540 likes | 1.03k Views
PARADIGMA DAN TEORI-TEORI PEMBANGUNAN MENUJU PENGEMBANGAN/ PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. Paradigma
E N D
PARADIGMA DAN TEORI-TEORI PEMBANGUNAN MENUJU PENGEMBANGAN/PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Paradigma Definisi Paradigm (Paradigma) menurut Thomas Khundlmkaryanya “The structure of Scientific Revolution”adalahsebagaisatukerangkareferensiataupandanganduniaygmenjadidasarkeyakinanataupijakansuatuteori. Secarasederhana : kacamataataualatpandang. Patton (1975), paradigmaadalahkonstelasiteori, pertanyaan, pendekatansertaprosedurygdipergunakanolehsuatunilaidantemapemikiran.
Konstelasidikembangkandlmrangkamemahamikondisisejarahdankeadaansosial, utkmemberikankerangkakonsepsidlmmemberikanmaknarealitassosial.
Hebermasmemetakan 3 model paradigmasosial 1. ParadigmaInstrumental Knowledge / paradigmapositivisme Pengetahuandimaksudkanutkmendominasiobyeknya. Positivismeadalahaliranfilsafatygberakar pd tradisiilmusosialyg dikembangkandgnmengambilcarailmualammenguasaibenda, yaitukepercayaanadanyauniversalismedangeneralisasi. Positivismeberasumsibahwapenjelasantunggalbersifat universal.
2. ParadigmaInterpretatif/ Hermeneutic Knowledge • Dasarfilsafatparadigmainiadalah phenomenology, yakni : tradisifilsafatyglebihmenekankanminatygbesaruntukmemahami. • Semboyannya “ biarkanfaktabicaraatasnamadirinyasendiri”
3. ParadigmaKritik/ Emansipatory Knowledge • Paradigmainidipahamisebagaiproseskatalisasiutkmembebaskanmanusiadarisegenapketidakadilan. • Memperjuangkanpendekaanygbersifatholistik. • Melihatrealitassosialdlmperspektifkesejarahan. • Menempatkanrakyatsebagaisubyekutamaperubahansosial.
PembagianParadigmamenurutPauoloFreire Freire (1970)dlmbukunya “ Pedagogy of the Oppresed” menegaskanbahwatgasteorisosialadalahConscientizasoatauprosespenyadaranterhadapsistemdanstrukturygmenindas. Freiremenggolongkankesadaranmanusiamenjadi 3 : kesadaranmagis, naifdankritis. TemapokokgagasanFreire pd dasarnyamengacu pd suatulandasanbahwapendidikanadalah “prosesmemanusiakanmanusia”. Gagasaniniberangkatdarisatuanalisisbahwasistemkehidupansosial, politikdanbudayamasyarakatmenjadikanmasyarakatmengalamiproses “dehumanisasi”.
Kesadaran kritik Merlihataspeksistem danstruktursebagai sumbermasalah Dikategorikansbg paradigma transformatif Kesadaran Magis Suatukeadaanke- sadaran, suatuteoripe- rubahansosialygtdk mampumengetahui hub antarasatufaktordgn faktorlainnya. Kesadaran Naif Aspekmanusiadipahami sebagaiakarpenyebab masalahmasyarakat Dikategorikansbg Paradigma reformatif Tugas teori sosial : bagaimana membuat dan mengarahkan agar masyarakat bisa beradaptasi dgn sistem yg sdh benar Tugas teori sosial : Menciptakan ruang dan kesempatan agar may terlibat dlm proses dialog “penciptaan struktur secara fundamental atau lebih adil”
UraianpembagianpetaparadigmaygdipinjamdarianalisisFreiretgersebut, selaindptdigunakansebagaipisauanalisisutkmemahamidanmemetakanteori-teoriperubahansosialdanteori-teoripembangunan, Petaparadigmatsbjugasangatberpengaruhterhadappraktisipengembanganmasyarakat.
1. HumanisRadikal • Para penganutini pd dasarnyaberminatmengembangkansosiologiperubahanradikaldaripandangansubjektivisyakniberpijak pd kesadaranmanusia. • Menekankanperlunya m3ngatasi berbagaipembatasantatanansosialygada. • Memahamikesulitanmanusiadlmmembebaskandirinyadarisemuabentuktatanansosialygmenghambatperkembangandirinyasebagaimanusia. ParadigmaSosiologi
2. StrukturalisRadikal • Memperjuangkanperubahansosialsecararadikaldarisudutpandangobyektivisme. • Analisisnyalebihmenekankan pd konflikstruktural, bentuk-bentukpenguasaandanpemerosotanharkatkemanusiaan.
