130 likes | 477 Views
BAB VIII MANAJEMEN PEMBIAYAAN. PENDAHULUAN. Enam kesalahan umum yang dilakukan bank dalam pembiayaan: Portofolio yang terlalu terkonsentrasi Sikap latah atau ikut-ikutan Terlalu bersandar pada agunan sebagai jalan keluar Terus memberikan pinjaman pada bisnis yang siklusnya menurun
E N D
PENDAHULUAN Enam kesalahan umum yang dilakukan bank dalam pembiayaan: • Portofolio yang terlalu terkonsentrasi • Sikap latah atau ikut-ikutan • Terlalu bersandar pada agunan sebagai jalan keluar • Terus memberikan pinjaman pada bisnis yang siklusnya menurun • Penilaian resiko yang reaktif • Menetapkan harga rendah bagi resiko tinggi
PENYUSUNAN RENCANA PEMBIAYAAN Pertimbangan dalam menyusun rencana pembiayaan: • Manual kebijakan dan prosedur pembiayaan • Penghimpunan dana oleh bank secara rasional • Kemampuan pasar untuk menyerap dana dalam bentuk pembiayaan • Potensi daerah setempat • Segmentasi dan target market • Rencana anggaran bank yang sudah ditetapkan • Strategi pembiayaan
SEGMENTASI DAN TARGET MARKET • Sebagai sarana awal untuk mengeliminasi resiko pembiayaan • Segmentasi mengarah pada klasifikasi nasabah dan sektor usaha yang dibiayai • Target market lebih detail lagi mencakup, jenis, wilayah atau radius yang dapat dilayani, sesuai resiko yang dapat diterima
STRATEGI PEMBIAYAAN • Alokasi portofolio Penempatan atau pemilihan alokasi pembiayaan meliputi segmentasi nasabah, lokasi dan besaran plafond terhadap masing-masing nasabah, dipergunakan untuk meminimalkan resiko yang timbul dari pembiayaan. • Pricing variatif Penetuan harga (untuk memberikan kompetisi) di daerah-daerah tertentu yang didasarkan pada kondisi dimasing-masing daerah. • Selling : Aktif selling Sosialisasi yang aktif oleh marketing sehingga mendapatkan nasabah yang terpilih karena sebelumnya telah dilakukan kunjungan terlebih dahulu
Proses Pembiayaan Tahap awal Dokumentasi Monitoring & Pembiayaan Permohonan Sebelum penandatangan Reguler Penilaian Sebelum realisasi pembiayaan Pembinaan Persetujuan PROSES PEMBIAYAAN
INISIASI • Tahap ini bank menetapkan kriteria nasabah pembiayaan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan kemudian melakukan penilaian, serta memberikan keputusan hasil penilaian. • Tahap awal terdiri dari 3 proses yang dilakukan: 1. Permohonan 2. Penilaian 3. Persetujuan
PERMOHONAN • Proses awal dalam mencari nasabah sesuai kriteria yang telah ditetapkan bank. • Tahapan yang dilakukan: • Penetapan target market, misal sektor perdagangan • Penetapan sektor usaha, misal pedagang pasar tradisional. • Penetapan risk acceptance assets criteria (RAAC), misal resiko pedagang pasar tradisional beserta turunannya. • Penetapan nasabah yang dibiayai, misal pedagang daging dan sayur di blok A.
PENILAIAN Tahapan proses yang dilakukan : • Melakukan kunjungan ke nasabah, dengan laporan kunjungan nasabah (call report) : - Tujuan - Hasil kunjungan - Rencana tindak lanjut • Pengumpulan data-data : - Surat permohonan nasabah - Data legalitas - Data keuangan nasabah - Data jaminan - Gambaran ringkas usaha yang dibiayai - Proyeksi keuangan
Data yang diperoleh dimasukkan ke dalam financing file : - Persetujuan - Keterangan ringkas nasabah - Kolektibilitas - Analisa keuangan - Laporan kunjungan - Permintaan informasi - Korespondensi intern - Penyidikan - Koresponden extern - Penilaian jaminan - Permanen
4. Tahapan evaluasi - Evaluasi kelayakan usaha yang akan dibiayai - Evaluasi dokumentasi legalitas, taksasi, jaminan, checking (BI, Trade, Personal)
5. Evaluasi data disajikan ke dalam USULAN PEMBIAYAAN (UP), dengan outline sbb : - Tujuan - Latar belakang nasabah (legalitas, kepemilikan, kepengurusan, track record, dll) - Hubungan perbankan nasabah - Usaha nasabah 9sarana, proses produksi, supplier, konsumen, industri nasabah) - Deskripsi usaha yang dibiayai - Analisis keuangan dan penentuan plafond pembiayaan - Analisis jaminan - Aspek syariah - Kesimpulan - Rekomendasi struktur fasilitas
PERSETUJUAN A/M mempresentasikan UP di depan komite pembiayaan (minimal 3 orang, yang salah satunya mempunyai limit approval) Keputusan Komite Pembiayaan : - DITOLAK, seluruh dokumen nasabah dikembalikan disertai surat penolakan. - DISETUJUI, A/M membuat offering letter (OL)/ surat persetujuan prinsip pembiayaan yang ditandatangani oleh Direksi/Pimpinan Cabang/Kepala Bagian OL adalah dokumentasi legal berisi komitmen bank untuk membiayai usaha nasabah.