10 likes | 228 Views
mahasiswa yang sering mengabaikan waktu selama masa studi mereka. Menunda pekerjaan, belajar hanya saat menempuh ujian, malas mengerjakan tugas,. merupakan. beberapa contoh yang terlihat bahwa mahasiswa kurang dapat. menghargai waktu yang ada.
E N D
mahasiswa yang sering mengabaikan waktu selama masa studi mereka. Menunda pekerjaan, belajar hanya saat menempuh ujian, malas mengerjakan tugas, merupakan beberapa contoh yang terlihat bahwa mahasiswa kurang dapat menghargai waktu yang ada. Dampak yang didapatkan dari ketidakdisiplinan waktu adalah kerugian dalam bidang akademik mahasiswa. Hal ini ditampakkan dengan lamanya masa studi yang harus mereka tempuh. Salah satu penyebab hilangnya kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang lebih tinggi disebabkan oleh ketidakdisiplinan individu terhadap waktu. Dari pihak mahasiswa banyak yang tidak menyelesaikan studi tepat waktu (Rizvi, 1996). Mereka yang dapat menyelesaikan masa studi normal selama 4 tahun bisa menjadi lebih lama, yakni lebih dari 4 tahun bahkan bisa mencapai 10 tahun. Padahal kebiasaan tidak menepati waktu sangat menghalangi produktifitas yang bersifat counter productive (Ancok,1995) di mana kemampuan seseorang dituntut untuk dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Diperlukan upaya untuk menanamkan disiplin mahasiswa bersamaan dengan upaya peningkatan sumber daya manusia pada mahasiswa. Salah satunya dengan peningkatan disiplin dalam hal waktu. Menurut Ancok (1995) salah satu indikator tingginya mutu sumber daya manusia adalah pemanfaatan waktu seefektif mungkin untuk mencapai produktifitas yang tinggi. Lamanya kelulusan mahasiswa merupakan salah satu indikasi prokastinasi akademik. Prokastinasi merupakan hasil dari terbentuknya pola pikir yang salah dan bentuk kegagalan untuk memulai atau menyelesaikan tugas atau aktivitas