3. Interpretatif Memahamikenyataansosialmenurutapaadanya, yaknimencarisifatyg paling dasardarikenyataansosialmenurutpandangansubyektifdankesadaranseseorangyglangsungterlibatdlmperistiwasosialbukanorang lain ygmengamati.
4. Fugsionalis • Aliranpemikiranyg paling banyakdianutdidunia. • Pandanganfungsionalimeberakarkuat pd tradisisosiologiketeraturan. • Pendekatannyaterhadappermasalahanberakar pd pemikirankaumobyektivis. • Pemikiranfungsionalismesebenarnyamerupakansosiologikemapanan, ketertibansosial, kestabilansosial, kesepakatan, keterpaduansosial, kesetiakawanandanhal-halygnyata (empirik). • Kaumfungsionaliscenderungrealisdlmpendekatannya, positivis. • Rasionalitaslebihdiutamakandlmmenjelaskanrealitassosial. • Berorientasipragmatis, artinyaberusahamelahirkanpengetahuanygdptditerapkan.
TEORI – TEORI PEMBANGUNAN Secaraumumdikelompokkanduakelompokteori : Teori yang menjelaskanbahwakemiskinaniniterutamadisebabkanolehfaktor-faktor internal DikenaldenganTeoriModernisasi Teori-teori yang lebihmempersoalkanfaktor-faktoreksternalsebagaifaktorpenyebabkemiskinan dikenaldengansebutanTeoriStruktural
Beberapateori yang mewakilibeberapapemikirandariteorimodernisasi • Teoriharrod-Domar : Tabungan danInvestasi • Max Weber : EtikaProtestan • McClelland : DoronganBerprestasi • Rostow : TeoriPertumbuhanEkonomi • Hoselitz : Faktor-faktor non ekonomi • Inkelesdan David Smith : Manusia modern
Teori Harrod-Domar : Tabungan dan Investasi • Pertumbuhanekonomiditentukanolehtabungandaninvestasi. • Rumusinididasarkanatasasumsi : • Bahwamasalahpembangunanpadadasarnyamerupakanmasalahmenambahinvestasi. • Masalahketerbelakanganadalahmasalahkekurangan modal.
Max Weber : EtikaProtestan Peran agama sebagaifaktor yang menyebabkankapitalismediEropabaratdanAmerikaSerikat. Bahwaseseorangitusudahditakdirkansebelumnyautkmasuksurgaatauneraka. Salahsatucarautkmengetahuiapakahiamasuksurgaataunerakaadalahkeberhasilankerjanyadidunia. AdanyakepercayaanitumembuaparapenganutProtestan Calvin bekerjakerasutkmeraihsukses, merekabekerjatanpapamrihartinyamerekabekerjabukanutkmencarikekayaan material, melainkanutkmengatasikecemasannya (berpikirsurga/neraka)
David McClelland : DoronganBerprestasi (n-Ach) Untukmembuatsebuahpekerjaanberhasil, yang paling pentingadalahsikapterhadappekerjaantersebut. Konsep : “The Need for Achievement” Kalaudalamsebuahmasyarakatadabanyakorang yang memiliki n-Ach yang tinggi, dapatdiharapkanmasyarakattsbakanmenghasilkanpertumbuhanekonomi yang tinggi
CiriUmumTeori-teorimodernisasi : • Teorididasarkanpadadikotomiantara modern dantradisional Modern : simbolkemajuan, rasional, carakerjaefisien, masy modern dianggapsbg ciri2 negara2 industrimaju Tradisional:masybelummaju, irasional,carakerjatdkefisien,cirimasypedesaan/terbelakang
2. Teori modernisasi juga didasarkan pada faktor-faktor non material sebagai penyebab kemiskinan (ide atau alam pikiran). Pendidikan merupakan cara utk merubah psikologi seseorang atau nilai-nilai budaya masyarakat
3. Teorimodernisasibersifat a-historis. • Hukum2nya berlakusecara universal • Dapatdiberlakukantanpamemperhitungkanwaktudantempat. • Bahwamasybergeraksecaragarislurus, dariirasionalmenujurasional, daritradisionalmenuju modern. • Beranggapanapabilasudahsampaiwaktunyamasyakhirnyaakanmenjadi modern, sepertinegara-negaradiEropa.
4. Faktor-faktor yang menghambat atau mendorong pembangunan harus dicari di dalam negara ybs, bukan dari luar negara tsb. Misalnya : rendahnya pendidikan, nilai-nilai budaya lokal yang tidak menghargai kekayaan material
TeoriModernisasi • Fondasiteorimodernisasi : • teoriekonomiklasik, • teorievolusionisme • teorifungsionalisme.
