E N D
السلام عليكم و.وBAGIAN KE DUA TEORI BELAJAR KOGNITIVISME DR. H. KURNALI SOBANDI, M.M.
TEORI BELAJAR GESTALT(KOFKA, KOHLER, DAN WERTHEIMER) Teoriinitermasukkedalamkelompokkognitifholistik. Pengembangteoriiniadalah: Koffka, Kohler, dan Wertheimer. Menurutteori Gestalt, belajaradalahmengembangkan Insight. Insight adalahpemahamanhubunganantarbagiandi dalamsuatusituasipermasalahan. Berbedadenganbehavioristikmenganggapbelajaratau tingkahlakuadalahmekanistis, sehinggamengabaikanatau mengingkariperan insight. Insight adalahintidaripembentukantingkahlaku.
BAGAIMANA INSIGHT TERJADI? Kohler PercobaanmenggunakanSimpansedidalam sebuahjeruji, didalmnyadisediakansebuah tongkat, dandiluarjerujisebuahpisang. Setelah lama dibiarkanakhirnyaSimpanse berhasilmeraihsebuahpisang. Dari percobaantersebut, simpansemampu menghubungkanantarbagianberupa, jeruji, tongkat, danpisang. Inilahhakikatbelajar. Karenabelajaradalah kemampuanmenangkapmaknadanketerhubungan antarkomponendilingkungannya.
CIRI-CIRI INSIGHT • Kemampuan insight tergantungkemampuandasarsesesorang. • Tergantungpengalamanmasalalu yang relevan. • Tergantungpengaturandanpenyediaanlingkungan. • Pengertianintidari insight • Jikamemperoleh insight makadapatdigunakanuntukmengatasipersoalan yang lain
TEORI MEDAN (FIELD TEORI)KURT LEWIN Dikembangkanoleh Kurt Lewin Prinsipnyasamadenganteori Gestalt, teori Medan menganggapbelajaradalahproses pemecahanmasalah. Beberapahal yang Berkaitan denganpemecahanmasalah menurutLewinadalah: 1. Belajaradalahperubahanstrukturkognitif. Setiaporangakandapatmemecahkanmasalahjikaiadapatmerubahstrukturkognitif. Permasalahan yang seringdijadikancontohadalahsbb:
Hubungkansembilantitikdengan 4 tarikangaristanpamengangkattangan
Jawabannyaadalahmengubahstrukturkognitif Orang yang melihat 9 titiksebagaisebuah bujursangkar, makaakansulitmemecahkan persoalantersebut. Untukmenemukan jawabannyamakaharusmengubahstruktur kognitifkita, bahwake 9 titikitubukan bujursangkar.
2. PentingnyaMotivasi Motivasiadalahfaktor yang mendorong setiapindividuuntukberperilaku. Motivasi munculkarenadayatariktertentu. Misalnyanilai yang menjadidayatarik, maka akanada 2 kemungkinan yang terjadi • Belajarrajin • Menjiplak Motivasijugaterjadikarenapengalaman yang menyenangkan, misalnyapengalaman Kesuksesan.
