400 likes | 1.34k Views
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN. Life cycle (siklus kehidupan). Siklus perkembangan & kesehatan mental. Fase-fase. Siklus perkembangan sepanjang hidup manusia. Tugas perkembangan yang berbeda tiap fase. Fokus masalah kesehatan mental yang berbeda.
E N D
Siklusperkembangan & kesehatan mental Fase-fase Siklusperkembangansepanjanghidupmanusia Tugasperkembangan yang berbedatiapfase Fokusmasalahkesehatan mental yang berbeda
Hubungan tiap fase perkembangan Fase perkembangan berurutan Mempengaruhi perkembangan fase berikutnya Masalah pada fase terdahulu
Masaanak-anak • Perkembanganmotorikkasar-halus • Dayatahantubuhterhadapberbagaipenyakit • Peranfigur ‘ibu’ danorangtuadalampengasuhan • Attachment (kelekatan) yang sehat. • Identifikasikebutuhankhususdanhambatanperkembangan. • Kesiapansekolah perkembangansosialdanemosional yang baikmenunjangkemampuanregulasidiridankompetensisosialanak(Shonkoff & Phillips, 2000). • Anak yang mengalamimasalahdantidaksegeramendapatkanintervensi masalahakanberlanjut.
Masaanaksekolah • 20 % anakmengalamihambatan mental tidakdilakukanintervensi gangguan yang terusberlanjuthinggamengganggutransisikemasadewasa. • Kepuasanthdperkembangansosial, emosional & kognitif, meningkatkankualitashidupdanmempermudahtransisikemasadewasa. • Orangtua, sekolahdanpenyedialayanankesehatan memainkanperanpentinguntukmengenalihambatanemosional, mental segeratertangani. • Identifikasihambatanpadaanak menyakitkan perlukesiapankeluargautkmenerima. • Intervensi program kesehatan mental masyarakat pentingutksosialisasiisu PAUD, POSYANDU.
Masaremaja • Perkembanganfisikcepat efeksosial-psikologis peran yang diharapkanlingkunganmenjadiberbeda. • Peranorangtuabergeser temansebayamenjadilebihberperan masalahbilaterlalularutdlmnormakelompokygtidaksesuaidngnorma agama & sosial. • Peranpolaasuh tetappenting orangtuamampumenyesuaikandiridenganperkembanganremaja, perubahanpolahubungansetelahremajalebihindependen • Secarafisiklbhkuatthdberbagaipenyakitnamunrentanutkmengalamiberbagaipenyakitakibatgayahiduptdksehat • Gangguankesehatan yang ‘stigmatik’ akibatmerokok, drugs, sekstidakaman. • Program kesmen yang bersifatprevensi pendidikankesehatanreproduksi, kegiatanutkmengisiwaktuluangygproduktif
Masadewasaawal • Isuperkembanganpadadewasamuda: • independensidrkeluarga , berkembangnyaidentitasdiridanstrukturkehidupan, jenjangkarirdanpekerjaan, komitmendlmhubunganintim • Adakebutuhanygkuatutkmemperoleh rasa amandariketerikatanemosional, dankebanyakanorangmengembangkanhubunganjangkapanjangygintenspadaakhir 20-an dansegerainginmenikah
Masalahperkawinanpadamasadewasaawal • Cara berkomunikasidanpembagiantugaspadabulan-bulanpertamaawalpernikahan. • Orangygmenikahdiusiamuda, seringkalimasihmemerlukanbantuanorangtuauntukmengatasimasalahnya kalaudptmengembangkandiri berakhirbaik. • Perkawinan pd usiamuda berat krnadanyatugasmasadewasamudaygsangatkompleks. Kompetensidlmkehidupanintim, pekerjaandanmenjadiorangtuaberlangsungbersamaan. • Stress ygbiasaterjadi pd perkawinandewasamuda: (1) kelahirananak (2) upayamembinakeluargaygegaliterdidalambudayaygtdkegaliter (3) transisiutamadalamtanggungjawabkerja (4) anggotakeluargasakit.
Dewasaawal (Early adulthood, umur 20–40 tahun) Umur 20–30 tahun 1. Mencapaikemandirianhidup (rumah, teman, dsb). 2. Menatakembalihubungandenganorangtua 3. Membuatkeputusanpertamaygberkaitan dg pilihanpekerjaan 4. Eksplorasihubungan dg lawanjenis 5. Kemungkinanmenjadiorangtua Umur 30 tahun -an : Transisi Kadang-kadangmempertimbangkankembalipilihansebelumnya (pekerjaan, pergaulan, dsb)
Dewasatengah • Isuumurpertengahanbersifatkompleks. Awal 40-an tdkselaluadaperiodekrisistpditandaiadanyatransisidankebutuhanutkmengevaluasistrukturkehidupansetelahmenjalanimasadewasaselama 20 tahun • Munculkepuasan ketikadptmenerimakondisidirinya, apaygdptdantdkdptdicapainya. • Bilaperkawinanmemuaskan dptmenjadisumberkekuatandankenyamanaan • Penyesuaiandiripadafase “empty nest”. • Mulaiperansebagai ‘kakek-nenek • Persiapanpensiun & meninjaukembalihidupnya • Anak yang sudahdewasakembalikerumahdlm status ygtidaksama (lulus sekolah, mandiri) • Peransbgorangtuathdanakygtelahberkeluarga
Umur 30–40 tahun 1. Merasamantapdenganstrukturpilihanhidupnya 2. Komitmenyglebihdalamthdpekerjaandanhubunganintim 3. Penghayatandirisbgorangygbenar-benartlhdewasa Dewasatengah/Middle-adulthood Umur 40–50 tahun 1. Berhadapandngkompleksitasperansbggenerasiygmemimpin: perantanggungjawab pd anak & oranglanjutusia. 2. Transisipertengahan : evaluasikembalitujuanhidup, pekerjaandanhubungan. 3. Penerimaandiriataskesalahandalammelakukanatautidakmelakukantugas.tanggungjawabtertentu.
Umur 50–60 tahun 1. Mantapataspilihanhidupygditentukansaatusia 40-an. 2. Penerimaanidentitasdiri (telahmenjadi…..) 3. BerhadapanMenerimaperansebagaikakek/nenek 4. Persiapanpensiun 5. Berhadapanmasalahmenjadi ‘orangusialanjut; dankematian
Usialanjut /Older adulthood (umur 60 tahun+) • Menengokkembali/evaluasiperjalananhidup • Pensiundrperansbggenerasiygmemimpin • Pensiunsebagaisumber stress dlmperkawinan • Menerimafungsidankepemimpinandilingkunganygmemberiperanpadaorangmuda. • Berhadapandngperubahanfisikkrnusiatua. • Adanyapemikiranttgkematiandanmeningkatnyaumurmembuatbanyakorangmeninjauhidupnyakembalidanmemperbaruiarahdaribeberapasegidarikehidupannya kehidupan spiritual-religius.
Harapanhidupygmakinpanjangmembuattugaspenemuantujuandanfungsidlmmasyarakatyglebihmenghargai ‘usiamuda’menjadilbhsulit. • Kunci : seberapabesarketergantunganpadaanaknyadanbgmnmengembangkamnhidupygpenuharti. • Harapanhdpperempuan> laki-laki; kebanyakanmenikah dg laki-laki > tua lbhbanyakpopulasijandaygdihadapkan pd masalah sexism, masalahkerentanan, kemiskinan Umur 75 tahun+ • Fokuspadabgmnberfungsi dg keterbatasanfisiknya