0 likes | 18 Views
materi pelayanan kesehatan dalam kebidanan
E N D
PELAYANAN KESEHATAN PRIMER DI INDONESIA dr Suryani Yuliyanti, M.Kes
Batasan Definisi Layanan Primer • Merupakan tempat bagi pasien dengan masalah kesehatan yang luas • Gate keeper bagi pasien ketika memasuki sistem kesehatan • Memfasilitasi hubungan antara klinisi dan pasien/ keluarga/komunitas keterlibatan dalam pengambilan keputusan • Pelayanan Promotif dan preventive • Membutuhkan tim profesi kesehatan(dokter, perawat, asisten) yang memiliki kemampuan biomedik dan kompetensi sosial • Membutuhkan sumberdaya dan investasi yang cukup
DEKLARASI ALMA ATA 1978 - PRIMARY HEALTHCARE • UKW • Pembangunannasional • berwawasan kesehatan (pertanian, transportasi, industri, makanan, dll) • Tata ruang alam – manusia &kegiatannya • Pencegahanprimer • UKM • Air bersih &Sanitasi • Gizimasyarakat • PendidikanKesehatan • Surveilanspenyakit • Pencegahan primer & sekunder Tersier (Sub-Sp) Sekunder (Yankes Spesialistis) Primer (Yankes Primer mampu mengatasi sebagian besar kebutuhan kesehatan individu &keluarga) Kontak pertama ke SISTEM pelayanankedokteran Individu &Keluarga UKP UKM UKW UKW = Upaya Kesehatan Wilayah UKM= Upaya Kesehatan Masyarakat UKP = Upaya KesehatanPerseorangan Copy By IDI23013
PRINSIP PELAYANAN KESEHATANPRIMER (PRIMARYHEALTHCARE) 2008 PILARI: Reformasi Cakupan Semesta -JKN PILARII: Reformasi Pelayanan Kesehatan -PHC PILARIII: Reformasi KebijakanPublik PILARIV: ReformasiKepemimpinan PEMERATAAN UPAYA KESEHATAN PENEKANAN PADA UPAYA PREVENTIF MENGGUNAKAN TEKNOLOGITEPAT GUNA MELIBATKAN PERAN SERTA MASYARAKAT MELIBATKAN KERJASAMALS 6 PRINSIP PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
PemerataanUpayaKesehatan Perawatan primer danlayananlainnyauntukmemenuhimasalahkesehatanutamadalammasyarakatharusdiberikansamabagisemuaindividutanpamemandangjeniskelamin, usia, kasta, warna, lokasiperkotaanataupedesaandankelassosial
PenekananPadaUpayaPreventif Upayakesehatan yang meliputisegalausaha, pekerjaandankegiatanmemeliharadanmeningkatkanderajatkesehatandenganperansertaindividu agar berprilakusehatsertamencegahberjangkitnyapenyakit
PenggunaanTeknologiTepatGunaDalamUpayaKesehatan Teknologimedisharusdisediakan yang dapatdiakses, terjangkau, layakdanditerimabudayamasyarakat (misalnyapenggunaankulkasuntukvaksin cold storage).
Peran Serta MasyarakatDalamSemangatKemandirian • Peransertaataupartisipasimasyarakatuntukmembuatpenggunaanmaksimaldarilokal, nasionaldansumberdaya yang tersedialainnya. • Partisipasimasyarakat individudankeluargabertanggungjawabataskesehatanmerekasendiridan orang-orang di sekitarmerekadanmengembangkankapasitasuntukberkontribusidalampembangunanmasyarakat. • Partisipasibisadalambidangidentifikasikebutuhanatauselamapelaksanaan.Masyarakatperluberpartisipasi di desa, lingkungan, kabupatenatautingkatpemerintahdaerah. Partisipasilebihmudah di tingkatlingkunganataudesakarenamasalahheterogenitas yang minim.
KerjasamaLintasSektoralDalamMembangunKesehatan • Kesehatantidakdapatdiperbaikiolehintervensihanyadalamsektorkesehatan formal; • sektor lain yang samapentingnyadalammempromosikankesehatandankemandirianmasyarakat. • Sektor-sektorinimencakup, sekurang-kurangnya: pertanian (misalnyakeamananmakanan), pendidikan, komunikasi (misalnyamenyangkutmasalahkesehatan yang berlakudanmetodepencegahandanpengontrolanmereka); perumahan; pekerjaanumum (misalnyamenjaminpasokan yang cukupdari air bersihdansanitasidasar) ; pembangunanperdesaan; industri; organisasimasyarakat (termasukPanchayatsataupemerintahdaerah , organisasi-organisasisukarela , dll).
SISTEM KESEHATAN NASIONAL DIVISI KEBIJAKAN DAN MANAJEMEN KESEHATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNISSULA OKTOBER 2019
SISTEM • System is interconnected parts or elements in certain pattern of work • Keterkaitandi antaraelemen-elemenpembentuknyadalampolatertentuuntukmencapaitujuantertentu
SISTEM KESEHATAN Jaringanpenyediapelayanankesehatan (supply side) dan orang-orang yang menggunakanpelayanantersebut (demand side) di setiapwilayah, sertanegaradanorganisasi yang melahirkansumberdayatersebut, dalambentukmanusiamaupundalambentuk material.
