250 likes | 527 Views
PENGELOLAAN PROMOSI DAN MUTASI TENAGA TEKNIS (HAKIM) DI LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA. Dasar Hukum. Undang Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok Pokok Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang Nomor 43 Tahun 1999.
E N D
PENGELOLAAN PROMOSI DAN MUTASI TENAGA TEKNIS (HAKIM) DI LINGKUNGAN PERADILAN AGAMA
Dasar Hukum • UndangUndangNomor 8 Tahun 1974 tentangPokokPokokKepegawaiansebagaimanatelahdiubahdenganUndangUndangNomor 43 Tahun 1999. • UndangUndangNomor 48 Tahun 2009 tentangKekuasaanKehakiman. • UndangUndangNomor 7 Tahun 1989 tentangPeradilan Agama. • UndangUndangNomor 3 Tahun 2006 tentangPerubahanatasUndangUndangNomor 7 Tahun 1989 tentangPeradilan Agama. • UndangUndangNomor 50 Tahun 2009 tentangPerubahanKeduaatasUndangUndangNomor 7 Tahun 1989 tentangPeradilan Agama. • PeraturanPemerintahNomor 9 Than 2002 tentangWewenang, Pengangkatan, PemindahandanPemberhentianPegawaiNegeriSipil. • PeraturanPemerintahNomor 41 Than 2002 tentangKenaikanJabatandanPangkat Hakim. • PeraturanPresidenNomor 13 Tahun 2005 tentangSekretarianMahkamahAgung • KeputusanKetuaMahkamahAgungRepublik Indonesia Nomor 143/KMA/SK/VII/2007 tentangMemberlakukanBuku I tentangPedomanPelaksanaanTugasdanAdministrasiPengadilan. • KeputusanKetuaMahkamahAgungRepublik Indonesia Nomor 140/KMA/SK/VII/2010 tentangPedomanPelaksanaan Fit and Proper Test bagiCalonPimpinanPengadilan Tingkat Pertama, Hakim danCalonPimpinanPengadilan Tingkat Banding 4(empat) LingkunganPeradilan di BawahMahkamahAgungRepublik Indonesia. • KeputusanSekretarisMahkamahAgung R.I. Nomor MA/SEK/07/SK/III/2006 tentangOrganisasidan Tata KerjaSekretariatMahkamahAgung R.I.
Istilah Promisi dan Mutasi • Sempit : Promosi : Peningkatan karir dalam jabatan, jabatan struktural/pimpinan; dan Mutasi : Perpindahan dari suatu pengadilan ke pengadilan lain. • Umum : Promosi : Kenaikan pangkat atau tingkat; dan Mutasi : Perpindahan pegawai dari suatu jabatan ke jabatan lain.
PERSIAPAN PENYUSUNAN BAHAN PROMOSI MUTASI • Pendataan seluruh hakim, dengan mensortir dari database SIMPEG dengan mengakses dari www.simpeg.badilag.net/simkep • Memilah dan mengelompokkan data • Mengambil data yang diperlukan untuk bahan promosi mutasi berdasarkan kebijakan Dirjen Badilag (promosi mutasi yang menjadi prioritas)
Lanjutan ..... • Membuka kembali file data rekomendasi dari Bawas (hal yang berkaitan dengan indisipliner) • Memperhatikan data hakim yang bersuamiatauberisteridengan hakim ataupaniteraataujurusitabaik yang beradabersama-sama di lingkunganperadilan agama atau di lingkunganperadilanlainnyaataubekerja di instansilain • Memperhatikan surat permohonan dari para hakim dan usulan dari PTA
Lanjutan.......... • Memperhatikan hasil bimtek, diklat dan kerja sama dengan lembaga lain dalam rangka penambahan wawasan dan pengetahuan hakim (persiapan ke arah kompetensi) • Memperhatikan hasil evaluasi dan rasionalisasi penempatan tenaga teknis (hakim)
PELAKSANAAN PROMOSI DAN MUTASI • Penyusunan dilakukan dengan anggota team DirektoratPembinaanTenagaTeknis (DITBINGANIS) : • Direktur Binganis • Kasubdit Data dan Evaluasi dengan Kasi Evaluasi dan Pelaporan • Kasubdit Pengembangan Tenaga Teknis (dengan Kasi Peningkatan Mutu Hakim Dan Kasi Evaluasi dan rasionalisasi) • Kasubdit Mutasi Hakim (dengan Kasi Tata Naskah, Kasi Mutasi I dan Kasi Mutasi II)
Tugas : • Masing-masing Subdit mempersiapkan data sesuai dengan Tupoksi masing-masing • Meneliti, memadukan dan mencocokan data selanjutnya memformulasikan data tsb. Yang kemudian akan tersusun bahan promosi mutasi.