Teoriekonomiklasik / kapitalisme • Bersumberdariajaran Adam Smith dlmkaryanya “Wealth of nation” (1776). • Pengikutnya : David Ricardo, James Mill, Malthus dll. • Dibangunataslandasanliberalisme • Asumsi – asumsi : • Percaya pd laissez-faire yaknikepercayaanakankebebasandlmbidangekonomi. • Percaya pd ekonomipasar • Percaya pd kondisifull employement>> ekonomberjalanlancartanpaintervensipemerintah. • Percaya pd harmony of interest >>memenuhikepentinganindividuberartimemenuhikepentinganmasy. • Menitikberatkan pd kegiatanekonomikhususnyaindustri.
Adam Smith >>mengemukakanteoridivision of labour, menjelaskanbahwabetapapentingnyaburuhsebagaisumberkekayaanbangsa. Maksudnyaadalahspesialisasiburuh. • Adam Smith>>mengemukakanteori “labourteory of value” , pentingnyaakumulasikapitalutkpengembanganekonomi. • teoriinilahkemudiandikritikkerasoleh Marx ygmenyebutnyasebagaiprosesekploitasi. Makalahirlahteorinilailebih(theory of surplus value) ygmendasariteorikelasoleh Marx
TeoriEvolusi / TeoriOrganik • Menurutteoriinimasyarakatakanberkembangdarimasyarakatsederhamakemasyarakat modern. • Penganutiniberasumsi : Masyarakatakanberubahsecara linear atausepertigarislurusdarimasyarakatprimitifkemasyarakatmaju. • Teoriinimenganutpahambahwaperubahanmasyarakatterjadidalamwaktu lama sedangkanmenurutteorimodernisasiperubahantsbdptdipercepatdgnberbagaiintervensi.
TeoriFungsionalisme • Munculsebagaikritikterhadapteorievolusi. • Menurutteoriinimasyarakatdipandangsebagaisuatusistemygterdiriatasbagianygsalingberkaitan (agama, pendidikan, strukturpolitikdsb). • Perubahandalamsatubagianmasyarakatakandiikutiolehperubahanbagianlainnya. • Perubahanberjalan dg teraturdanselalumenuju pd keseimbanganbaru. • Pandanganinimenafikanrealitassosial lain bahwadidalammasyarakatadaygdiuntungkandandirugikanolehmekanismedanprosesdalamsistemmasyarakat. • Status quo dipertahankan.
LahirnyaTeoriModernisasi • Dilahirkantahun 1950-an diAmerikaSerikat. Lahirdlmsuasanaketikaduniamemasuki “perangdingin”. • Bangkitnyanegara-negarabarumerdekadi Asia danAfrikamenjadiancamanbaruAmerikakarenabanyakdiantaramerekatertarikdgnsosialismesbgcarautkmelakukanperubahansosial.>>>AmerikaSerikatkemudianmendorongparailmuwanmengkajiilmu-ilmusosialutkmemahamiduniaketiga.
Rostow : TeoriPertumbuhanEkonomi • “The Stage of Economic Growth : A Non-Communist Manifesto”Rostowmembentangkanpandangannyatentangmodernisasiygdianggapsebagaicarautkmembendungsemangatsosialisme. • DalambukutsbRostowmenjelaskan lima tahapanpembangunanekonomiterjadi, yakni : 1. Masyarakattradisonal 2. Prakondisitinggallandas. 3. Masyarakattinggallandas. 4. Masyarakatpematanganpertumbuhan 5. Masyarakatkonsumsimasatinggi.
RostowmengajukanpersyaratanutamanyaadalahMODAL 1. Modal hrs diusahakanmelaluipenggalianinvestasidengancarapemindahandanaataukebijakanpajak. 2. Modal jugadidapatmelaluilembaga-lembagakeuanganatauobligasipemerintahutktujuanproduktif. 3. Modal jugadiperolehdaridevisaperdaganganinternasional 4. Investasi modal asing (terpenting)
KONSEP DEVELOPMENTALISM / PEMBANGUNAN • Di Indonesia, konsep “pembangunan” menjadisalahsatupendekatanperubahansosialterencana yang paling luasdanterpentingdigunakanolehbanyakpihak. • Pembangunan tidaksajaberkonotasidamaitpjugaterkandunggagasan “perubahannasib” • Pembangunan” dipahamisebagaiproses (dinamik) transformasisosioekonomi-kultural yang secarasengajadanterencanadijalankanuntukmengubah “status-kemajuan” padasebuahentitassosial (pedesaan).