SISTEM KESEHATAN All activities whose primary purpose is to promote, restore or maintain health. • Pelayanan Kesehatan Formal • Pengobatan tradisional • Pengobatan (dengan obat)baik dengan resep atau tidak • Actions by traditional healers • Kesehatan Masyarakat (Promosi kesehatan dan pencegahan Penyakit) • Program Peningkatan kesehatan (peningkatan Keamanan lingkungan dan jalan) • Pendidikan kesehatan (WHO SEARO 2000)
FUNGSI POKOK SISTEM KESEHATAN • PelayananKesehatan • Pembiayaankesehatan • Penyediaansumberdaya • Stewardship/regulator
Arah Kebijakan dan strategi Pembangunan Kesehatan • Akselerasi Pemenuhan Akses Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak, Remaja, dan Lanjut Usia yang Berkualitas • Mempercepat Perbaikan Gizi Masyarakat • Meningkatkan Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan • Memantapkan Pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) Bidang Kesehatan • Meningkatkan Akses Pelayanan Kesehatan Dasar yang Berkualitas • Meningkatkan Akses Pelayanan Kesehatan Rujukan yang Berkua-litas • Meningkatkan Ketersediaan, Penyebaran, dan Mutu Sumber Daya Manusia Kesehatan • Meningkatkan Ketersediaan, Keterjangkauan, Pemerataan, dan Kualitas Farmasi dan Alat Kesehatan • Meningkatkan Pengawasan Obat dan Makanan • Meningkatkan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
SistemKesehatanNasional • Pengelolaankesehatanyang diselenggarakanolehsemuakomponenbangsa Indonesia secaraterpadudan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajatkesehatanmasyarakat yang setinggi-tingginya • Sebagai acuan dalam penyusunan dan pelaksanaan pembangunankesehatan perencanaan, monitoring danevaluasi
PenekananKegiatan • Peningkatanperilakudankemandirianmasyarakat, • Profesionalismesumberdayamanusiakesehatan, • Upayapromotifdanpreventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif.
Pertimbangandalam SKN • Cakupanpelayanankesehatanberkualitas, adil, danmerata; • Pemberianpelayanankesehatan yang berpihakkepadarakyat; • Kebijakan kesehatan masyarakat untuk meningkatkan danmelindungikesehatanmasyarakat; • Kepemimpinandanprofesionalismedalampembangunankesehatan; • Inovasiatauterobosanilmupengetahuandanteknologi yang etisdanterbuktibermanfaatdalampenyelenggaraanpembangunankesehatansecaraluas, termasukpenguatansistemrujukan; • Pendekatansecara global denganmempertimbangkankebijakankesehatan yang sistematis, berkelanjutan, tertib, dan responsif gender dan hak anak; • Dinamikakeluarga dan kependudukan; • Keinginanmasyarakat; • Epidemiologipenyakit; • Perubahan ekologi dan lingkungan; dan • Globalisasi, demokratisasidandesentralisasidengansemangat persatuan dan kesatuan nasional serta kemitraan dan kerja sama lintas sektor.
Pembangunan Kesehatan Upaya yang dilaksanakanolehsemuakomponenBangsa Indonesia yang bertujuanuntukmeningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagisetiap orang agar terwujudderajatkesehatanmasyarakat yang setinggi-tingginya, sebagaiinvestasibagipembangunansumberdayamanusia yang produktifsecarasosialdanekonomis.
SISTEM KESEHATAN NASIONAL DETERMINAN SOSIAL kondisi kehidupan sehari-hari, tingkat pendidikan, pendapatankeluarga, distribusikewenangan, keamanan, sumberdaya, kesadaran masyarakat, kemampuan tenaga kesehatan Mengatasimasalah-masalahkESEHATAN
PertimbangandalamPenyusunan SKN • Pendekatanrevitalisasipelayanankesehatandasar (primary health care) yang meliputi • Cakupanpelayanankesehatan yang adildanmerata, • Pemberianpelayanan kesehatan berkualitas yang berpihak kepada kepentingan dan harapan rakyat, • Kebijakan kesehatan masyarakat untuk meningkatkandanmelindungikesehatanmasyarakat, kepemimpinan, sertaprofesionalismedalampembangunankesehatan. • Inovasiatauterobosandalampenyelenggaraanpembangunankesehatansecaraluas, termasukpenguatansistemrujukan.
Tujuan SKN Pedomandalampengelolaankesehatanoleh • Pemerintah • Pemerintahdaerah • Masyarakattermasuk • Badanhukum • Badanusaha • Lembagaswasta sesuaidenganperubahan dan tantangan eksternal dan internal terkini.
