1 / 57

oleh KASAT RESERSE NARKOBA POLRES JOMBANG

POLRES JOMBANG. PERKEMBANGAN KASUS NARKOBA DI KABUPATEN JOMBANG. oleh KASAT RESERSE NARKOBA POLRES JOMBANG. APA ITU. N A R K O B A. NAR (NARKOTIKA). NARCOTIC NARKOSIS. ZAT ATAU OBAT DR TANAMAN ATAU BKN TANAMAN, SINTETIS / SEMI SINTETIS DPT TURUN ATAU RUBAH SADAR, KURANGI

dena
Download Presentation

oleh KASAT RESERSE NARKOBA POLRES JOMBANG

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. POLRES JOMBANG PERKEMBANGAN KASUS NARKOBA DI KABUPATEN JOMBANG oleh KASAT RESERSE NARKOBA POLRES JOMBANG

  2. APA ITU N A R K O B A

  3. NAR (NARKOTIKA) NARCOTIC NARKOSIS ZAT ATAU OBAT DR TANAMAN ATAU BKN TANAMAN, SINTETIS / SEMI SINTETIS DPT TURUN ATAU RUBAH SADAR, KURANGI SAMPAI HILANG RASA NYERI DAN DPT TIMBUL KETERGANTUNGAN CONTOH :yg sering disalahgunakan GANJA, HEROIN, COCAIN, OPIUM, MORPHIN, SABU2

  4. TANAMAN GANJA / MARIJUANA Ganja kering siap konsumsi

  5. Opium (papaver Somniferum) adalah bahan pembuatan candu-morfin-heroin /putauw HEROIN ATAUPUTAUW CANDU MORFIN

  6. SABU-SABU EXTACY

  7. KO (PSIKOTROPIKA) • ZAT ATAU OBAT, ALAMIAH MAUPUN SINTETIS, BUKAN • NARKOTIKA YG BERKHASIAT PSIKOAKTIF MELALUI • SUSUNAN SARAF PUSAT YG MENYEBABKAN PERUBAHAN • KHAS PADA AKTIFITAS MENTAL DAN MERUBAH PRILAKU • CONTOH : yg sering disalahgunakan • LEXOTAN, WINTHROP INDUSTRIE

  8. PIL KOPLO

  9. BA ( BAHAN ADIKTIF ) BAHAN ATAU ZAT BUKAN NARKOTIKA MAUPUN PSIKOTROPIKA TAPI DAPAT MENIMBULKAN KETERGANTUNGAN CONTOH : ALKOHOL ( MINUMAN KERAS ) KAFEIN ( K O P I ) NIKOTIN ( R O K O K ) TINER, BENSIN, SPIRTUS ( ZAT YG MUDAH MENGUAP) (DIATUR DI KEPRES DAN PERDA MASING-2 DAERAH )

  10. SITUASI PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI WILAYAH JOMBANG

  11. DATA KASUS NARKOBA LIMA TAHUN TERAKHIR

  12. DATA KASUS NARKOBA TAHUN 2009 DIBANDING TAHUN 2010 . TERSANGKA 2009 = 60 2010 = 79 KASUS 2009 = 44 2010 = 65 . BARANG BUKTI 2009 2010 GANJA = 1,60 GR, 1 LNTNG & 1 BTG DOUBLE L = 314.988 BTR DOUBLE L = 22.545 BTR SABU = 2,597 GRM WINTHROP INDUSTRIE = 9 BTR SABU = 0,46 GRM

  13. . DATA UNGKAP KASUS NARKOBA SAT RESKOBA POLRES JOMBANG DAN JAJARAN PERIODE TAHUN 2010 TERSANGKA = 79 . . KASUS = 65 . BARANG BUKTI SABU = 2,597 GRAM DOUBLE L = 314.988 BUTIR

  14. DATA KASUS NARKOBA TAHUN 2010 MENURUT TERSANGKA KONSUMEN = 9 ORG PENGEDAR = 70 ORG

  15. DATA KASUS NARKOBA TAHUN 2010 MENURUT PROFESI PELAJAR/MAHASISWA = 10 ORG TANI = 7 ORG SWASTA = 53 ORG PNS = 3 ORG LAIN-LAIN = 6 ORG