KONSEP DEVELOPMENTALISM….lanjutkan! • Olehkarenaderajatkemajuansuatumasyarakatmengambilstandaratauukuran-ukurankualitatifdankuantitatifsebagaimana yang dikenaldinegara-negaramaju. • Makasebagaisebuah “socio- cultural change” prosespembangunanseringkalidipersamakanmaknanyadenganprosesmodernisasi ala Westernisasi. • Modernisasi ala westernisasi (western developmentalism) artinya, prosespembangunan yang mengambilbentukataupolasertastandarnormatifdanorientasinilaibudaya Barat sebagai parameter “kemajuan” tunggal.
KONSEP DEVELOPMENTALISM….lanjutkan! Dalambidangsosial-ekonomi, konsepmodernisasi ala Barat mendapatkankecamankritis, Ketidakpuasantersebutberakarpadabeberapafakta: • Pertama, pembangunanberpolakanmodernisasi ala Barat ternyatatelahmeminggirkanposisiekonomimasyarakatlokal • Kedua, modernisasi ala Barat menafikaneksistensisistemsosio-budayamasyarakatlokal, sehinggabukankemajuan yang dihasilkandariprosesmodernisasitersebutmelainkankemadegan. • Ketiga, modernisasi ala Barat sangatmenguntungkanpertumbuhandanekspansi modal sertaprosesakumulasikapitalbagiperekonomian Barat serta Global. • Keempat, modernisasi ala Barat justrumendorongproses-prosesdisintegrasisosial-masyarakatdikawasansedangberkembang, dimanasemangatkolektivitas (misal: gotong-royong) sebagaicirisosiologispentinghilangsecara dramatis.
Selainkeberhasilanmenaikkan GNP, semuastrategipembangunanekonomisetelahPerangDuniaternyatasemuapendekatanpembangunandalamkenyataannyatelahgagalmemenuhijanjimerekamensejahterakanrakyatdiduniaketiga. • Namunygterjadiadalahpembangunanmembawadampaknegatif, diantaranya : • Pembangunan telahmelanggengkanpengangguran. • Pembangunan menumbuhkanketidakmerataan. • Menaikkankemiskinanabsolutdll. KritikTerhadapTeoriModernisasi
Adatigakubu yang mempertanyakanefektivitaskonseppembangunan ala modernisasi : • Kubupengkritik yang pertama(teoriketergantungan) • Kubupengkritikkedua(teorisistem-dunia), • kubuketigadalamteoripembangunankontemporer(teoripemberdayaan/ pengembanganmasyarakat)
Kubupengkritik yang pertama(teoriketergantungan) • UtamanyadidukungolehkawasanAmerika Latin. • Merekamenganggapbahwasanyamodernisasiadalah “strategi-licik” Barat ataunegaramajuuntukmembuatnegara-negarasedangberkembangtergantungsecaraekonomikepadamereka. • Modernisasimelaluiinvestasiasingternyatamensubstitusidanmeminggirkansemuamodaproduksiasli-lokal.. • Investasiasingjugatelahmengakibatkanterbentuknyastruktursosialpekerja (buruh) • Padataraflanjut, negara-negaratujuaninvestasiasingmenjadipasarbagiproduk-produkdariinvestasiasingtersebut. • Padatitikinilahberlangsungproses “economic leakage” (pembocoransumberdayaekonomi) darinegara-negaraperiferalkenegaramaju
Kubupengkritikkedua(teorisistem-dunia) • Menggunakanteoriketergantungansebagai basis teoretikutamanya. • Teorisistem-duniadianggapsebagaikelanjutandariteoriketergantungan, • Wallerstein (1976) sebagaipenggagasnyamenggunakananalogiimperialismeuntukmenerangkanprosesdanakibatdariekspansi-kapital TNCs kesegalapenjurudunia. • Sistemproduksi-distribusisertakonsumsilokaldigantikanolehsistem global. • Proses-prosesintegrasisistemekonomilokaltsbtelahmembentukstruktur world-economy danhegemonikapital. • Strukturhegemonikterhadapperekonomianlokaltersebutdianggapsebagaistruktur yang tidakadildantidakdemokratis, karena men-displace perekonomianlokal.
kubuketigadalamteoripembangunankontemporer(teoripemberdayaan/ pengembanganmasyarakat) Secarateoretik, basis ideologipemberdayaanadalah Neo-Marxisme, karenamenggunakanasumsipembebasandariketertindasan. Beberapaasumsi yang mendasariteoripemberdayaan : Faktapertamaadalahketerbelakanganatau diukurolehderajatpendidikan, kesehatan, status pangan, status pendapatan, pemenuhanpapandanaksesterhadapinformasi, hinggakepadaaksespadaaktivitaspolitiksebagaiakibatkapitalisme global. Faktakeduaadalahketertinggalan diukurdariangkapencapaiansasaranindikator-kemajuan yang dibandingkansecararelatifantarasuatukelompokdengankelompoklainnya).
