Buku Pedoman Akademik Fakultas Hukum UII

1. Buku Pedoman Akademik Fakultas Hukum UII Tahun 2010-2011 Kesadaran beragama memperlihatkan dimensi yang lebih luas sesuai dengan percikan kandungan agama yang meliputi kesadaran ber-Tuhan, imamah, sosial, ilmu pengetahuan, akhlakul karimah dan sebagainya. Masing-masing kesadaran agama tersebut mengisyaratkan adanya tiga variabel (Fikir, Dzikir, dan Amaliah) yang harus selalu dimunculkan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mendukung lahirnya intelektual muslim, dasar pengembangan mahasiswa ditetapkan melalui Pola Pengembangan Mahasiswa (POLBANGMAWA) yang dimulai dengan kegiatan Pekan Ta’aruf, disusul dengan kegiatan Orientasi Nilai Dasar Islam (ONDI), Placement Test, Pembinaan Keagamaan, Latihan Kepemimpinan Islam Dasar (LKID), Pesantrenisasi dan sebagainya. B. LEMBAGA KEMAHASISWAAN Untuk merealisasi Pola Pengembangan Mahasiswa (Polbangmawa), maka keberadaan lembaga mahasiswa menjadi penting. Adanya lembaga kemahasiswaan, berarti mahasiswa mempunyai wadah kehidupan untuk beraktifitas dalam rangka menyalurkan dan mengembangkan penalaran, minat dan bakat. Lembaga kemahasiswaan juga sebagai tempat mempersiapkan mahasiswa menjadi seorang pemimpin masa depan yang tangguh berilmu dan berakhlak Islami. 1. Dewan Permusyawaratan Mahasiswa (DPM). Lembaga mahasiswa ini adalah lembaga penyalur aspirasi mahasiswa, dan keanggotaannya diangkat melalui Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa). Lembaga ini sebagai lembaga legislative mahasiswa di Fakultas yang mempunyai tugas merumuskan garis-garis besar program kerja yang pelaksanaannya diamanatkan kepada Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM). Lembaga ini (DPM) memilih dan mengangkat Ketua Lembaga Eksekutif Mahasiswa (LEM), dan mengawasi pelaksanaan kegiatan LEM, termasuk pengelolaan keuangan Lembaga Pers mahasiswa (LPM). 110 Bab 7. Kemahasiswaan dan Alumni