranan penting untuk berlangsungnya reaksi nuklir. Bahan bakar dibuat dari isotop alam seperti Uranium, Thorium yang mempunyai sifat dapat membelah apabila bereaksi dengan neutron.
d. Bahan pendingin Untuk mencegah agar tidak terjadi akumulasi panas yang berlebihan pada teras reaktor, maka dapat dipergunakan bahan pendingin untuk pertukaran panasnya. Bahan pendingin ini bisa digunakan air atau gas.
e. Elemen kendali Reaksi nuklir bisa tidak terkendali apabila partikel-partikel neutron yang dihasilkan dari reaksi sebelumnya sebagian tidak ditangkap atau diserap. Untuk mengendalikan reaksi ini, reaktor dilengkapi dengan elemen kendali yang dibuat dari bahan yang dapat menangkap atau menyerap neutron. Elemen kendali juga berfungsi untuk menghentikan operasi reaktor (shut down) sewaktu-waktu apabila terjadi kecelakaan. f. Moderator Fungsi dari moderator adalah untuk memperlambat laju neutron cepat (moderasi) yang dihasilkan dari reaksi inti hingga mencapai kecepatan neutron thermal untuk memperbesar kemungkinan terjadinya reaksi nuklir selanjutnya (reaksi berantai). Bahan yang digunakan untuk moderator adalah air atau grafit.
Keunggulan dan Kelemahan Reaktor Nuklir Energi Nuklir, sebagi salah satu sumber Energi, Energi Nuklir adalah Energi yang paling ditakutkan. Yang di takutkan dari Energi Nuklir adalah bahayanya bagi keselamatan dan kesehatan hidup manusia. Berikut ini adalah beberapa kelemahan dan kelebihan Energi Nuklir sebagai sumber Energi Kelebihan : 1.Bahan bakarnya tidak mahal 2. Mudah untuk dipindahkan (dengan sistem keamanan yang ketat), 3. Energinya sangat tinggi, dan Tidak mempunyai efek rumah kaca dan hujan asam Kelemahan: 1.Butuh biaya yang besar untuk sistem penyimpanannya disebabkan dari bahaya radiasi energi nuklir itu sendiri 2. Masalah kepemilikan energi nuklir disebabkan karena bahayanya massal dan Produk buangannya yang sangat radioaktif 3. Nuklir sebagai senjata pemusnah
Reaktor nuklir memproduksi dan mengendalikan pelepasan energi dari pemecahan atom beberapa unsur seperti uranium dan thorium. Dalam reaktor Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN), energi dilepaskan dari reaksi fisi (pemecahan) berantai atom bahan bakar dan panas yang dihasilkan dipakai untuk memproduksi uap. Uap inilah yang digunakan untuk menggerakkan turbin untuk memproduksi listrik. Jenis pembangkit lainnya juga menggunakan uap, namun PLTN tidak melakukan pembakaran bahan bakar fosil yang bisa melepaskan emisi gas rumah kaca.
REAKTOR NUKLIR DI INDONESIA Saat ini Indonesia memiliki 3 buah reaktor nuklir : 1. Pusat Penelitian Tenaga Nuklir(PPTN) BandungPPTN Bandung diresmikan pada tahun 1965, dengan berdirinya reaktor ini membuat indonesia menjadi negara pertama di asean yang memiliki dan mengembangkan tenaga nuklir.pada awal nya reaktor berjenis Triga Mark II ini memiliki daya 250kW,namun pada tahun 2000 kapasitas nya ditingkatkan menjadi 2MW.
2. Reaktor Penelitian Nuklir Kartini Yogyakartareaktor penelitian nuklir kartini diremikan pada tahun 1979,reaktor ini terletak di kawasan nuklir yogyakarta.di kawasan ini terdapat kantor BATAN(Badan Atom Nasional) dan Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir(STTN).letak reaktor ini di jalan babarsari, sleman yogyakarta.bagi anda yang kuliah sekitar kawasan babarsari bisa melihat reaktor ini dari luar.reaktor yang memakai reaktor jenis Triga Mark II ini berkapasitas 250kW.rencananya reaktor ini akan ditingkatkan kapasitasnya menjasi 2MW. .
3. Reaktor Penelitian Nuklir MPR RSG-GA Siwabessyreaktor ini terletak di kawasan kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PUSPIPTEK) Serpong Banten,dan diresmikan pada tahun 1987.reaktor yang menelan dana pembangunan 50Juta USD pada jaman nya ini memiliki kapasitas 30MW.dan reaktor inilah yang menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki reaktor pertama di asean dan negara yang memiliki reaktor nuklir terbanyak di asean serta reaktor yang berkapasitas paling besar di asean.