kubuketigadalamteoripembangunankontemporer(teoripemberdayaan/ pengembanganmasyarakat) Faktaketigaadalahkemiskinan diukurmelaluiangkapendapatanataupengeluaran per kapitaataupunolehpemenuhankebutuhanfisik minimum sepertipangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, serta “martabat” individusebagaimanusia). Faktakeempatadalahketergantungan diukurolehderajatkebebasannyadalammenentukannasibsendiri). Semuafaktaitubermuarakesatupersoalan, yaitusindromaketidakberdayaandanketidakmandirian.
FASE PEMBANGUNAN PEDESAAN DI INDONESIA • FasePertama: IdeologiModernismeTumbuhdanMenguat • FaseKedua: IdeologiModernismedanIndustrialisme • FaseKetiga: PenguatanIdeologiDemokratismedanPopulisme
FasePertama: IdeologiModernismeTumbuhdanMenguat • Pada 25 tahunpertamasejakkemerdekaan 17.08.1945, • pembangunanpedesaanlebihbanyakmenempuhpendekatanpemenuhanbasic-needs approach. Di tengah-tengahhiruk-pikuknyaperubahanpolitikdimasaitu, pendekatan • pembangunaninitampilmelaluiberbagai program yang sangatmemikatseperti : pemberantasanbuta-aksara, peningkatanpelayanan air-bersih, penekananangkakematianibumelahirkan, memperpanjangusiaharapanhidup, pemenuhankebutuhan “sandangpangan-papan” dan yang sejenisnya.
Padakurunwaktuitu, pembangunanpangandanpertanianpedesaanditandaijugaolehintroduksiteknologiproduksipertanian yang kemudiandikenalsebagaibagiandarirevolusihijau (pengenalanvarietasunggul, pupukbuatan, mekanisasipertanian,irigasiteknis, dan intensifikasi pertanian massal).
FaseKedua: IdeologiModernismedanIndustrialisme • fase25 tahunkedua (1970-1995), diperkenalkanpendekatanbarudalamranah yang secarasederhanadisebutsebagaitransformasipedesaan yang agakradikal. • Dalamhalini, ditempuhstrategipembangunanmanusiaseutuhnyabersama-samadenganupayaindustrialisasiberbasiskanpertanian. Strategiindustrialisasiyang diambilmenunjukkanbahwaperubahansosial-ekonomitetapberjalandalamranahdevelopmentalism-modernism.
Padamasaini, kekecewaanterhadapsistempembangunanpedesaansudahbanyakberlangsung, karenadesamengalamipersoalanketergantungansertaeksploitasisumberdaya alam yang sangat menyakitkan.
FaseKetiga: PenguatanIdeologiDemokratismedanPopulisme • Padafaseketiga, pembangunanpedesaanmenemukanformat yang samasekaliberbedadariduafasesebelumnya. Padafaseterakhirini, pembangunanpertanian-pedesaanlebihbanyakmenitik-beratkanpadapemenuhankebutuhanpolitikwarganya.
Terdapatduakekuatan yang dapatdipandangbertanggungjawabatasperubahantersebut, yaitu: • (1) secaraeksternal, terjadipenguatanideologipopulisme-demokratismeyang menuntutruangkekuasaanmakinleluasabagicivil-society secarasignifikantelahmendorongmasyarakatdesauntuk “tampilberani” memperjuangkanhak-haknya. PenguatankekuatanmasyarakatsipiltersebutsebenarnyasecarakesejarahandipicuolehmenguatnyakekuatanperlawanansipilEropa yang mampumeruntuhkanTembok-Berlin, sebagai lambang kekuasaan otoriter di awal dekade 1990an di Eropa Barat dan terus merayapkekawasan lain dunia, • (2) secara internal kekuasaanotoritarian-sentralismeyang bekerjsamadengankekuatanekonomikapitalisme-korporatisme TNCs makinmembuat “sesak-napas” masyarakat, sehinggamemicugerakanresistensidariakarrumputyang makinmenguat.
faseketigaini, pembangunanpedesaanlebihbanyakdicirikanolehpemenuhankebutuhanakanpenyaluranaspirasipolitikdaripadapemenuhankebutuhanfisiksebagaimanadilakukanpadamasasebelumnya.