Inti Field Teoryadalah: • Belajardimulaidarikeseluruhan. Keseluruhan yang menjadipermulaanbarumenujukebagian-bagian. Mulaidarihal yang kompleksmenujukebagian yang sederhana. • Keseluruhanmemberimaknakepadabagian-bagian, bagian-bagianterjadidalamsuatukeseluruhan. Misalnya, ban mobildimobil, papantulisdikelas. • Individualisasibagian-bagiandarisuatukeseluruhan. Sepertimelihatwajahcantiksecarakeseluruhan , lalumemisahkanbagian-bagiandariwajahcantikitu, hidung, mata, dagu, alis, bulumatadll. • Siswabelajardenganmenggunakanpemahaman insight
TEORI BELAJAR ORGANISMIK WHEELER Teoriinibanyakmeminjamkonsepteori Gestalt, keduanyaberhubungansangaterat. Teoriini dikatakansebagaiperluasanteori Gestalt kedalam organismesebagaisuatuKeseluruhan. TokohTerkemuka Kurt Goldstein seorang neuropsikiatertermasyhur. Sebagianbesarobservasi danpenelitianpadatentara yang cederaotak selama PD I dangangguanBerbicara. Organismebertingkahlakusebagaisuatu keseluruhandanbukanbagian-bagianterpisah, tidak berdirisendiri-sendiri. Apa yang terjadipadasuatu badandipengaruhiolehbagian yang lain
Ciri-CiriTeoriOrganismic • Menekankankesatuan, integrasi, konsistensi, dankoherensipadakeperibadian normal • Organismebertolakdariorganismesebagaisistem yang terorganisasi. • Individuhanyadimotivasiolehsatudoronganutama, bukanbanyakdorongan (aktualisasidiri) • Minimnyapengaruhlingkungan, lebihmementingkanpotensi-potensi yang in herenpadaorganismeuntuktumbuh. • Menggunakanprinsip Gestalt, namun Gestalt terlalumementingkanpersepsidanbelajarsebagaidasar yang terlalusempitmemahamiseluruhorganisasi. • Lebihbanyakpelajaranakandiperolehdengancaramenyelidikiseorangpribadisecarakomprehensipdaripadaekstensiffungsipsikologikhusustertentu.
Konsepnya 1. Biosfer adalah kesatuan holistik antara individual dan lingkungan, bukan sebagai bagian yang saling mempengaruhi, bukan sebagai unsur yang melebihi otonom, tetapi sebagai aspek realitas tunggal yang hanya dapat dipisahkan dengan abstraksi 2. Biosfer menunjuk pada proses somatik, proses psikologis dan proses sosial
Bidang Psikologis Fungsi-fungsi simbolik organisme : persepsi, pemikiran, ingatan, khayalan, dan sebagainya bidang sosialnya : interaksi-interaksi individu dengan lingkungannya Biosfer merupakan keseluruhan yang tidak dapat dibagi, namun mempunyai ornabisasi tersendiri, dari sistem-sistem yang secara struktural saling berhubungan
Sistem-sistemBiosfer Sistem-sistemholistikdalambiosferdisebutsistem-sistem. Misalnya, sistemorganisme, sistemlingkungan, sistem planet, dan sebagainya Alasanmenggunakananalisissistem : Suatusistemdapatmencakupanggotasebanyak yang diperlukanuntuk suatugejala,sedangkanhubunganhanyamenyangkutduaanggota. Jadi sistembersifatlebihdaripadahubungan Komponen-komponendarisuatusistemterikatsatusama lain oleh posisimasing-masingkomponendalamsistem, sedangkananggota- anggotadarisuatuhubungandiikatolehsuatusifatumum yang dimiliki bersama, misalnyadalamwarnadanbentuk. Jadiposisibersifatlebihdaripada sifat Anggota-anggotadalamsuatusistemtidakperlumemilikihubunganlangsung satusama lain, tetapikeduaanggotadarisuatuhubunganharusberkoneksi satusama lain.
DinamikaStrukturKepribadian Dimensivertikal : tingkahlaku yang nampakdantidaknampak Dimensiprogresif : tingkahlakumenujukepadatujuan (adagerak maju) Dimensi transfer : terjadikoordinasiantartingkahlaku Dirisimbolik Manusiamampumembentukide-idedirinya, karenaprosesorganiknya menjadisadar Keseluruhandarikonsepsi-konsepsidiriinimembentukdirisimbolik Dirisimbolikdapatpalsutidakcocokdengankeadaandankebutuhan yang sebenarnya Pemisahanrelatifdaridirisimbolikdalamorganismemungkin merupakantitiklemahdalamorganisme. Kepribadianmanusiadalam merusakbisofer.