ReaktorKartini (TRIGA MARK II 100kW) Gambardisampingmerupakantampilaninformasikondisireaktorsaatberoperasi. Terlihatbeberapa parameter sepertidaya, reaktivitas, periodeadadisana. Reaktorterlihatsangatsederhanasepertisebuahkolam yang berisi air danmemilikiteras (core) reaktorberbentukpersegi yang dipasangdibagianbawahkolam. Terlihatjugaada 3 batangkendali, yaitu safety, regulating, dan shim. Beroperasipadadaya 90 kw (90% daridayamaksimum). Bagipenulis (yang pernahmelihatsendiriparaoperatornya yang bekerja) reaktordapatdioperasikandenganmudah. Tampilan sistem informasi Reaktor Kartini Tampilan sistem informasi Reaktor Kartini Tampilan sistem informasi Reaktor Kartini
Radiasi Cerenkov reaktor Kartini Pada gambar di atas terlihat radiasi Cerenkov dari reaktor Kartini yang beroperasi. Warna biru tersebut merupakan karakteristik dari reaktor nuklir. Warna biru tersebut merupakan pancaran gelombang elektromagnetik yang disebabkan interaksi partikel bermuatan (elektron) dipancarkan oleh reaktor dengan insulator (air).
Gambar di atas, dek reaktor Kartini (bagian atas dari bejana reaktor), Reaktor ini terlihat sangat mudah untuk dioperasikan tetapi itu semua berkat desain reaktor dengan teknologi tinggi meskipun berasal dari puluhan tahun yang lalu.
Untukpenelitian, reaktorrisettelahdibuatdi Indonesia: 1. Bandung, Jawa Barat. PusatPenelitianTenagaNuklir (PPTN) Bandung (reaktorTriga Mark II - berkapasitas 250 kW diresmikan 1965 , kemudianditingkatkankapasitasnyamenjadi 2 MW padatahun 2000 ). 2. Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (ReaktorpenelitiannuklirKartini - kapasitas 100 kW operasisejak 1979). 3. Serpong (Banten). (reaktorpenelitiannuklir MPR RSG-GA Siwabessy - kapasitas 30 MW diresmikantahun 1987). Berbagailokasi yang dipelajarikelayakannyasebagaicalontapakuntukmembangunreaktoruntukmemproduksilistrik (PLTN): 1. MuriaJawa Tengah. • Bangka, Provinsi Bangka Belitung.
Pembangunan PLTN Muriaakandimulai 2012 dansiapdiresmikan 2016 dengan total anggaranRp 30 triliun. Diharapkanpada 20I5 - 2016 PLTN Muriainisudahbisaberoperasidengankapasitas 1.000 MW Elekticdenganinvestasi US $ 1.500 - l.800 per KWh. Berdasarkan UU No 10 Tahun 1997 tentangKetenaganukliran, PLTN hanyadapatdibangundandioperasikanolehperusahaanswasta, BUMN atauKoperasi. Sedangkan BATAN berkewajibanmenyiapkaninfrastrukturdasarsepertipersiapan SDM, studikelayakancalontapak, kajianteknologisebagai TSO (technical support organization), danpengolahanlimbah.
PERBEDAAN REAKTOR NUKLIR INDONESIA DENGAN NEGARA DI ASIA Dari daftar/tabel di atas (dan data(WNA)) , dapat disimpulkan fakta-fakta menarik yakni: Jepang merupakan negara pengguna sekaligus pemilik reaktor nuklir terbesar di Asia meskipun struktur geologi negaranya rawan gempa. Jepang memiliki 53 unit reaktor nuklir Penggunaan energi nuklir untuk pembangkit masih didominasi negara Eropa + Amerika Utara dan negara-negara yang maju yang relatif maju dalam teknologi nuklir. Pakistan dan India menjadi negara Asia yang relatif "miskin" (negara berkembang) secara ekonomi, namun mampu memiliki reaktor nuklir untuk pembangkit listrik.
Perkembangan Energi Nuklir Disaat ini, semua tantangan dan potensi marabahaya reaktor nuklir tentu dapat diprediksi dengan sistem pengamanan berlapis (bukan hanya ganda). Dengan menggunakan teknologi mutakhir (seperti 3G) dan pembangunan dengan super security, maka berbagai kemungkinan bencana nuklir dapat dicegah selama sumber daya manusia dan alat kontrol ler terus dipantau dan dimaintenance. Apalagi dengan menipisnya cadangan minyak bumi di alam, maka penggunaan energi nuklir secara besar-besaran telah dan akan dikembangkan oleh beberapa negara. Berikutdaftar negara-negara yang akan memiliki daya pembangkit listrik yang besar.
Keterangan:Jumlah Reaktor Nuklir : merupakan jumlah reaktor nuklir yang sedang dioperasi untuk pembangkit listrikReaktor yang sedang dibangun : merupakan proyek pembangunan reaktor nuklir yang sedang dikerjakan terhitung 1 April 2009 dan akan selesai dalam kurun waktu antara 1-8 tahun kedepan.Total*** : total daya yang dihasilkan oleh reaktor saat ini + dengan reaktor yang baru (yang sedang dibangun) • Kesimpulan daftar/tabel 2: • China menjadi negara dengan pertumbuhan reaktor nuklir terbesar didunia yakni mencapai 100% jumlah unit reaktor dengan peningkatan hingga 128% daya PLTN yakni dari 8500 MW menjadi 19500 MW. • Iran menjadi negara ke-31 pemilik pembangkit listrik tenaga nuklir di dunia. PLTN milik Iran dikecam oleh Amerika dan negara-negara sekutunya. • China, India, Argentina, Slovakia, Finlandia, dan Pakistan akan meningkatkan kapasitas PLTN-nya dalam 1 dekade ke depan minimal 50%.