130 likes | 465 Views
Pembuatan dan pengiriman spesimen PA. Ilustrasi. Ilustrasi. Cara pengiriman sediaan histopatologi. Sediaan histopatologi dikirim dengan cara sebagai berikut: Pengiriman formulir yg lengkap dan keterangan klinis yang lengkap akan membantu menegakkan diagnosis
E N D
Cara pengiriman sediaan histopatologi • Sediaan histopatologi dikirim dengan cara sebagai berikut: • Pengiriman formulir yg lengkap dan keterangan klinis yang lengkap akan membantu menegakkan diagnosis • Jaringan terendam dalam cairan fiksasi, sebaiknya jumlah cairan fiksasi 15-20 kali jaringan yang difiksasi • Bila jaringan besar, hendaknya dibelah-belah sedemikian rupa sehingga mudah direkonstruksikan kembali
Macam-macam cairan fiksasi • Formalin 10 % • Formaldehid 40% • Alkohol 70-80% • Merkuri khlorida • Formalin salin • Buffer formalin yang merupakan cairan fiksasi yang ideal • Larutan zenker untuk memfiksasi inti • Larutan Bauin yang mempunyai daya penetrasi tinggi
Guna cairan fiksasi • Mencegah kelainan postmortem, seperti pembusukan • Mempertahankan berbagai susunan sel, seperti dalam tubuh • Melindungi dengan mengeraskan jaringan lunak sehingga memudahkan tindakan selanjutnya • Mengubah konsistensi bagian yang seperti cairan menjadi konsistensi yang lebih padat • Untuk membedakan berbagai struktur jaringan dengan zat-zat pewarnaan tertentu
Prosedur pembuatan sediaan histopatologi • Hari I: sediaan difiksasi semalam dalam formalin untuk fiksasi jaringan • Hari II: • Sediaan dipotong dan dimasukkan ke dalam cetakan parafin cair (blok parafin) • Dipotong dengan mikrotom (sectioning) • Dipulas (staining) • Diperiksa di bawah mikroskop
Pemeriksaan sitologi • Cairan fiksasi: • Alkohol 95% • Alkohol 95% dan eter, memberi hasil yang lebih baik
Cara pengiriman sediaan sitologi • Segera setelah keluar dari tubuh, dibuat sediaan apus dan segera dimasukkan ke dalam cairan fiksasi • Sediaan apus yang telah difiksasi harus dalam cairan fiksasi selama 42 jam sebelum dipulas • Bila telah difiksasi, sediaan apus ini dapat tahan hingga 2 minggu tanpa terjadi kerusakan
Sediaan apus dapat dibuat dari • Vagina • Sputum • Sekret bronkus yang didapat dari bronkoskopi • Cairan dari puting payudara • Sediaan apus langsung dari permukaan tumor, terutama tumor yang bertukak