1 / 42

Siklus Penjualan /Piutang & Kas

Siklus Penjualan /Piutang & Kas. Alur Waktu Penerimaan/Piutang/Kas. RETURNS. Berjuang Untuk menagih piutang pelanggan yg blm dibayar. Memberi Suatu Barang /Jasa. Menagih Uang (termasuk potongan). Menerima Barang Retur. Menyedia Pelayanan yg berkelanjutan.

branden-hood
Download Presentation

Siklus Penjualan /Piutang & Kas

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. Siklus Penjualan /Piutang & Kas

  2. Alur Waktu Penerimaan/Piutang/Kas RETURNS Berjuang Untuk menagih piutang pelanggan yg blm dibayar Memberi Suatu Barang /Jasa Menagih Uang (termasuk potongan) Menerima Barang Retur Menyedia Pelayanan yg berkelanjutan

  3. Siklus Operasi /Operating Cycle Kas Pembayaran Pembelian Persediaan Piutang Sales

  4. Persediaan Piutang Usaha Siklus Operasi dari suatu Bisnis Kas

  5. Siklus Operasi dari suatu Bisnis • Pada saat pengakuan Pendapatan ada hubungannya Piutang Usaha. • Hal ini jika adanya pelunasan penjualan atau pendapatan dalam kredit. • Piutang Usaha biasa timbul jika telah terjadi penyerahan barang/ jasa ke pelanggan.

  6. Siklus Operasi dari suatu Bisnis Contoh: Dijual barang dagang PD. Songket Cantik seharga Rp 10.000.000,- kepada PD. Songket Palembang secara kredit Ketika Penjualan barang dagang tersebut, dijurnal: Piutang Dagang Rp 10.000.000,- Penjualan Rp 10.000.000,- Pada Saat Piutang dibayar, jurnalnya: K a s Rp 10.000.000,- Piutang Dagang Rp 10.000.000,-

  7. Siklus Operasi dari suatu Bisnis Piutang adalah semua klaim dari suatu perusahaan, yang akan diterima dalam bentuk kas. • Piutang Dagang / Trade receivables: piutang dari kegiatan operasi normal perusahaan, penjualan barang dgg / jasa secara kredit pd pelanggan. • Wesel Tagih / Notes receivable: jika piutang ada janji pembayaran tertulis secara formal. • Piutang Non Dagang / Nontrade receivables: semua jenis piutang dagang lain yang tidak ada kaitan dengan penjualan barang / jasa

  8. Siklus Operasi dari suatu Bisnis Piutang Dagang  Aktiva Lancar Wesel Tagih Piutang Non Dagang Aktiva Lancar / Current Assets: Semua piutang yang dapat ditagih dalam satu tahun/ satu siklus operasi normal perusahaan.

  9. Siklus Operasi dari suatu Bisnis Transaksi yg termasuk dalam Piutang Non Dagang: • Penjualan surat berharga / properti • Deposit / simpanan menjamin pelaksanaan kontrak. • Pengembalian pajak • Piutang dividen & bunga

  10. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Diskon Penjualan / Trade Discount dapat bervariasi untuk tiap pelanggan tergantung pada volume bisnis atau besarnya pesanan dari pelanggan.

  11. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Diskon Tunai yang ditawarkan pada pelanggan untuk mendorong pembayran tagihan tepat waktu / cash (sales) discount

  12. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Kotor/ Gross Method Contoh Bulan 15 Maret dijual barang dagangan sebesar Rp 1.000.000,- dengan syarat kredit 2/10, n/30. Maka pencatatan penjualan untuk metode kotor adalah: Piutang Dagang 1.000.000,- Penjualan 1.000.000,-

  13. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Kotor/ Gross Method Jika dibayar dalam periode diskon: Kas Rp 980.000,- Diskon Penjualan Rp 20.000,- Piutang Dagang Rp 1.000.000,-

  14. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Kotor/ Gross Method Jika dibayar setelah periode diskon: K a s Rp 1.000.000,- Piutang Dagang Rp 1.000.000,-

  15. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Bersih / Net Method Jika contoh sama yaitu transaksi penjualan secara kredit sebesar Rp 1.000.000,- dengan 2/10, n/30 Pada saat penjualan terjadi (15 Maret) Piutang Dagang Rp 980.000,- Penjualan Rp 980.000,-