  16. DATA KASUS NARKOBA TAHUN 2010 MENURUT TKP LAIN – LAIN = 7 TEMPAT WISATA = 2 PASAR = 1 JL. UMUM = 22 TERMINAL = 1 PEMUKIMAN = 32

  17. KET : 10-14 TH : 4 ORANG 15-19 TH : 12 ORANG 20-24 TH : 24 ORANG 25-29 TH : 22 ORANG 30-34 TH : 7 ORANG 35-39 TH : 5 ORANG 40-44 TH : 4 ORANG 45 TH KEATAS : 1 ORANG DATA UNGKAP KASUS NARKOBA POLRES JOMBANG DAN JAJARAN TAHUN 2010 MENURUT USIA TSK

  18. PERMASALAHAN NARKOBA ? MELIPUTI 3 HAL POKOK : • ILLICIT PRODUCTION (PRODUKSI GELAP) • ILLICIT TRAFFICKING (PEREDARAN GELAP) • DRUG ABUSE (PENYALAHGUNAAN)

  19. PERMASALAHAN 1. DARI TAHUN KE TAHUN HASIL UNGKAP KASUS NARKOBA MENINGKAT 2. MASYARAKAT MASIH ENGGAN MEMBERI INFORMASI KPD POLISI TTG LAHGUN NARKOBA 3. SANKSI HUKUMAN BELUM MEMBERIKAN EFEK JERA THD PELAKU KEJAHATAN NARKOBA 4. SEMAKIN BANYAKNYA PRODUKSI GELAP NARKOBA ( HOME INDUSTRI / PABRIK ILLEGAL ) 5.MODUS OPERANDI KEJAHATAN NARKOBA SEMAKIN CANGGIH MEMAKAI TRANSFER BANK , IT, DLL

  20. APA BAHAYANYA N A R K O B A

  21. Dampak buruk A. Aspek Fisik 1. Badan sakit sakitan 2. Mudah tertular HIV-AIDS 3. Sek bebas , ganti-ganti pasangan 4. Rela jual diri ( Prostitusi ) 5. Menimbulkan Ketergantungan – Over Dosis - Mati

  22. Dampak buruk B. Aspek Sosial 1. Ancaman bagi keluarganya 2. Ancaman bagi masy lingkungannya 3. Sering melakukan Kriminal 4. Menimbulkan Laka Lantas 5. Korupsi / mencuri C. Aspek Strategis Merusak moral dan Patriotisme atau rasa cinta tanah air generasi muda, mengancam ketahanan Nasional dan Runtuhnya Negara Kesatuan RI

  23. OTAK MATA normal abnormal TENGGOROKAN GIGI / MULUT PARU PAYUDARA JANTUNG PEMBULUH DARAH HATI GINJAL normal abnormal SUMSUM TULANG SALURAN PENCERNAAN NARKOBA ORGAN REPRODUKSI JANIN MERUSAK ORGAN TUBUH

  24. AKIBATKAN KERUSAKAN SYARAF OTAK OTAK BEBAS NARKOBA OTAK AKIBAT GANJA OTAK AKIBAT EXTACY / SABU OTAK AKIBAT HEROIN / PUTAUW

  25. 1979 1989 PEMAKAI COCAIN SETELAH 10 TH

  26. MENAHAN SAKIT KARENA KETAGIHAN ATAU SAKAW

  27. UPAYA PENANGGULANGAN NARKOBA PRE-EMTIF • EDUKATIF : PATROLI DAN PEMBINAAN LINGKUNGAN. PREVENTIF • CEGAH PEREDARAN NARKOBA MELALUI WASDAL JALUR • RESMI DAN JALUR EDAR GELAP KERMA INSTANSI TERKAIT. • MENGAWASI JUMLAH & JENIS NARKOTIKA DIMANA • PEMANFAATANNYA HANYA UTK PENGOBATAN DAN IPTEK • CEGAH PEMANFAATAN KONDISI GEOGRAFI INDONESIA • OLEH SINDIKAT NARKOBA DG CARA AWASI PANTAI DAN • BANDARA SERTA JALUR DARAT PINTU MASUK KE IND /JTM • - PENYULUHAN, SEMINAR, DISKUSI, SARESEHAN, WORKSHOP PELATIHAN DAN TALK SHOW KPD SELURUH LAPISAN MASY

