560 likes | 1.2k Views
MATA KULIAH TEKNOLOGI FERMENTASI (PENGEMBANGAN GALUR). JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN. TEKNOLOGI FERMENTASI. Substrat. Mikroorganisme. Metabolit Primer & Sekunder.
E N D
MATA KULIAH TEKNOLOGI FERMENTASI(PENGEMBANGAN GALUR) JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN UNIVERSITAS PADJADJARAN
TEKNOLOGI FERMENTASI Substrat Mikroorganisme Metabolit Primer & Sekunder Manfaat yang besardalamberbagaibidangkehidupan, seperti : kesehatan, produksipangan, industridll Kelemahan : Jumlahterbatas PengembanganGalur
Waktufermentasilebihsingkat Adaptasi yang tinggidenganprosesfermentasi Tidakmembentukbusa Tingkat produksilebihtinggi TUJUAN PENGEMBANGAN GALUR Tingkat konsumsioksigenlebihrendah Tidakmenghasilkanproduk yang tidakdiinginkan Penggunaansubstratlebihmurah
PENDAHULUAN • Sel • Asamnukleat : • DNA (Deoxirybo Nuclei Acid) • RNA (Rybo Nuclei Acid)
SEL Selmerupakan unit terkecildalamorganismehidup, baikdalamduniatumbuhanmaupunhewan. Selterbagimenjadi 2 macam : • Eukariot • Prokariot • Archea
AsamNukleat Nukleoprotein Protein Asamnukleat Nukleotida Asamfosfat Basapurindanbasapirimidin Pentosa
AsamNukleat • Nukleotida • Fosfat – Gula – basa nitrogen DNA Purin : Adenin (A), Guanin (G) Pirimidin : Timin (T), Sitosin (C) RNA Purin : Adenin (A), Guanin (G) Pirimidin : Urasil (U), Sitosin (C)
Perbedaan DNA & RNA • DNA • Bagianpentosa DNA adalahdeoksiribosa • Bentukmolekul DNA adalah double stranded / double heliks (heliksganda) • Urutanbasa yang berbeda (A dan T, G dan C) • RNA • Bagianpentosa DNA adalahribosa • Bentuk single stranded (untaitunggal yang terlipatsehinggamenyerupaiheliksganda • Urutanbasa yang berbeda (A dan U, G dan C) • Jumlahguaninpadamolekul RNA tidakperlusamadenganCytosin, demikian pula UrasiltidakperlusamadenganAdenin
Transkripsi • Pembuatan RNA denganmenyalinbasa DNA (ekspresigenetik) • PerubahanbasaTiminmenjadiUrasil • Berlangsungdalammitokondria • RNA terbagimenjadi 3 bagian, yaitutRNA,rRNAdan mRNA
Translasi • Prosessintesispolipeptidadari mRNA • Translasimelibatkanribosomsebagaitempatpenggabunganasam amino-asam aminomenjadipolipeptida • tRNAsebagaipembawaasam amino keribosomdan "penerjemah" sandigenetika mRNA • Antibiotikadapatmenghambatataumenghentikanprosestranslasipadabiosintesis protein; contohnyaantibiotikaanisomycin, cycloheximide, chloramphenicol, dantetracycline.
ISTILAH • Mutasi • Mutan • Mutagen
MUTASI GENETIK • Perubahandalamkromosom yang diturunkankepadagenerasipenerusnya • Terjadiperubahanrangkaiannukleotida • Terjadisecaraspontandanterusmenerusdenganlajulambat
Proses – prosesmutasi • Transisi : penggantiansatubasapurindenganbasapurinlainnyaataupirimidindenganpirimidinlainnya
Transversi : penggantiansatubasapurindenganpirimidinatausebaliknyapadapadapasanganbasamolekul
Mutagen • Radiasisinar ultra violet (UV) denganλ 200 – 300 nm terutamapadaλ 254 nm, menyebabkan : pembentukkandimer, transisi, transversidan frame-shift.
Radiasi ion dengansinar X, gamma dan Beta • Penyebabionisasipada medium • Bersifatlebihkuatdariradiasi UV sehinggadapatmenempuhsel yang tebal • Tingkat kerusakan yang besar
Mutagen Kimia • Mempengaruhi DNA non-replikasi • Hidroksilamin, menyebabkanmutasitransisi • Komponenalkilasi (EMS, MMS, DES, DEB, NTG, NMU dan gas mustard), menyebabkantransisi, transversidan frame-shift.
