400 likes | 1.34k Views
13. Graf berbobot ( Weighted graph ) Graf berbobot adalah graf yang setiap sisinya mempunyai bobot atau harga. 8. 10. 1. 12. 11. 9. 15. 2. 3. 14. 5. 4. Gambar 12.19 Graf berbobot. 14. Graf Sederhana Khusus Graf lengkap ( Complete graph )
E N D
13. Graf berbobot (Weighted graph) Graf berbobotadalahgraf yang setiapsisinyamempunyaibobotatauharga 8 10 1 12 11 9 15 2 3 14 5 4 Gambar 12.19 Graf berbobot
14. Graf SederhanaKhusus Graf lengkap (Complete graph) Graf lengkapadalahgrafsederhana yang setiap simpulnyamempunyaisisikesimpullainnya. Graf lengkap yang mempunyai n buahsimpuldilambangkandengan Kn. SetiapsimpulpadaKnmempunyaiderajad n – 1
K1 K2 K3 K4 K5 K6 Gambar 12.20 Graf lengkapKn 1 n 6
B. Graf lingkaran Graf lingkaranadalahgrafsederhana yang setiapsimpulnyaberderajad 2. Graf lingkarandengan n simpuldilambangkandenganCn. Jikasimpul-simpulpadaCnadalah v1, v2 , … , vn, makasisi-sisinyaadalah (v1, v2), (v2, v3), …, (vn-1, vn), dan (vn, v1). Graf lingkaranadalahgrafsederhana yang setiapsimpulnyamempunyaisisikesimpullainnya.
Gambar 12.21 Graf lingkaranCn 3 n 6
C. Graf Teratur (Regular Graph) Graf teraturadalahgraf yang mempunyaiderajad yang samapadasetiapsimpulnya. Jikaderajadsetiapsimpuladalahr, makagraftersebutadalahgrafteraturderajadr. Gambar 12.22 Graf teratur
Perludiketahuibahwa: Graf lengkapKnadalahgrafteraturderajad n – 1. Graf lingkaranCnadalahgrafteraturderajad 2. Jumlahsisi (e) padagrafteratur = nr/2 Contoh 12.5 Berapajumlahmaksimumdan minimum simpul padagrafsederhana yang mempunyai 12 buahsisidansetiapsimpulberderajadsama? Penyelesian e = nr/2 = 12 n = 2e/r = 2(12)/r = 24/r
Syaratumumgraf : n = bilanganbulatdan n – 1 r Syaratgrafsederhana : r 2 r = 2 n = 24/2 = 12 r = 3 n = 24/3 = 8 r = 4 n = 24/4 = 6 r = 5 n = 24/5 = 4,8 (tidakmungkin; n tidakbulat) r = 6 n = 24/6 = 4 (tidakmungkinkarena n – 1 r) r = 7 n = 24/7 = 3,47 (tidakmungkin; n tidakbulat) r = 8 n = 24/8 = 3 (tidakmungkinkarena n – 1 r)
D. Graf Bipartit (Bipartite Graph) Jikahimpunansimpul V padagraf G dapatdikelompokkanmenjadiduahimpuan V1dan V2 sedemikian, sehinggasetiapsisididalamgraf G menghubungkansebuahsimpulpada V1kesebuah simpuldi V2 , makagraf G disebutgrafbipartit. Jadisetiapsimpulpada V1tidakbertetangga. begitujugasimpulpada V2. Gambar 12.23 Graf bipartit G(V1, V2
Contoh 12.6 Tunjukkanbahwagrafberikutadalahgrafbipartit a b d g c e f b a c g f d e
Padagrafbipartit, apabilasetiapsimpuldi V1bertetanggadengansemuasimpuldi V2, makagraf G (V1, V2) disebutgrafbipartitlengkap. Jikajumlahsimpulpada V1 = m dan V2 = n, makagrafbipartitlengkapdilambangdenganKm,n Gambar 12.24 Graf bipartitlengkap K2,3 K3,3 K2,4
15. Representasi Graf Untuktujuanpemrosesandidalamkomputer, perlu mempertimbangkanuntukmenyajikangrafdalamcara, yaitu: MatriksKetetanggaan (Adjancency Matrix) Matriksketetanggaanadalahmatrikspersegi. Jikamatriks yang mewakilirepresentasigrafadalah A = [aij], makaaij = 1 jikasimpulidan j bertetangga. Jikatidakmakaaij = 0.
1 3 2 Gambar 12.25 4 1 Gambar 12.26 5 3 2 4
1 1 ▼ Gambar 12.27 ▼ 2 ▼ 3 2 3 ▼ ▼ ▼ ▼ 4 4 Gambar 12.28
Jikakitaperhatikan, matriksketetanggaan untukgrafsederhanadantak-berarahselalu simetri. Sedangkanuntukmatriksberarahbelum tentusimetri, kecualiuntukgrafberarahlengkap. Jikagraftidakmempunyaisisigelang, maka diagonal matriksnyaselalu nol. Untukgraftak-berarah yang mempunyaisisiganda makaelemenmatriksnya yang bersesuaiandiisi denganelemen 2.