  28. UPAYA PENANGGULANGAN NARKOBA REPRESIF • PENEGAKKAN HUKUM DENGAN CARA : • - MEMUTUSKAN JALUR EDAR GELAP NARKOBA • - MENGUNGKAP JARINGAN SINDIKAT NARKOBA • - MENGUNGKAP MOTIVASI/LATAR BELAKANG • PENYALAHGUNAAN NARKOBA TREATMENT & REHABILITASI • - KERJASAMA DENGAN RSKO DAN DEPKES • - KERJASAMA LSM PEMERHATI NARKOBA • - KERJASAMA DENGAN PONDOK PESANTREN

  29. PRE EMPTIF DenganPATROLI DAN RAZIA NARKOBA

  30. PENCEGAHAN PENDEKATAN STRATEGI SASARAN Berbasis Keluarga Berbasis Sekolah Berbasis Temp.Kerja Berbasis Institusi Berbasis Organisasi Berbasis Masyarakat Berbasis Media Masa • PREEMTIVE • PROMOTIF • KOMUNIKASI • INFORMASI, • EDUKASI • HIGH RISK • PARTISIPASI Primer Sekunder Tersier PENCEGAHAN PROGRAM/KEGIATAN ADVOKASI LUHPEN DIKLAT

  31. PENYULUHAN PREVENTIF SOSIALISASI PELATIHAN

  32. PENEGAKAN HUKUM PENDEKATAN STRATEGI SASARAN PENGAWASAN PELAPORAN DAN PENGENDALIAN NARKOBA DEMI TEGAKNYA SUPREMASI HUKUM Individu Aparat Institusi INTELEJEN KONTRA INTEL JALUR LEGAL INTERDIKSI INVESTIGASI PREKUSOR PENEGAKAN HUKUM PROGRAM/KEGIATAN BINKUM PERPU DIKLAT

  33. REPRESIF • MEMUTUS JALUR EDAR GELAP • MEMNGUNGKAP JARUNGAN SINDIKAT 3. MEMUSNAHKAN BB 4. MENGUNGKAP LATAR BELAKANG LAHGUN NARKOBA PENEGAKKAN HUKUM TEGAS DAN KONSISTEN SESUAI U U

  34. PENGUNGKAPAN SABU-SABU di Jl. Anggrek , Ds. Candimulyo, Kec. / Kab. Jombang

  35. BARANG BUKTI PIL DOUBLE L (LL) di Stasiun KA Kab. Jombang MASING-MASING 50 BUTIR MASING-MASING 50 BUTIR BERISI 30 BUTIR

  36. BARANG BUKTI PIL DOUBLE L (LL) di Ds. Jatirejo Kec. Diwek 2.000 butir pil double L (LL)

  37. REHABILITASI PENDEKATAN STRATEGI SASARAN OPTIMALISASI SARANA DAN PRASARANA T/R PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN T/R PENGEMBANGAN METODOLOGI T/R RISET TERPADU REHAB MEDIS REHAB SOSIAL PARTISIPASI Individu Institusi Penyedia TERAPI REHABILITASI PROGRAM/KEGIATAN MEDIS SOSIAL DIKLAT

  38. Ancaman Hukuman

  39. KETENTUAN PIDANA UNDANG-UNDANG NARKOTIKA NO.35 TH 2009

  40. 1.PEMILIKAN : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : PASAL 111 : (1) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan / menguasai Narkotika Gol I bentuk tanaman = Penjara 4-12 th dan denda Rp 800 juta - Rp 8 M (2) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan / menguasai Narkotika Gol I bentuk tanaman beratnya melebihi 1 kg / 5 batang pohon = Penjara seumur hidup / 5-20 th dan denda maks Rp. 8 M + 1/3 PASAL 112 : (1) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan atau menguasai Narkotika Gol I bukan tanaman = Penjara 4-12 th dan denda Rp 800 juta - Rp 8 M (2) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan / menguasai Narkotika Gol I bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram = Penjara seumur hidup / 5-20 th dan denda maks Rp. 8 M + 1/3

