120 likes | 438 Views
Besar sampel untuk penelitian kasus-pembanding,. Pengantar case control. Penelitian membutuhkan kontrol (pembanding) Dibutuhkan data awal kasus yang akan diteliti. Perbandingan case vs control tidak mesti harus 1:1, bisa 1:2 atau lebih. Aspek perjalanan waktu tidak bisa diketahui. lanjutan.
E N D
Pengantar case control • Penelitian membutuhkan kontrol (pembanding) • Dibutuhkan data awal kasus yang akan diteliti. • Perbandingan case vs control tidak mesti harus 1:1, bisa 1:2 atau lebih. • Aspek perjalanan waktu tidak bisa diketahui.
lanjutan • Penting diketahui odd rasio • Level of significant • Power of the test • Penelitian2 sebelumnya
Keterangan • N : Besar sampel pada masing masing kelompok. • P1 : Proporsi paparan pada kasus. • P2 : Proporsi paparan pada bukan kasus • Z1- : Level of significance, . • Z1- : Power of the test • OR : odd rasio.
Contoh soal • Suatu mahasiswa ingin melakukan penelitian penyapihan dini pada peyakit ISPA dengan desain case control di puskesmas A. Proporsi penyapihan dini pada kelompok tidak ISPA 0,235. kemaknaan yang diinginkan 0,05 dengan kekuatan uji 80%. Odd rasio penyapihan dini pada ISPA sebesar 3.2. Berapa sampel yang harus terambil..?
Penyelesaian • Langkah pertama adalah menentukan P1 dengan memanfaatkan OR. • Melakukan perhitungan sampel. • Penentuan perbandingan kasus-pembanding.