100 likes | 625 Views
Etika Humas Pemerintah dan BUMN. Afdanisa Syahroza Arini Al Haq Elvina Indra Hakim Nurfitriani Rindy. Pendahuluan.
E N D
EtikaHumasPemerintahdan BUMN AfdanisaSyahroza Arini Al Haq Elvina Indra Hakim Nurfitriani Rindy
Pendahuluan • Etikaadalahnilai-nilai moral yang mengikatdalambersikap, berperilaku, bertindakdanberucapdalampelaksanaantugas, fungsi, peran, wewenang, dantanggungjawab. • Profesiadalahpekerjaan yang memilikikeahlian, keterampilan, ataupelayanantertentuberdasarkanlatihan, kemampuan, danpengetahuansertadiakuisesuaidenganstandaretikanya. • HubunganMasyarakat, disingkathumas, adalahkegiatanupayakeseluruhankomunikasi yang terencana, baikkedalammaupunkeluaruntukmenciptkansalingpengertianantaraorganisasidankhalayaknyadalamrangkatercapainyatujuanspesifikyang telahditetapkan. • Pemerintah adalah suatu lembaga atau organisasi yang melekat kewenangan untuk melaksanakan kekkuasaan negara. • HumasPemerintahadalahsegenaptindakan yang dilakukanolehsuatuinstansi/perusahaandalamusahamembinahubungan yang harmonisdengankhalayak internal danekstenaldanmembinamartabatinstansi/ pemerintahandalampandangankhalayak internal daneksternalgunamemperolehpengertian, kepercayaan, kerjasama, dandukungandarikhalayak internal daneksternaldalampelaksanaantugaspokokdanfungsinya.
Menurut John D. Millet berikut peranan humas dalam melaksanakan tugas atau kewajiban utamanya, yaitu: • Mengamati dan mempelajari keinginan-keinginan dan aspirasi yang terdapat dalam masyarakat. • Kegiatan untuk memberikan nasihat atau sumbang saran dalam menanggapi apa yang sebaiknya dapat dilakukan instansi/lembaga pemerintah seperti yang dikehendaki oleh publiknya. • Kemampuan untuk mengusahakan terciptanya hubungan memuaskan antara publik dengan para pejabat pemerintahan. • Memberikan penerangan dan informasi tentang apa yang telah diupayakan oleh suatu lembaga/instansi pemerintahan yang bersangkutan.
Fungsi pokok humas pemerintah pada dasarnya adalah sebagai berikut: • Mengamankan kebijaksanaan dan program kerja pemerintah yang diwakilinya; • Memberikan pelayanan, menyebarluaskan pesan-pesan dan informasi mengenai kebijaksanaan, hingga mampu mensosialisasikan program-program pembangunan, baik secara nasional maupun daerah kepada masyarakat; • Menjadi komunikator sekaligus mediator yang proaktif dalam upaya menjembatani kepentingan instansi pemerintah di satu pihak dan menampung aspirasi atau opini publik (masyarakat), serta memperhatikan keinginan-keinginan masyarakat di lain pihak; • Berperan serta aktif dalam menciptakan iklim yang kondusif dan dinamis demi mengamankan stabilitas dan program pembangunan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Secara garis besar, Humas/PR instansi pemerintah tersebut memiliki peran ganda. Fungsi keluar adalah berupaya memberikan informasi atau pesan-pesan sesuai dengan kebijaksanaan dan tujuan dari lembaga yang bersangkutan terhadap kepentingan masyarakat sebagai khalayak sasaran. Fungsi ke dalam adalah pihak humas wajib menyerap aspirasi atau keinginan publik/masyarakat yang diselaraskan dengan kepentingan bagi instansinya demi tercapainya tujuan bersama.
KendalaHumasPemerintah • Struktur dan kultur dari organisasi humas di sebagian besar instansi pemerintahan masih dirasakan lemah. • Infrastruktur. • Sumber Daya Manusia (SDM). • Peranan yang diemban oleh Humas, baik di Pusat maupun di tingkat Daerah masih belum mendapatkan kepercayaandari masyarakat atau publiknya.