DinamikaKepribadian Energibiosferberasaldaritegangan-tegangankutuborganismedankutublingkungan yang kerjanyaberlawanan Tendensi-tendensienergiornagismedisebutotonomi, ekspansiorganisme, yang melakukanasimilasidanmenguasailingkungan. Hal iniserpadengandoronganegoistikmanusiauntukmencapaikebutuhannya Kecenderuganlingkungandisebuthomomoni : dinyatakandengansejumlahsalurankhususmisalnyakeinginanakansupersonik, akuisisi (penguasaan), eksplorasi, danprestasi. Homonomisasiadalahpenyesuaiandanpartisipasisosialdalamlingkungan Orangdapatmenenggelamkandiridalamkancahperjuanganuntukmasyarakatluas, sehinggabangkitlahdorongancinta Otonomi = determinasi; homonomi = penyerahandiri
PerkembanganKepribadian Angyaltidakmengajukanteoribelajaruntukmengembangkankepribadian. Makaperkembangankepribadiandijelaskansbb : Kepribadiandipandangsebagai gestalt temporal, pola yang berisimasalampau, masasekarang, danmasa yang akandatang Manusiamempunyairancanganhidup. Hasratuntukmembentukeksistensiseseorangmenjadikeseluruhan yang penuhartidanbenar-benarluas yang akanmemberikankesatuandankeutuhansempurnabagihidupnya. Perkembangandalampembentukanpola yang kuat, luasdanterintegrasi
HUMANISTIKMASLOW DAN ROGERS Pelopor: Maslow (1954), Rogers (1974), Combs (1974). Pendapatnya: motivasidasarmanusiaadalah mencapaiaktualisasidiri. Prosesbelajar terjadidalamkeadaanbebas, diprakarsai sendiri, danpercayapadadirisendiri (self initiated and selfreliant learning). Belajarberartiapabila: • Berpusatpadakepentingansiswa • dilakukanmelalauipengalamansendiri (karenabelajarmelibatkandiriiniakan lama)
Rogers peletakdasarteoriiniawalnya melakukanterapi yang berpusatpadaklien, selanjutnyaberalihpadapercobaan- percobaan yang tidakdiarahkan(non- directive-teaching) denganmenggunakan prinsip-prinsip”penetuandiri-sendiri” (selfdetermination) danpenentuanarah sendiri(self directive)
PengaruhHumanistikdalamIlmuPendidikan • Tingkahlakuditentukanolehdirisendiridanduniasekitarnya. • Individubukanlahhasilsatu-satunyadarilingkungan, melainkandaridalam (internal), bebasmemilih, dimotivasiolehkeinginanuntukself actualization.
PendidikanPerspektifHumanistik Responsifterhadapkebutuhankasihsayang (affektive) siswa. Kebutuhanaffektiveadalahberhubungandenganemosi, perasaan, nilai, sikap, prediposisi, dan moral (Beane, 1985/1986)
Combs (1981) menguraikantujuanpendidikanHumanistik • Menerimakebutuhan, tujuan, sertamembentukpengalaman, dan program siswauntukperkembangankeunikanpotensisiswa • Memudahkanaktualisasidanperasaandirisiswa • Memperkuatperolehanketerampilandasar (akademik, pribadi, antarpribadi, komunikasi, danekonomi) • Memutuskanpendidikansecarapribadidanpenerapannya. • Mengenalpentingnyaperasaanmanusia, nilai, danpersepsidalamprosespendidikan. • Mengembangkansuasanabelajarmnantang, dimengerti, mendukung, menyenagkan, bebasdariancaman • pengembanganktulusan, respekdanmenghargaiorang lain
TEORI BELAJAR KONSTRUKTIVISTIKJEAN PIAGET Teoriinidikembangkan Jean Piaget pertengahanabad 20. PendapatnyabahwasetiapindividusejakkecilsudahmemilikikemampuanmengkonstruksipengetahuanSendiri. Pengetahuan yang dikonstruksiolehanaksebagaisubjek, makaakanmenjadipengetahuan yang bermakna. Sedangkanpengetahuan yang hanyadiperolehmelaluipemberitahuantidakakanmenjadipengetahuan yang bermakna, sementaradanmudahdilupakan
