250 likes | 1.35k Views
STRUKTUR FISIK DESA Oleh : Dr. Ir. Yayuk Yuliati, MS PS Agribisnis. Pokok Bahasan :. 1. Pengertian Struktur Fisik Desa 2. Pola Pemukiman di Desa . 3. Sumberdaya ( Alam , Buatan , dan Manusia ) di Desa. PENGERTIAN STRUKTUR FISIK DESA (Teritorial).
E N D
STRUKTUR FISIK DESAOleh :Dr. Ir. Yayuk Yuliati, MSPS Agribisnis
PokokBahasan : 1. PengertianStrukturFisikDesa 2. PolaPemukimandiDesa. 3. Sumberdaya (Alam, Buatan, dan Manusia) diDesa
PENGERTIAN STRUKTUR FISIK DESA(Teritorial) • Teritorial diartikan sebagai : kesatuan wilayah yang didiami oleh suatu masyarakat dalam waktu yang cukup lama yang memiliki batas-batas yang jelas baik batas secara geografi, administratif maupun budaya.
Sementara pakar yang lain menggunakan istilah Daerah, yang diartikan tanah-tanah yang produktif dan yang tidak beserta penggunaannya, termasuk juga unsur lokasi, luas, dan batas, yang merupakan lingkungan geografi setempat.
Chitambar (1972) menggunakan istilah Struktur Fisik Desa, yang mencakup : (1) Pola pemukiman/sebaran rumah penduduk; (2) Sumberdaya (Alam, Buatan Manusia); (3) Sebaran dan Komposisi penduduk.
STRUKTUR FISIK DESA : Secara lebih khusus berkaitan dengan lingkungan geografis dengan segala ciri-cirinya : - iklim - curah hujan - keadaan/ jenis tanah - ketinggian - kelembaban udara - topografi - dll
Gambar : Struktur Fisik Desa Hamparanlahansawah PrasaranaJalan JaringanIrigasi Pemukiman
POLA PEMUKIMAN PEDESAAN (Smith dan Zopf, 1970): Berkaitan dengan hubungan-hubungan keruangan (spatial) antara pemukiman (petani) satu dengan yang lain dan dengan lahan pertanian mereka. Secara umum ada 2 pola pemukiman, yaitu : 1. Pemukiman yang penduduknya berdekatan satu sama lain, dengan lahan pertanian berada di luar dan terpisah dari lokasi pemukiman,
2. Pemukiman yang penduduknya terpencar dan terpisah satu sama lain dan masing-masing berada di dalam atau di tengah lahan pertanian mereka.
Secara lebih rinci Paul H Landis membedakan 4 POLA PEMUKIMAN : • The farm village type (FVT) • The nebulous farm type (NFT) • The arranged isolated farm type (AIFT) atau the line village • The pure isolated farm type (PIFT) atau the single farmstead (SF)
(1) (2) (3) (4)
Karakteristik penduduk FVT : • Mempunyai hubungan yang intim antar tetangga • Kedekatan warga dg berbagai lembaga kemasyarakatan • Kedekatan bermain bagi anak-anak • Rasa gotong royong dan tolong menolong yang kuat. Kelemahan ? Kelebihan ?
Karakteristik penduduk tipe NFT : hampir sama dengan tipe 1 Karakteristik penduduknya : • Warganya cukup dekat untuk berkomunikasi • Tanah pertanian yang berdekatan memungkinkan mudahnya modernisasi • Trade center selain berfungsi sbg tempat menjual hasil pertanian jg sbg media berkomunikasi antar warga, sbg penghubung antara desa dan kota
Karakteristik penduduk tipe 4 : • Jiwa mandiri yang kuat • Jiwa demokratis yang tinggi • Mekanisasi dan sistim pertanian modern mudah diterapkan • Rasa tolong menolong dan gotong royong kurang • Mahalnya lembaga dan sarana2 pokok yang melayani mereka (gereja, sekolah, pengairan, dll.)
PETA AFDELING V KEBUN PLASMA KONVERSI DAN PEMUKIMAN PETANI KebunSawit KT 183 Perumahan KT 160 KT 159 KT 184 KT 158 KT 157 KT 156 KT 183 KT 151 KT 214 KT 154 KT 182 KT 155 KT 181 KT 149 SP 10 KT 152 KT 153 KT 147 KT 150 KT 205 KT 48 KT 79 KT 81 KT 80 KT 82 KT 205 KT 143 KT 144 KT 146 KT 83 KT 143 KT 87 KT 86 KT 142 KT 205 KT 84 SP 9 KT 85 KT 180 KT 140 KT 141 KT 140 KT 179 KT 89 KT 88 KT 90 KT 141 Gambar : PetaPemukimandanKebundi Perkebunan Sawit, Riau