  16. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Bersih / Net Method Jika dibayar pada masa diskon K a s Rp 980.000,- Piutang Dagang Rp 980.000,-

  17. Akuntansi untuk Pendapatan dari Penjualan Metode Bersih / Net Method Jika dibayar setelah masa diskon: Kas Rp1.000.000,- Diskon Penjualan yang tidak digunakan Rp 20.000,- Piutang Dagang Rp 980.000,-

  18. Retur Penjualan dan Potongan Penjualan Dalam bisnis normal ada barang yang dikembalikan oleh pelanggan & diberi potongan karena hal tsb, antara lain karena: • Kerusakan barang selama pengiriman • Barang yang terbuang / cacat • Pengiriman jumlah/ jenis barang yang tidak benar

  19. Retur Penjualan dan Potongan Penjualan Harga pokok kemeja merah adalah Rp 300.000,- dengan harga jual sebesar Rp 500.000,- secara kredit. Ketika telah dikirim pada pelanggan ternyata yang diinginkan adalah warna hijau. Pelanggan setuju untuk tetap menerima kemeja merah tersebut dengan pengurangan harga sebesar Rp 100.000,- dari harganya.

  20. Retur Penjualan dan Potongan Penjualan Jurnal penjualan: Piutang Dagang Rp 500.000,- Penjualan Rp 500.000,- Harga Pokok Penj. Rp 300.000,- Persediaan Brg Dgg Rp 300.000,- Jurnal Potongan Penjualan: Retur & Potongan Penj. Rp 100.000,- Piutang Dagang Rp 100.000

  21. Retur Penjualan dan Potongan Penjualan Jika ternyata pelanggan memilih untuk mengembalikan kemeja yang telah dikirim Jurnal Penjualan Retur & Pot. Penjualan Rp 500.000,- Piutang Dagang Rp 500.000,- Persediaan Barang Dgg Rp 300.000,- Harga Pokok Penj. Rp 300.000,-

  22. Retur Penjualan dan Potongan Penjualan Income Statement Sales $15,000 Less: Sales discounts $250 Sales returns and allowances 400 (650) Net sales $14,350

  23. Akuntansi Piutang Tak Tertagih • Terjadi pada saat pelanggan tidak dapat membayar pembelian secara kredit atas barang dagangan / jasa. • Piutang sangsi adalah merupakan Piutang Tak tertagih • Beban Piutang Sangsi akan dilaporkan sebagai biaya penjualan dan administrasi • Piutang Dagang dilaporkan dalam Neraca sebagai nilai Realisasi bersih.

  24. Akuntansi Piutang Tak Tertagih (Metode Langsung) Metode Penghapusan Langsung Beban Piutang Tak Tertagih 400 Piutang Dagang 400 Metode ini tidak sesuai dengan prinsip pengaitan (the matching principle). Metode ini tidak digunakan oleh GAAP Jurnal ini dibuat ketika telah diketahui Piutang Tidak akan tertagih. Metode Penghapusan langsung digunakan oleh usaha kecil karena lebih mudah.

  25. Akuntansi Piutang Tak Tertagih(Metode Penyisihan) Metode ini, dibuat pada akihir periode dalam jurnal penyesuaian digunakan untuk mengakui Beban Piutang Tak Tertagih Beban Piutang Tak Tertagih 2,000 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2,000 Untuk mencatat estimasi piutang yang benar-benar tidak dapat ditagih. GAAP membolehkan penggunaan Metode Penyisihan /allowance method.

  26. Akuntansi Piutang Tak Tertagih (Metode Penyisihan) Jika ternyata benar tak tertagih, maka dibuat jurnal penghapusan: Penyisihan Piutang Tak Tertagih 400 Piutang Dagang 400 Untuk penghapusan Piutang Tak Tertagih Catatan : Tidak ada Beban Piutang Tak Tertagih

  27. Akuntansi Piutang Tak Tertagih (Allowance Method) Jika piutang tersebut ternyata dapat tertagih setelah dihapus, Maka diperlukan jurnal: Piutang Dagang 400 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 400 Untuk membalik jurnal yang telah ditutup sebelumnya. Catatan: Sebelum jurnal pembayaran Piutang Dagang harus dikembalikan