ProsesMengkonstruksiMelalui • Asimilasidan • Akomodasidariskema yang sudahada. Asimilasiadalahprosespenyempurnaanskema yang telahterbentuk. Akomodasiadalahprosesperubahanskema Skemaadalahstrukturkognitif yang terbentukmelaluiprosespengalaman
PERSAMAAN Persamaankonsepbelajarmenurut Thorndike, Skinner danPavlop 1. Belajarmerupakanakibatadanyainteraksiantara stimulus danrespon. 2. Dilakukanpemberian reinforcement untukmeningkatkanperilaku. 3. Dalamteknispenelitianmenggunakanbinatang. 4. Semuakonsepbelajardigunakanuntukmembentukperilaku, apabilatidakterjadiperubahanperilakumakadianggaptidakmengalamiprosesbelajar. 5. Menghindaripunihsmentdalampembentukkanperilaku
Lanjutaneuy……. KELAS 1 (PERCOBAAN DI LAKUKAN TERHADAP HEWAN) TEORI BELAJAR EDWARD LEE THORNDIKE, IVAN PAVLOP, BF SKINNER Sayamenggolongkanteoribelajarinimenjadisatukelaskarenateori-teori belajarinibanyakmempunyaipersamaan, daripadaperbedaannya. A. PERSAMAAN : • Percobaandilakukanterhadaphewan. • Melakukaneksperimen. • Menggunakanidepembentukan. B. PERBEDAAN : • Bf . Skinner menggunakanteori Operant Conditioning, • dan Ivan Pavlov menggunakanteori Classical Conditioning sedangkan • Edward Lee Thorndike menggunakanHukumEfek (The Law of Effect).
TEORI BELAJAR GESTALT DENGAN TEORI DAYA DAN MEDAN PERSAMAAN : 1. Cara pendekatannyadarisisipsikologissertamenggunakanpengamatandanpelatihan. 2. Menggunakanidepembentukan. 3. Hasilpersepsiterhadapobyeknyasama-samameninggalkanjejakingatan. 4. Dari perinsipbelajarnya 1. Manusiabereaksidenganlingkunganyasecarakeseluruhan, tidakhanyasecaraintelektual, tetapijugasecarafisik, emosional, sosialdansebagainya. 2. Manusiaberkembangsebagaikeseluruhansejakdarikecilsampaidewasa, lengkapdengansegalaaspek-aspeknya. 3. Belajarakanberhasilkalauadatujuan. 4. Belajarmerupakansuatuprosesbilaseseorangituaktif, belajarmemecahkanmasalahdiperlukansuatupengamatansecaracermatdanlengkap. 5. Belajarharusdapatmenimbulkansemangatdanmotivasi yang kuatuntukmencapaitujuanbelajar. 6. Belajaradalahprosesterusmenerus (kontinyu) makaharustahapdemitahapmenurutperkembangannya. 7. Sama-samamenggunakankonsepmenurut J. Dewey untukdapatmemecahkanmasalah, ada 5 upayapemecahannyayakni : 1. Realisasiadanyamasalah. Jadiharusmemahamiapamasalahnyadanjugaharusdapatmerumuskan 2. Mengajukanhipotesa, sebagaisuatujalan yang mungkinmemberiarahpemecahanmasalah. 3. Mengumpulkan data atauinformasi, denganbacaanatausumber-sumber lain. 4. Menilaidanmencobausahapembuktianhipotesadenganketerangan-keterangan yang diperoleh. 5. Mengambilkesimpulan, membuatlaporanataumembuatsesuatudenganhasilpemecahansoalitu.
PERBEDAAN : Teoribelajar Gestalt inimewakilialiran-aliran yang bersifat molar danTeoribelajarDayalebihke pengamatanataumenganalisisdengancaraberpikir sedangkanTeoribelajar Medan lebihmengutamakan pengalamansebagaidasarbelajar. Teori-teoriinidikemukakanolehahli yang berbeda : 1. TeoriDayadikemukakanoleh ARISTOTELES. 2. Teori Medan dikemukakanoleh KURT LEWIN. 3. Teori GESTALT dikemukakanolehtigaorang (Kurt Koffka, Max Wertheimer, and Wolfgang Kohler)