220 likes | 797 Views
KAYU/PAPAN BUATAN. 1. Kayu/Papan Partikel - Memampatkan partikel kayu - Mengikat dengan perekat - Memberi tekanan tertentu - menggunakan bahan baku limbah (serbuk, scrap, hasil pasahan) Bahan tambahan lem, resin Pengepressan dengan panas tertentu. Penggunaan Bahan Tambahan.
E N D
KAYU/PAPAN BUATAN 1. Kayu/Papan Partikel - Memampatkan partikel kayu - Mengikat dengan perekat - Memberi tekanan tertentu - menggunakan bahan baku limbah (serbuk, scrap, hasil pasahan) • Bahan tambahan lem, resin • Pengepressan dengan panas tertentu
Penggunaan Bahan Tambahan a. Lilin • Lilin/wax (malam) Untuk memberi sifat kalis • Pemakaian berkisar 0,25 – 2,0 % berat b. Resin • Resin berfungsi sebagai penguat, pengikat dan pengawet • Jumlah pemakaian 2,5 – 10 %
2. Papan Keras • Serat kayu berkerapatan sedang BD ± 1,0 • Bentuk lambaran dg ketebalan 0,16 – 1,27 cm • Lignin berperan utama sbg pengikat dan pengawet • Pengepresan dg suhu tinggi (± 200oC) mengembalikan peran lignin dan menurunkan air • Kadang ditambah aspal • Peka thd kelembaban laminating (Triplek ?)
3. Papan Isolasi • Pembuatan sama dg papan keras • Menggunakan thermo-mekanis & penghalusan serat • Pengepresan tidak dengan panas tinggi tetapi dg press gulung (roll press) Pengeringan • Ikatan lignin lemah penambahan lem/pati dan aspal • Ikatan hidrogen
4. Papan Semen • Bahan pengikat mineral (semen) Gibsum? • Berkerapatan rendah porous • Disebut kayu ekselsior (Wool kayu) • Biasanya unt langit-langit akustik • Jumlah bagian kayu ¼ - 1/3 • Kerapatan 20 – 25 lb/ft3 • Tahan thd kerusakan, pembusukan, serangga, api susah dipaku
BAHAN PENOLONGA. PEREKAT ALAIM - Scatch glue perekat alami dari tulang, kulit - Perekat mineral (alami) - Perekat nabati (pati/selulosa, pasta, dextrin, damar, larutan karet) B. PEREKAT POLIVINIL ASETAT - Bentuk emulsi - paling banyak digunakan kayu, karton, paperboard, aluminium foil, keramik, tegel.
Daya kohesif maksimal gugus asetat besar, tidak mengkristal- Merupakan campuran asam asetat dan asethilene • Teksrur keras & kaku (kondisi padat & kering) • Memiliki selaput kering, jernih transparan & tahan minyak • Merupakan polimer thermoplastik • Sifat : daya cetak baik, ringan, kuat, dapat dibuka, tahan air & zat kimia, kekerasan permukaan lemah/kurang • Regangan : mulur tidak mudah patah • Larut dalam air, tahan cahaya dan abrasi
C. RESIN POLIESTER • Resin cair dg viskositas rendah • Mengeras pada suhu kamar tanpa katalis • Sebagai plastik penguat serat (tdk perlu tekanan) • Kadang diperlukan katalis bensoil peroksida unt pengesetan/cetakan thermal • Temperatur optimal 80 - 130oC • Katalis lain metil-etil keton peroksida & kobal nafrenat
- Kekuatan tergantung koposit lain campuran - Resin kaku dan rapuh - Monomernya stiren • Mudah mengembang dalam pelarut stiren lepas • Tahan terhdap cuaca • Adanya sinar dan UV sifat tembus cahaya permukaan rusak • Penggunaan konstruksi bahan komposit spt serat gelas
D. KALSIUM CAKBONAT (CaCO3) • Mineral utama batu gamping • Sistem kristal hexagonal • Dapat berfungsi sebagai anti mikroba membentuk lapisan bila dilarutkan air (atas) • Kegunaan : bahan mentah semen, karbid, pemutih, penetral, pupuk, keramik, bahan bangunan, ornamen, pengembang, filler industri (cat, kertas, karet, plastik), farmasi, kosmetik dan kimia, budaya & litografi