Tujuan SKN • Mempertegasmaknapembangunankesehatandalam rangka pemenuhan hak asasi manusia • Memperjelas penyelenggaraanpembangunankesehatansesuaidenganvisidanmisirencanapembangunanjangkapanjangbidangkesehatantahun 2005-2025 (RPJP-K) • Memantapkankemitraandankepemimpinan yang transformatif, melaksanakanpemerataanupayakesehatan yang terjangkaudanbermutu, • Meningkatkaninvestasikesehatanuntukkeberhasilanpembangunannasional
Landasan SKN • Landasanidiil pancasila • Landasankonstitusional UUD 1945 pasal 28 • Landasanoperasional UU N0 36 2009 tentangkesehatan
Dasar Pembangunan Kesehatan • Perikemanusiaan; • Pemberdayaandankemandirian; • Adil dan merata • Pengutamaandanmanfaat.
Asas - Asas SKN • Perikemanusiaan; • Keseimbangan; • Manfaat; • Perlindungan; • Keadilan; • Penghormatan hak asasi manusia; • Sinergisme dan kemitraan yang dinamis; • Komitmendantatapemerintahan yang baik (good governance); • Legalitas; • Antisipatifdanproaktif; • Gender dan nondiskriminatif; dan • Kearifanlokal.
Sub Sistemdalam SKN • SubsistemUpayaKesehatan • SubsistemPenelitian Dan PengembanganKesehatan • SubsistemPembiayaanKesehatan • SubsistemSumberDayaManusiaKesehatan • Subsistem Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, Dan Makanan • SubsistemManajemen, Informasi, Dan RegulasiKesehatan • SubsistemPemberdayaanMasyarakat
Kedudukan SKN • SISTEM KETAHANAN NASIONAL SistemPerekonomianNasional SistemkesehatanNasional SistemPendidikanNasional SistemketahananPanganNasional SistemPertahanandankeamananNasional
SumberPustaka • System Thinking for Health Systems Strengthening, Alliane for health policy and Systems Research, WHO 2009 • Perpres No 72 tahun 2012 SistemKesehatanNasional
CapaianAkhirPembelajaran • MahasiswaAkanmampumenjelaskandefinisi SDM bidangkesehatan • MahasiswaakanMampumenjelaskankedudukan SDM dalammanajemen • Mahasiswaakanmampumenganalisisdanmenjelaskanprosesdankomponendalammanajemen SDM dalansubsistem SKN • Mahasiswaakanmampumengidentifikasimasalah SDM dalampembangunankesehatannasional
RuangLingkupMateri • Definisisemberdayamanusiabidangkesehatan • Sub sistemManajemenpengelolaan SDM : • PerencanaanSumberdayamanusia
DEFINISI • SDM Orang yang bekerja dalam organisasi / karyawan • MANAJEMEN SDM Bagaimana orang-orang dapat dikelola dengan cara yang terbaik dalam kepentingan organisasi, Amstrong (1994)
Pembangunan kesehatan Indonesia Upaya yang dilakukanolehsemuakomponenbangsa yang bertujuanuntukmeningkatkankesadaran, kemauan, dankemampuanhidupsehatbagisetiaporangagar peningkatanderajatkesehatanmasyarakat yang setinggi – tingginyadapatterwujud
Masalah SDM Pemenuhan SDM BelumMemenuhi : • Jumlah • Jenis • Kualitas • Distribusibelummerata • 19 :100.000 penduduk ( Filipina 58 Malaysia 70, th 2007)
MasalahStrategis SDM • Pengembangandanpemberdayaan VS kebutuhan SDM untukpembangunankesehatanterutamadidaerahterpencil, perbatasan, dankepulauansertadaerahbermasalahkesehatan; • Perencanaankebijakandan program SDM lemah (sisteminformasi SDM) • Kebutuhan VS pengadaan SDM, (kualitas, pelatihan) • Pendayagunaan SDM, Pemerataan SDM berkualitas, • Pengembangankarier, sistempenghargaan, dansanksi, Regulasiuntukmendukung SDM masihterbatas; • Pembinaandanpengawasanmutusumberdayamanusiakesehatanmasihkurang, dandukungansumberdayakesehatanpendukungmasihkurang.
PRINSIP • ADIL DAN MERATA SERTA DEMOKRATIS • KOMPETEN DAN BERINTEGRITAS • OBJEKTIF DAN TRANSPARAN • HIERARKI DALAM SDM KESEHATAN
MANAJEMEN SDM KESEHATAN (sub sistem) Upaya pengembangan dan pemberdayaan SDM-K • Perencanaan • Pengadaan • Pendayagunaan • Pembinaan • Pengawasan SDM Kesehatan untuk mendukungpenyelenggaraanpembangunankesehatangunamewujudkan derajatkesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya
SUBSISTEM SDM KESEHATAN Tenaga Kesehatan • Semua org yang bekerja aktif dan profesional di bidang kes, • Baik yang memiliki pendidikan formal kes maupun tidak, • untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan dalam melakukan upaya kes.