PENGERTIAN KERAKYATAN

1. PENGERTIAN KERAKYATAN Menurut UU Nomor 20 Tahun 1982 pasal 8 Kerakyatan adalah keikutsertaan seluruh rakyat warga negara sesuai dengan kemampuan dan keahlian dalam komponen kekuatan pertahanan keamanan negara. Asas kerakyatan mengandung arti bahwa kedaulatan ada pada rakyat. Segala Hukum (Recht, peraturan-peraturan negeri) haruslah bersandar pada perasaan keadilan dan kebenaran yang hidup dalam hati rakyat banyak, dan aturan penghidupan haruslah sempurna dan membahagiakan rakyat kalau ia berdasarkan kedaulatan rakyat. 1 2345678 9

2. TUJUAN KERAKYATAN 1 2345678 9 Tujuan adanya doktrin kerakyatan mensejahterakan masyarakat dan mewujudkan individu yg bahagia melalui budaya(kaidah kehidupan/norma kehidupan).

3. APLIKASI DOKTRIN KERAKYATAN 1 2345678 9 Ekonomi Kerakyatan. Menurut Mubyarto, Ekonomi kerakyatan adalah Sistem Ekonomi Nasional Indonesia yang berasas kekeluargaan, berkedaulatan rakyat, bermoral Pancasila, dan menunjukkan pemihakan sungguh-sungguh pada ekonomi rakyat. Contohnya Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dalam Tatanan Ekonomi Indonesia.

4. PENGERTIAN HUMANISME 1 2345678 9 • Humanisme berarti martabat dan nilai dari setiap manusia, dan semua upaya untuk meningkatkan kemampuan-kemampuan alamiahnya (fisik nonfisik) secara penuh. • Humanisme sebagai suatu aliran dalam filsafat, memandang manusia itu bermartabat luhur, mampu menentukan nasib sendiri, dan dengan kekuatan sendiri mampu mengembangkan diri.

5. PERAN HUMANISME DALAM DOKTRIN KERAKYATAN 1 2345678 9 Masyarakat Humanisme adalah Masyarakat yang berkepribadian baik serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Dengan adanya karakter yang baik maka akan tercipta suatu Masyarakat yang baik pula sesuai dengan doktrin kerakyatan. Sifat Humanisme sangat di butuhkan untuk menjalankan, menjaga kebersamaan agar tetap ada dan Doktrin kerakyatan berarti paham mengenai sesuatu yang merakyat.

6. SOLUSI DAN GERAKAN Ada beberapa Solusi dan Gerakan yang dapat dibuat agar Doktrin Kerakyatan dan Humanisme tetap di junjung tinggi dalam kehidupan, sbb : Solusi Adanya toleransi Saling menghargai dan saling menghormati Menjauhi prasangka buruk yang berlebihan Menjalankan tugas sesuai dengan amanah Humanisme dan Kerakyatan Mematuhi nilai dan norma dalam masyarakat 1 2345678 9

7. b. Gerakan Mulailah membangun pribadi yang taat akan aturan dan norma yang berlaku dalam kehidupan dengan berdasarkan pada humanisme melalui hal-hal kecil seperti bersikap sopan dalam berperilaku terhadap sesama sekitar kita. Mempraktekkan perilaku-perilaku baik dalam berpikir, berkata dan bersosialisasi di lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat. Mulai menerapkan ajaran Tamansiswa seperti Lawan Sastra Ngesti Mulya yaitu dengan ilmu pengetahuan atau budaya mencita-citakan kebahagiaan, kesejahteraan. Contohnya dengan ilmu yg sudah kita dapat sejak dulu dari berbagai sumber serta budaya-budaya baik itu budaya sikap ataupun budaya lokal kita dapat menjalin kebersamaan yg sama-sama memihak pada kepentingan umum sehingga tercipta rasa yg sangat ’Merakyat’ dan kerakyatan akan lebih lama berlangsung dalam kehidupan bermasyarakat. 1 2345678 9

8. KESIMPULAN Kerakyatan adalah demokrasi yang diwarnai oleh watak asli rakyat Indonesia, yaitu: kekeluargaan, gotong royong, tenggang rasa, tepa salira, santun, penuh rasa kerukunan, tolong menolong dalam kebaikan., sedangkan pengertian Humanisme adalah martabat dan nilai dari setiap manusia, dan semua upaya untuk meningkatkan kemampuan-kemampuan alamiahnya (fisik nonfisik) secara penuh. Masyarakat Humanisme adalah Masyarakat yang berkepribadian baik serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Dengan adanya karakter yang baik maka akan tercipta suatu Masyarakat yang baik pula sesuai dengan doktrin kerakyatan. 1 2345678 9

9. TERIMAKASIH 1 2345678 9