c. Asamnitrit, menyebabkandeaminasiadeninmenjadihipoksantindansitosinmenjadiurasil
Analog basa, dapatmenggantikankomponenTimindanAdenindalam DNA replikasi • Mutagen frame-shift : • Menyisipdiantaraduabasa yang bersebelahandalamutas DNA • Menghasilkan protein yang salah • Contoh : pewarnaakridin orange, proflavindanakriflavin
Perbaikanmutasi 1. Perbaikanbebaskesalahan • Fotoreaktivasi ( mekanismenyamemutuskanikatankovalenbasa) • Perbaikaneksisi ( mekanismenyadenganmenyambungkan DNA yang rusakdenganenzimpolimerasedanligase) • Rekombinasipostreplikatif ( mekanismenya DNA yang rusakakanmenghasilkan DNA tiruan yang memilikicelahsetelahduplikasidanditutupdenganbantuanenzimpolimerase)
Perbaikan SOS (terjadipada DNA dengankerusakantinggi, membentuk DNA baru yang tidaksamadengan DNA induk, melibatkan DNA polimerasedan DNA sintetase) • Perbaikanadaptif ( dilakukanpada DNA rusakakibatprosesalkilasikonsentrasi sub letal)
2. Perbaikantidakbebaskesalahan Bagian DNA yang sudahdiperbaikidengankomponenyang tidaksamadengankomponen yang hilang
SELEKSI MUTAN Karakteristikmutan yang diharapkan : • Galurmurni • Produksiselvegetatifdansporaatau unit propagasi yang baik • Mudahtumbuhsuburdenganfase lag yang pendek • Menghasilkanproduktunggaldalamjumlahbanyak • Mudahdipanen • Bebassenyawatoksin • Dapatmenghasilkanprodukmetabolitdalamwaktusingkat • Dapattumbuhdalamkondisiekstrim • Sifatgenetik yang stabil • Awetdandapatdisimpanjankawaktu lama
Cara seleksimutan • Seleksisecaraacakdilakukanpadakondisifermentasiskalaindustri, namunbiayanyamahal • Isolasisecaraselektif : • isolasimutanresisten • isolasimutanauksotrop • Isolasiberdasarkanpenampakankoloni
REKOMBINASI • Rekombinasipadabakteri : • Transformasi (pemutusanfragmenkromosommaupun plasmid sel donor danbergabungdenganfragmenkromosommaupun plasmid dariselpenerima) • Transduksi (pemindahan DNA darisatubakterikebakteri lain denganbantuan virus) • Konjugasi (pemindahanepisomadarisel donor keselresipien)
RekombinasipadaKapang SiklusseksualpadaKapang
RekombinasiPenggabunganProtoplasma, dengantujuan : 1. Rekombinasiinterspesifikantaragalurseksualdanparaseksual 2. Hibridisasiinterspesifikuntukmemperolehmikrobabaru 3. Transfeksiatautransformasiprotoplas (kloning DNA)
Rekayasa Genetik Mikroba Tak Terarah untuk Kegiatan Industri • Dapat dilakukan melalui mutasi menggunakan agensia mutagenik atau radiasi UV • Contoh: Pengembangan Penicillium penghasil penicillin yang tinggi • Dapat dilakukan melalui fusi protoplas antar jasad yang secara filogenetik berjauhan hubungannya; sering digunakan pada rekayasa genetik khamir (yeasts) dan jamur • Rekayasa genetik alami • Menumbuhkan mikroba dalam keadaan marginal (“stressful”) dan menapis (selecting) galur mikroba baru dengan kemampuan tumbuh yang lebih baik pada keadaan tersebut. • Muncul karena mutasi spontan.
Rekayasa Genetik Mikroba Terarahuntuk Kegiatan Industri • Melalui penyisipan potongan DNA yang mengandung gen menggunakan teknologi rekombinasi DNA untuk menghasilkan produk protein tertentu. • DNA hasil rekombinasi dapat dipindahkan ke dalam jasad yang lain untuk menghasilkan sifat yang dikehendaki di jasad tersebut. • Gen harus bisa diekspresikan.
Pengendalian Ekspresi Gen • Melalui modifikasi pada daerah pengatur transkripsi (transcriptional regulation), memfusikan protein, dan menghilangkan daerah pengatur umpan balik (feedback regulation controls) • Cara ini merupakan bagian dari pengendalian jalur metabolisme untuk mengendalikan atau meningkatkan produksi suatu bahan.
Vektor Ekspresi Vektor yang memiliki promoter untuk dapat melakukan transkripsi suatu gen dalam suatu spesies yang dikehendaki.
DNA Rekombinan • Kombinasi DNA yang berasal dari dua organisme yang berbeda • Bakteri dan manusia • Bakteri dan tanaman • Virus dan manusia
Bakteri Inang untuk Ekspresi Protein • E. coli • Informasi genetiknya sudah sangat dipahami • Kemampuannya dalam fermentasi telah sangat dipahami • Tumbuh cepat dan tidak banyak persyaratan • Dapat menerima berbagai vektor, mudah ditransformasi, • Proteinintraseluler, • Produksi protein rendah
Bakteri Inang untuk Ekspresi Protein • Bacillus • Informasi genetiknya sudah sangat dipahami • Kemampuannya dalam fermentasi telah sangat dipahami • Tumbuh sangat cepat dan tidak banyak persyaratan • Produksi protein tinggi • Sulit ditransformasi • Protein intraseluler • Pilihan vektor terbatas
Bakteri Inang untuk Ekspresi Protein • Streptomyces • Kemampuannya dalam fermentasi telah sangat dipahami • Informasi genetiknya sudah dipahami • Tidak banyak persyaratan untuk tumbuh • Produksi protein tinggi • Protein ektraseluler • Tumbuh lambat • Sulit ditransformasi • Pilihan vektor terbatas
Khamir Inang untuk Ekspresi Protein • Saccharomyces • Kemampuannya dalam fermentasi telah sangat dipahami • Informasi genetiknya sudah dipahami • Tidak banyak persyaratan untuk tumbuh • Tumbuh cepat • Produksi protein tinggi • Protein ektraseluler • Sulit ditransformasi • Pilihan vektor terbatas
Jamur Inang untuk Ekspresi Protein • Trichoderma • Tidak banyak persyaratan untuk tumbuh • Produksi protein tinggi • Protein ektraseluler • Kemampuannya dalam fermentasi belum banyak dipahami • Sulit ditransformasi • Tumbuh lambat • Pilihan vektor terbatas