320 likes | 1.67k Views
Teknologi Nuklir Dan RadioIsotop. Susan Cicilia Vincent Pasla Trisnawati Habibie. Teknologi Nuklir. Pada desember 1942, Enrico Ferni dapat membuktikan bahwa reaksi fusi dapat dikendalikan ,sehingga memungkinkan digunakannya energi nuklir untuk kepentingan manusia. Reaktor atom
E N D
Teknologi Nuklir Dan RadioIsotop Susan Cicilia Vincent Pasla Trisnawati Habibie
Teknologi Nuklir Pada desember 1942,Enrico Ferni dapat membuktikan bahwa reaksi fusi dapat dikendalikan ,sehingga memungkinkan digunakannya energi nuklir untuk kepentingan manusia.Reaktor atom adalah tempat terjadinya reaksi fisi yang terkendali sehingga tidak terjadi ledakan bom atom.Berdasarkan fungsinya,reaktor nuklir di kelompokkan menjadi reaktor daya,reaktor penelitian dan reaktor penghasil isotop
Reaktor daya adalah reaktor yang di buat untuk menghasilkan energi listrik, • Reaktor penelitian dibangun untuk keperluan penelitian di bidang ilmu pengetahuan dn teknologi lain. • Reaktor penghasil isotop digunakan untuk memproduksi berbagai isotop untuk kepentingan industri maupun penelitian
Komponen utama Reaktor atom a. Moderator: berfungsi untuk memperlambat kecepatan neutron contoh: air(H2O),grafit (C) b. Control rod: berfungsi untuk mengendalikan jumlah neutron bahannya mengandung Kadnium (cd) c.Shielding: untuk melindungi pekerja dari radiasi nuklir
Bahan-Bahan Nuklir Energi nuklir dapat digunakan sebagai bahan bakar misalnya pada kapal selam dan roket. 1. Senjata nuklir a. Bom Fisi Dua bongkah bahan radioaktif uranium 235 dengan massa subkritis di tempatkan berdekatan.Jika terpicu dan meledak,neuron akan terdorong oleh ledakan itu dan membelah inti uranium sehingga melepaskan energi yang sangat besar. Ledakan dari Bom Fisi
b. Bom Fusi Untuk terjadinya reaksi fusi,memerlukan suhu yang sangat tinggi atau tekanan yang besar.Bahan bakar fusi yang biasanya adalah hidrogen sehingga bom fusi sering di sebutsebagai bom hidrogen Ledakan Bom Fusi
Kegunaan Nuklir NuklirsebagaiSumberEnergiListrikPembangkitListrikTenagaNuklir (PLTN). Energi yang dihasilkandarireaksifisinuklirterkendalididalamreaktornuklirdapatdimanfaatkanuntukmembangkitkanlistrik. Di dalaminti atom terdapattigabuahinteraksi fundamental yang berperanpenting, yaitugayanuklirkuatdangayaelektromagnetik.Deuteriumdan tritium dipercepatdenganarah yang salingmendekatipadasuhutermonuklir. Penggabunganantaraduabuahpartikeltersebutmembentuk helium-5 (5He) yang tidakstabilsehinggamengakibatkanpeluruhan. Dalamprosespeluruhanini, sebuah neutron danpartikel helium-4 (4He) terhamburdisertaidenganenergi yang sangatbesar.
RADIOISOTOP Radioisotopadalahzat yang memancarkansinarradioaktif. Penggunaanradioisotopbergantungpadakebijaksanaanpenggunanyakarenaradioisotopdapatdigunakanuntukmeningkatkankesejahteraan, atausebaliknya, dapatdigunakanuntukmembuatkehancuran.
Kegunaan RadioisotopBidang Kesehatan -Iodium-131 (I-131) , digunakanuntukmendekatikerusakanpadakelenjargondokdanuntukmendeteksijaringankankerpadaotak. -Kobalt-60 (Co-60), pemancaransinargammanyadigunakanuntukmembunuhsel-selkanker,sertadapatdigunakandalampengobatanleukimia. -Teknetium-99 (Tc-99), digunakanuntukmembunuhsel-selkanker. -Talium-201 (Tl-201), digunakanuntukmendeteksipenyakitjantungdanpembuluhdarah. -Fosforus-32 (P-32), digunakanuntukpengobatanpenyakitpolycythemiarubavera, yaitupembentukanseldarahmerah yang berlebihan.
Bidang biologi dan pertanian Radioisotop dapat digunakan dalam melakukan rekayasa genetika untuk menghasilkan varietas-varietas unggul dan digunakan pula untuk mengawetkan maupun manunda pematangan pertunasan bahan pangan tertentu Bidang Arkeologi Radioisotop dapat digunakan untuk menentukan usifosil binatang maupun tumbuhan purba yang di temukan
Bidang Industri Radioisotop digunakan untuk mendeteksi kebocoran pipa dan retakan pada logam .Yaitu pada dosis yang tidak membahayakan,radioisotop thorium digunakan dalam industri kaos lampu petromaks.
Alat-alat deteksi • Spektograf massa: untuk menyelidiki adanya isotop suatu unsur • Siklotron: alat untuk mempercepat ion-ion bermuatan positif • Synchrotron: untuk mempercepat elektron-elektron • Akselerator linear: untuk mempercepat gerak partikel bermuatan listrik secara linear