  41. PASAL 117 : (1) Memiliki,menyimpan utk dimiliki atau utk persediaan atau menguasai Narkotika Gol II bukan tanaman = Penjara 3-10 th dan denda Rp 600 juta - Rp 5 M (2) Memiliki,menyimpan utk dimiliki atau utk persediaan atau menguasai Narkotika Gol II beratnya melebihi 5 gram = Penjara 5-15 th dan denda maks Rp. 5 M + 1/3 PASAL 122 : (1) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan / menguasai Narkotika Gol III bentuk tanaman = Penjara 2-7 th dan denda Rp 400 juta - Rp 3 M (2) Memiliki,menyimpan utk dimiliki / utk persediaan / menguasai Narkotika Gol III beratnya melebihi 5 gram = 3-10 th dan denda maks Rp. 3 M + 1/3

  42. 2.PRODUKSI, EKSPOR , IMPOR & MENYALURKAN : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : PASAL 113 : (1) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol I = Penjara 5 - 15 th dan denda Rp 1 M -Rp. 10 M (2) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol I dlm bentuk tanaman beratnya melebihi 1 kg / 5 batang pohon / bukan tanaman melebihi 5 gram = Pidana mati, penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda maks Rp. 10 M + 1/3 PASAL 118 : (1) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol II = Penjara 4 - 12 th dan denda Rp 800 juta - Rp. 8 M (2) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol II dlm beratnya melebihi 5 gram = Pidana mati, penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda maks Rp. 8 M + 1/3 PASAL 123 : (1) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol III = Penjara 3 - 10 th dan denda Rp 600 juta - Rp. 5 M (2) Memproduksi, mengimpor, mengekspor atau menyalurkan Narkotika Gol III dlm beratnya melebihi 5 gram = Pidana mati, penjara seumur hidup / 5 - 15 th dan denda maks Rp. 5 M + 1/3

  43. 3.JUAL / BELI / MENAWARKAN UTK DIJUAL : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : • PASAL 114 : • Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol I = Penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda Rp. 1 M - Rp 10 M • (2) Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol I bentuk tanaman beratnya melebihi 1 kg / 5 batang pohon / bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram = Penjara mati / seumur hidup / 6 - 20 th dan denda maks Rp. 10 M + 1/3 • PASAL 119 : • Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol II = Penjara 4 - 12 th dan denda Rp. 800 juta - Rp 8 M • (2) Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol II beratnya melebihi 5 gram = Penjara mati / seumur hidup / 5 - 20 th dan denda maks Rp. 8 M + 1/3 • PASAL 124 : • Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol III = Penjara 3 - 10 th dan denda Rp. 600 juta - Rp 5 M • (2) Menawarkan utk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dlm jual beli / menukar Narkotika Gol III beratnya melebihi 5 gram = Penjara mati / seumur hidup / 5 - 15 th dan denda maks Rp. 5 M + 1/3

  44. 4. MEMBAWA / MENGIRIM : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : PASAL 115 : (1) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol I = Penjara 4-12 th dan denda Rp. 800 juta – Rp. 8 M (2) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol Ibentuk tanaman beratnya melebihi 1 kg / 5 batang pohon / bukan tanaman beratnya melebihi 5 gram = Penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda Rp. 8 M + 1/3 PASAL 120 : (1) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol II = Penjara 3-10 th dan denda Rp. 600 juta – Rp. 5 M (2) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol IIberatnya melebihi 5 gram = Penjara 5 - 15 th dan denda Rp. 5 M + 1/3 PASAL 125 : (1) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol III = Penjara 2-7 th dan denda Rp. 400 juta – Rp. 3 M (2) Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito Narkotika Gol IIIberatnya melebihi 5 gram = Penjara 3 - 10 th dan denda Rp. 3 M + 1/3