POLA PROMOSI MUTASI Pengadilan Agama Kelas II • Hakim: • Hakim barudapatdimutasikansetelah yang bersangkutanmelaksanakantugaspadasuatutempatantara 2(dua) sampaidengan 5(lima) tahunkePengadilan Agama Kelas II yang lebihbanyak volume perkaranyaataulebihdekatdaritempatasal hakim yang bersangkutan. • Hakim yang mutasikeduadantelahmempunyaimasakerja hakim sekurang-kurangnya 5(lima) tahundengangolongan/ruang (III/c) dapatdimutasikanmenjadi hakim Pengadilan Agama Kelas IB • Hakim yang telahmempunyaimasakerja hakim sekurang-kurangnya 7(tujuh) tahundengangolongan/ruang (III/d) dapatdiangkatmenjadiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas II di luarPulauJawa • Hakim yang telahmempunyaimasakerja hakim sekurang-kurangnya 7(tujuh) tahundengangolongan/ruang (IV/a) dapatdiangkatmenjadiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas II di PulauJawa
WakilKetua PA Kelas II • DiangkatsebagaiKetuaPengadilan Agama Kelas II • Mutasisebagai Hakim Pengadilan Agama Kelas IA • MutasisebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas II
Ketua PA Kelas II • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama KelasIB. • Mutasisebagai Hakim Pengadilan Agama Kelas IA. • MutasisebagaiKetuaPengadilan Agama Kelas II.
HAKIM PA Kelas IB • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas IB, dengangolongan/ruang (IV/a) sampai (IV/c) danpernahmenjadipimpinanPengadilan Agama Kelas II. • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas II, dengangolongan/ruang (III/d) sampai (IV/b). • Mutasisebagai Hakim Pengadilan Agama Kelas IA, dengansekurang-kurangnyagolongan/ruang (IV/a) • Mutasisebagai Hakim Pengadilan Agama Kelas IB
WAKIL KETUA PA Kelas IB • Diangkatsebagai Hakim Tinggi, telahmencapaiumur 57 s/d. 60 tahundengangolongan/ruang (IV/c) • DiangkatsebagaiKetuaPengadilan Agama Kelas IB • MutasisebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas IB
KETUA Kelas IB • Diangkatsebagai Hakim Tinggi, telahmencapaiumur 57 s/d. 60 tahundengangolongan/ruang (IV/c) • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas IA • MutasisebagaiKetuaPengadilan Agama Kelas IB
HAKIM PA Kelas IA • Diangkatsebagai Hakim Tinggi, telahmencapaiumur 57 s/d. 60 tahundengangolongan/ruang (IV/c) danpernahmenjadipimpinanPengadilan Agama Kelas II atauPengadilanKelas IB • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas IA dengangolongan/ruang (IV/b sampai IV/d) danpernahmenjadipimpinanPengadilan Agama Kelas II atauPengadilanKelas IB • DiangkatsebagaiWakilKetuaPengadilan Agama Kelas IB • MutasisebagaiHakimPengadilan Agama KelasIA
WAKIL KETUA Kelas IA • Diangkatsebagai Hakim Tinggi, telahmencapaiumur 57 s/d. 60 tahundengangolongan/ruang (IV/c) • DiangkatsebagaiKetuaPengadilan Agama Kelas IA • MutasisebagaiWakilKetuaPengadilan Agama KelasIA
KETUA Kelas IA Diangkatsebagai Hakim Tinggi, telahmencapaiumur 57 s/d. 60 tahundengangolongan/ruang (IV/c)
HAKIM PTA • DiangkatsebagaiKetuadenganpangkat/golongan/ruang Pembina UtamaMadya (IV/d), berpengalamansekurang-kurangnya 5(lima) tahunatausekurang-kurangnya 3(tiga) tahunpernahmenjabatKetuaPengadilan Agama • DiangkatsebagaiWakilKetuadenganpangkat/golongan/ruang Pembina UtamaMadya (IV/d), berpengalamansekurang-kurangnya 4(empat) tahunatausekurang-kurangnya 2(dua) tahunpernahmenjabatKetuaPengadilan Agama. • Mengikutiseleksi Hakim Agungsekurang-kurangnya 3(tiga) tahunsebagai Hakim Tinggi, mempunyai masa kerja sebagai hakim PA sekurang-kurangnya 20 tahundanberpendidikan paling rendah S2. • Mutasisebagai Hakim PengadilanTinggi Agama
WAKIL KETUA PTA • DiangkatsebagaiKetuaPengadilanTinggi • Mengikutiseleksi Hakim Agung, mempunyai masa kerja sebagai hakim PA sekurang-kurangnya 20 tahundanberpendidikan paling rendah S2. • MutasisebagaiWakilKetuaPengadilanTinggi Agama
KETUA PTA • Mengikutiseleksi Hakim Agungdanberpendidikan paling rendah S2. • MutasisebagaiKetuaPengadilanTinggi Agama
Program PromosidanMutasiselesaidisusunlangkahselanjutnyasbb : 1. Pra TPM diDitjenBadilagdengan team : • DirekturJenderal • Eselon II (4 orang) • KasubditMutasi Hakim • 3 orangKasipadaSubditMutasi Hakim 2. TPM MahkamahAgung : • Ketua MARI • 2 orang WKMARI • 9 orang TUADA • 3 orang (Sekma, Kabawas, danDirjenBadilag) • Dirganis.