760 likes | 1.84k Views
OBAT TETES HIDUNG. Hidung mempunyai tugas menyaring udara dari segala macam debu yang masuk ke dalam melalui hidung. Tanpa penyaringan ini mungkin debu ini dapat mencapai paru-paru.
E N D
Hidung mempunyai tugas menyaring udara dari segala macam debu yang masuk ke dalam melalui hidung. Tanpa penyaringan ini mungkin debu ini dapat mencapai paru-paru. Bagian depan dari rongga hidung terdapat rambut hidung yang berfungsi menahan butiran debu kasar, sedangkan debu halus dan bakteri menempel pada mukosa hidung. Dalam rongga hidung udara dihangatkan sehingga terjadi kelembaban tertentu.
Menurut Farmakope Indonesia Edisi III: Obat tetes yang digunakan untuk hidung dengan cara meneteskan ke dalam rongga hidung, dapat mengandung zat pensuspensi, pendapar dan pengawet. Menurut Farmakope Indonesia Edisi IV (Empat): Tetes Hidung (Guttae Nasales) atau Obat tetes hidung (OTH) adalah obat tetes yang digunakan untuk hidung dengan cara meneteskan obat kedalam rongga hidung, dapat mengandung zat pensuspensi, pendapar dan pengawet Apa itu obat tetes hidung?
Obatteteshidung (OTH) adalahlarutandalam air ataudalampembawaminyak yang digunakandengancarameneteskannyaataumenyemprotkannyakedalamlubanghidungpadadaerahnasopharingeal. Secara umum Obatteteshidungadalahsuatuobat yang digunakanuntukpilek,mengandungdekongestantopikal. Selaindalambentukteteshidung,dekongestantopikaljugadapatberbentukobatsemprothidung.
Zat aktif yang terkandung dalam OTH • Antibiotik • Sulfasetamide • Antiseptik/Germisid • Anestetikalocal
Secaraumumuntukobat(tetes) hidungharusdiperhatikan: 1. Sebaiknyadigunakanpelarutair 2. Janganmenggunakanobatyang cenderungakanmengeremfungsi rambutgetarepitel 3. PH larutansebaiknyadiatursekitar5,5-6,5 dan agar pH tersebut stabilhendaknyaditambahkandapar(buffer) 4. Usahakan agar larutanisotoni 5. Agar supayaobatdapattinggallama dalamronggahidungdapat diusahakanpenambahanbahanyang menaikkanviskositasnyaagar mendekatisecret lendirhidung
6. Hendaknyadihindarilarutanobat (tetes) hidung yang bereaksi alkali. 7. Pentinguntukdiketahuijangansampaibayidiberiteteshidungyang mengandungmenthol, karenadapatmenyebabkankaram(kejang) padajalanpernafasan 8. Harustetapstabilselamadalampemakaianpasien 9. Harusmengandungantibakteriuntukmereduksipertumbuhan bakteriselamadanpadasaatobatditeteskan.
Ephedrine teteshidungadalahobat yang digunakanuntukmengurangigejalahidungtersumbat (dekongestan). Obatinibekerjadengancaramenyempitkanpembuluhdarahhidungdanmengurangipembengkakan, sehinggadapatmengurangigejalahidungtersumbat. Contohsediaanobatteteshidung
Penggunaaniliadin spray 0.05% 10 ml harusdikonsultasikandenganDoktersebelumnya. iliadin spray 0.05% 10 ml digunakandengandisemprotkankedalambagianronggahidung. Contohsediaanobatteteshidung
Bagaimana sih carapemberian OTH????? • meneteskanpadabagiantiaplubanghidungdenganmenggunakanpipettetes. • Dengancaradisemprotkan, • Dengancaramencucikandenganalat “nasaldouche” • Dapatjugadengancara “inheler”,diisap-isap.
Keuntunganpemberianobatteteshidung • Metabolismemelaluienterohepatikdandindingususdikurangi. • Penguraian di saluranpencernaandihindari. • Kecepatandanjumlahobat yang diabsorpsisertaprofilkonsentrasiobatdalam plasma terhadapwaktusebandingdenganpemberiandengan intra vena. • Banyakpembuluhdanstrukturmembranmukosa yang permeabelsehinggamemungkinkanpemberiansecarasistemik
Kekuranganpemberianobatteteshidung • Metodedanteknikpemberiansulitkarenamemerlukanalat bantu yang dapatdigunakanuntukukuran yang tepat. • Lokasiobat yang tepatsulitdicapai. • Kecepatanpembersihanobat.
RHINITIS ALERGIKA RHINITIS ALERGIKA merupakanperadangan yang terjadipadaronggahidungakibatreaksialergi. Disebabkanolehgangguanmetabolik, gangguansarafautonom yang terpusatditalamus, hipotalamus, nukleusbasalis, deburumahataupekerjaan, bulubinatang,asaprokok, kabut, tepung sari, makanan
PenyakitHidung yang BerhubungandenganPemberianObatTetesHidung SINUSITIS SINUSITIS merupakaninfeksidanpembengkakanpada sinus ( akibatadanyapenyumbatandidalamnya. Disebabkanolehbakterialergi, polusi, ataupoliphidung,
Sediaanhidungsterildisiapkanmenggunakanmetodadan material yang dirancanguntukmemastikansterilitasdanuntukmenghindaripaparandarikontaminandanpertumbuhandarijasadrenik. Teteshidungharussterildanuntukmenjaga agar obatterhindardarikontaminasi,
Cara sterilisasisecarafisik a. Pemanasan 1. Panas kering Panas membara Melidah – apikan 2. Panas Basah Panas basah <100 oC (Pasteurisasi) Panas basah pada suhu 100 oC Panas basah >100 oC b.Filtrasi / Penyaringan c. Radiasi / Penyinaran
Sterilisasi Dengan Cara Kimia Zat kimia yang dapat digunakan untuk sterilisasi dapat berwujud : Gas : Ozon, formaldehyde, ethylene oxide gas Larutan : deterjen, yodium, alcohol, peroksida fenol, formalin, AgNO3 dan merkuroklorid Sterilisasi dengan cara kimia antara lain dengan disenfektan. Daya kerja antimikroba disenfektan ditentukan oleh konsenntrasi, waktu dan suhu. Beberapa contoh desinfektan yang digunakan antara lain : Desinfektan lingkungan misalnya : 1. Untuk permukaan meja : lisol 5%, formalin 4% dan alcohol. 2. Untuk di udara : natrium hipoklorit 1%, lisol 5% atau senyawa fenol lain 3. Desinfektan kulit atau luka : dicuci denngan air sabun, providon yodium dan etil alkohol 70%.(Lay, 1982)
Sterilisasi Secara Mekanik 1. Filter Bakteri 2. Filter seitz 3. Filter Swinny 4. Filter Fritted-Glass 5. Filter berkefelddanmandler 6. Filter Selas 7. Filter Candles-Pasteur-Chamberland