  28. Akuntansi Piutang Tak Tertagih (Allowance Method) Jurnal untuk mencatat pembayaran piutang tersebut: K a s 400 Piutang Dagang 400 Untuk mencatat piutang yang telah tertagih

  29. Akuntansi Piutang Tak Tertagih (Allowance Method) 2) Jurnal Penghapusan sebesar $400 tidak mengurangi nilai bersih dari Piutang Dagang, terlihat dibawah ini: Accts. Receivable $100,000 Accts. Receivable $99,600 Less Allowance for Less Allowance for Doubtful Accounts 2,000 Doubtful Accounts 1,600 Net Receivables $ 98,000 Net Receivables $98,000 (1) Penyisihan Piutang Ragu-ragu/Allowance for Doubtful Accounts adalah perkiraan kontra dari Piutang Daganga dalam Neraca

  30. Estimasi Perkiraan Penyisihan Piutang Tak Tertagih • Persentase dari Penjualan Kredit • Persentase dari Piutang Dagang / Saldo Piutang Dagang • Umur Piutang Dagang

  31. Persentase Penjualan Kredit Perusahaan ABC memiliki penjualan secara kredit sebesar $100,000. Perkiraan sekarang Piutang Dagang adalah $30,500. Total Penyisihan Piutang Ragu-ragu $350. Secara historis , 2 % dari penjualan kredit tidak dapat tertagih Bagaimana jurnal untuk mencatat Piutang Tak Tertagih tersebut?

  32. Persentase Penjualan Kredit Beban Piutang Tak Tertagih 2,000 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2,000 Untuk Mencatat estimasi piutang tak tertagih dalam tahun ini

  33. Persentase Penjualan Kredit Penyisihan Piutang Ragu-ragu Total 350 Penyesuaian 2,000 Dec. 31, Bal. 2,350

  34. Persentase dari Total Piutang Dagang Perusahaan XYZ memiliki penjualan kredit sebesar $693,000. Total Piutang Dagang adalah $25,000. Penyisihan Piutang Tak Tertagih $300. Biasanya, 3 % dari total Piutang Dagang tidak dapat ditagih Bagaimana jurnal penyesuaian untuk mencatat Piutang Tak Tertagih tersebut?

  35. Persentase dari Total Piutang Dagang ($25,000 x .03) – $300 Beban Piutang Tak Tertagih 450 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 450 Untuk mencatat estimasi Piutang yang tidak dapat ditagih dalam tahun ini

  36. Persentase dari Total Piutang Dagang Penyisihan Piutang Tak Tertagih Total 300 Penyesuaian 450 Dec. 31, Bal. 750 Saldo yang diinginkan berdasarkan % Piutang Dagang

  37. Persentase dari Total Piutang Dagang Bagaimana kalau ada perkiraan di debit sebesar 175? Penyisihan Piutang Tak Tertagih Adjusting 925 Dec. 31, Bal. 750 Balance 175 Lihat. Total Akhir dari Perkiraan ini harus dalam jumlah yang diinginkan

  38. Umur Piutang Dagang Perusahaan ABC memiliki penjualan secara kredit sebesar $100,000. Total piutang dagang adalah $47,550. Penyisihan Piutang Tak Tertagih sebesar $620. Perusahaan membuat umur perkiraan ketidak tertagihan piutang dagang. Ingat, harus membuat Analisis umur Piutang untuk mengklasifikasi Piutang Dagang

  39. Umur Piutang Dagang Uncollectible Estimated Accounts Amount of Klasifikasi Experience Uncollectible (dalam hari) Total Percentage Accounts Belum Jth tempo $40,000 2% $ 800 1-30 past due 3,000 5 150 31-60 past due 1,200 10 120 61-90 past due 650 20 130 91-180 past due 500 30 150 181-365 past due 800 50 400 +365 past due 1,400 1,120 $47,550 $2,870

  40. Umur Piutang Dagang Beban Piutang Tak Tertagih 2,250 Penyisihan Piutang Tak Tertagih 2,250 Total yang diinginkan $2,870 Total Sekarang /Current balance (620) Jurnal Penyesuaian $2,250

  41. Umur Piutang Dagang/Aging Receivables Penyisihan Piutang Tak Tertagih Saldo 620 Penyesuaian 2,250 Dec. 31, Bal. 2,870

  42. The End

More Related