Derajadtiapsimpulidapatdihitungdarimatriks Ketetanggan. Derajadsimpul v1untukgraftak-berarahadalah: Derajadsimpul v1untukgrafberarahadalah:
Contoh 12.7 1 3 Derajadsimpul 1 = 1 + 1 = 2 Derajadsimpul 2 = 1 + 1 = 2 Derajadsimpul 3 = 1 + 1 + 1 = 3 Derajadsimpul 4 = 1 Derajadsimpul 5 = 0 5 2 4
Contoh 12.8 Untukgrafberbobot, aijmenyatakanbobottiapsisi yang menghubungkansimpulidansimpul j. Gambarberikutadalahgrafberbobotbeserta matriksketetanggaannya. Tanda berartitidak adasisidarisimpulike j atausebaliknya. a 10 12 8 e b 11 9 15 c d 14
B. MatriksBersisian (Incident Matrix) Matriksbersisianadalah yang menyatakankebersisianantarasimpuldengansisi. Misal G =(V, E) adalahgrafdengan n simpuldan m buahsisi. Matriksbersisiandarigraf G adalahmatriks yang berukuran n x m. Barismenunjukkan label simpul, sedangkankolommenunjukkan label sisi. Bilamatrikstersebutadalahmatriks A = [aij], makaaij = 1 jikasimpulibersisiandengansisi j. Sebaliknyaaij = 0 jikasimpulitidakbersisiandengansisi j.
Matriksbersisiandpatdigunakanuntukmerepresentasikangraf yang mengandungsisigandadansisigelang. Derajadsetiapsimpulidapatdapatdihitungdenganmenghitungjumlahseluruhelemenpadabarisi (kecualipadagraf yang mengandunggelang). Jumlahelemenmatriksbersisianadalahnm. Jikatiapelemenmembutuhkanruangmemorisebesarp, makaruangmemori yang diperlukanseluruhnyaadalahpnm.
Contoh 12.9 Gambarberikutmemperlihatkanmatriksbersisianuntukgraf yang direpresentasikannya. Jumlahelemenmatriksadalah 4 x 6 = 24 e1 1 2 e2 e4 e3 3 e5 4 e6
C. SenaraiKetetanggaan (Adjacency List) Senaraiketetanggaanmengenumerasisimpul-simpul yang bertetanggadengansetiapsimpuldidalamgraf.
1 2 3 1 ▼ ▼ ▼ 2 4 3 ▼ SenaraiSenaraiSenarai ketetanggaanketetanggaanketetanggaan 1: 2, 3 1: 2, 3 1: 3 2: 1, 3, 4 2: 1, 3 2: 1 3: 1, 2, 4 3: 1, 2, 4 3: 1, 2, 4 4: 2, 3 4: 3 4: 2, 3 5: - 1 ▼ ▼ ▼ 3 4 5 2 4
Graf Isomorfik (Isomorphic graph) Definisi Duabuahgraf G1dan G2dikatakanisomorfikjikaterdapatkorespondensisatu-satuantarasimpul-simpuldansisi-sisikeduagraftersebutsedemikiansehinggajikasisi e bersisiandengansimpul u dan v di G1, makasisi e’ yang berkorespondendi G2jugaharusbersisiandengansimpul u’ dan v’ di G2. Dari definisidiataskitadapatmenyederhanakanbahwaduabuah yang isomorfikadalahduabuahgraf yang sama; hanyatampilansecarageometrikkeduagraftersebutkelihatanberbeda.
Contoh 12.10 e a c d v w b e a y b d x z c
e a d z c b a v w v b w c x d y y x e z
Untukmemastikanbahwaduabuahgrafisomorfik, kitadapatmemeriksamatriksketetanggaannya. Jikamatriksketetanggaanyasama, makadipastikan bahwakeduagrafisomorfik. Sebelummenyusunmatriksketetanggaan, terlebih dahuluharuskitaurutkansimpul-simpulpada G2 mengikutiurutansimpulpada G1sesuai korespondensinya. a v w b c x y d e z
e a c d b z w v y x
Graf G1 (V1 , E1) dan G2 (V2 , E2) dikatakanisomorfikjika: - Jumlahsimpuldansisipadakeduaharussama. - Jumlahsimpul yang mempunyaiderajadtertentu harussama. - Jikapada G1, u1bertetangga v1dan w1, sedangkan pada G2, u2bertetangga v2dan w2, makaderajad v1 harussamadengan v2danderajad w1harussama dengandan w2. - Terdapatkorespondensisatu-satu V1ke V2.
Contoh 12.11 Tentukanapakahgrafberikutisomorfik. x e a c b d f u v w s t s a Karenakeduagraftidakberkorespondensisatu-satu, makadikatakanbahwakeduagraftidakisomorfik t b u c v d w e f x
Contoh 12.12 Tentukanapakahgrafberikutisomorfik. p a e t q b w h f u d s g v r c Gambar 2 Gambar 1
PadaGambar 1, simpul a mempunyaiderajad 2. Tetangganya b dan d mempunyaiderajadmasing- masing 3. PadaGambar 2, simpul yang berkemungkinan berkorespondensidengansimpul a padaGambar 1 hanya q, r, u, atau v, karenamasing-masingmempunyai derajad 2 (samasepertisimpul a). Akantetapitetanggadari q, r, u, dan v mempunyai derajad 3 dan 2, sehinggatidakmungkinsimpul a padaGambar 1 berkorespondensidengansalahsatu dari q, r, u, atau v padaGambar 2.
Karenasimpul a tidakberkorespondendengan salahsatusimpulpadaGambar 2, makatidakadakorespondensisatukesatudarikeduagraftersebut. SelanjutnyadisimpulkanbahwaGambar 1 danGambar 2 tidakisomorfik
Contoh 12.13 Tentukanapakahgrafberikutisomorfik. p q a b e t f u c d r s Gambar 2 Gambar 1
p q a b t e f u a b c d e f p q r s t u c s r d Kemungkinan korespondensi: a ke u atau r c ke u atau r b ke q atau s d ke q atau s e ke p atau t f ke p atau t
MG1 = MG2 =
Karena MG1 = MG2, grafpadaGambar 1 isomorfik dengangrafpadaGambar 2. p q a b e t f u c d r s Gambar 1 Gambar 2