  45. 5. MEMBERIKAN NARKOTIKA KEPADA ORANG LAIN : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : • PASAL 116 : • Menggunakan Narkotika Gol I terhadap orang lain / memberikan Narkotika Gol I utk digunakan orang lain = Penjara 5 - 15 th dan denda Rp. 1 M – Rp. 10 M • (2) Menggunakan Narkotika terhadap orang lain atau memberikan Narkotika Gol I utk digunakan orang lain mengakibatkan orang lain mati / cacat permanen = Pidana mati, Penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda max Rp. 10 M + 1/3 • PASAL 121 : • Menggunakan Narkotika Gol II terhadap orang lain / memberikan Narkotika Gol II utk digunakan orang lain = Penjara 4 - 12 th dan denda Rp. 800 juta – Rp. 8 M • (2) Menggunakan Narkotika terhadap orang lain atau memberikan Narkotika Gol II utk digunakan orang lain mengakibatkan orang lain mati / cacat permanen = Pidana mati, Penjara seumur hidup / 5 - 20 th dan denda max Rp. 10 M + 1/3 • PASAL 121 : • Menggunakan Narkotika Gol III terhadap orang lain / memberikan Narkotika Gol III utk digunakan orang lain = Penjara 3 - 10 th dan denda Rp. 600 juta – Rp. 5 M • (2) Menggunakan Narkotika terhadap orang lain atau memberikan Narkotika Gol III utk digunakan orang lain mengakibatkan orang lain mati / cacat permanen = Penjara 5 - 15 th dan denda max Rp. 5 M + 1/3

  46. KEWAJIBAN MASYARAKAT ORANG TUA/ WALI PECANDU YG BELUM CKP UMUR WAJIB MELAPORKAN KPD PEJABAT PEMERINTAH UTK MENDAPATKAN PENGOBATAN ATAU PERAWATAN PSL 86 (1) PIDANA KURUNGAN MAKS 6 BULAN DAN DENDA Rp. 1 JUTA TIDAK MELAPOR PIDANA KURUNGAN MAKS 6 BULAN DAN DENDA Rp. 2 JUTA PECANDU TDK MELAPOR PECANDU NARKOTIKA YG TELAH CKP UMUR WAJIB MELAPORKAN ATAU DILAPORKAN OLEH KELUARGANYA KPD PEJABAT PEMERINTAH UTK MENDAPATKAN PENGOBATAN ATAU PERAWATAN PSL 88 KELUARGA TDK MELAPOR PIDANA KURUNGAN MAKS 3 BULAN DAN DENDA Rp. 1 JUTA

  47. KETENTUAN PIDANA UNDANG-UNDANG PSIKOTROPIKA NO.5 TH 1997

  48. 1.PEMILIKAN : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : • Ketentuan Pidana : • Penjara min 4 tahun maks 15 tahun dan denda min Rp. 15 juta makx Rp. 750 juta • Penjara mati / seumur hidup / maks 20 tahun dan denda Rp. 750 juta • Denda Rp. 5 M • Penjara max 5 tahun dan denda maks Rp. 100 juta PASAL 59 (1) a : a. Memiliki, menyimpan dan atau membawa Psikotropika Gol I b. Dilakukan scr terorganisasi c. Dilakukan oleh korporasi PASAL 62 : Memiliki, menyimpan dan atau membawa Psikotropika Gol II,III dan IV

  49. 2. PRODUKSI : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : PASAL 59 (1) b : a. Memproduksi dan atau menggunakan bahan proses produksi Psikotropika Gol I b. Dilakukan scr terorganisasi c. Dilakukan oleh korporasi PASAL 60 (1) a : Memproduksi dan atau menggunakan bahan proses produksi Psikotropika Gol II,III dan IV • Ketentuan Pidana : • Penjara min 4 tahun maks 15 tahun dan denda min Rp. 15 juta makx Rp. 750 juta • Penjara mati / seumur hidup / maks 20 tahun dan denda Rp. 750 juta • Denda Rp. 5 M • Penjara max 15 tahun dan denda maks Rp. 200 juta

  50. 3. PENGEDAR : Barang siapa tanpa hak melawan hukum melakukan : PASAL 59 (1) b : a. Mengedarkan Psikotropika Gol I tidak memenuhi ketentuan b. Dilakukan scr terorganisasi c. Dilakukan oleh korporasi PASAL 60 (1) b dan c : Mengedarkan Psikotropika Gol II,III dan IV tidak memenuhi standar dan atau persyaratan atau obat palsu • Penjara min 4 tahun maks 15 tahun dan denda min Rp. 15 juta makx Rp. 750 juta • Penjara mati / seumur hidup / maks 20 tahun dan denda Rp. 750 juta • Denda Rp. 5 M • Penjara max 15 tahun dan denda maks Rp. 200 juta • Ketentuan Pidana :

More Related