280 likes | 584 Views
BANK SYARIAH 1. Yulna Dewita Hia, S.Pd, MM. AKHLAK DAN EKONOMI.
E N D
BANK SYARIAH 1 Yulna Dewita Hia, S.Pd, MM
AKHLAK DAN EKONOMI Diduga, angkapenggunadiperkirakanmencapai 2–3 juta orang. Jikadiasumsikanbahwasetiappenggunanarkobamenghabiskan Rp500 ribusetiappekan, atauRp 2 jutasebulan, makavolume transaksinarkobabisamencapaiRp 6 triliunsebulan. DalamsetahunbisamencapaikuranglebihRp 72 triliun. Fantastis! Samadenganbelanja Indonesia menghadapikrisis global! UNDP mengestimasikantahun 2003 di Indonesia terdapat 190 ribuhingga 270 ribupekerjaseksualkomersial yang tiada lain merekaadalahparapelacurdengan 7 hingga 10 jutapelanggan. Artinyasetiappelacur rata-rata melayani 37 pelanggan (rasiomaksimum). Jikadiasumsikanakhirtahun 2008 tumbuh 20% atausekitar 324 ribu, danjikarasiopelacurdanpelanggannyamasihsamayaitu 1 banding 37, makadiperkirakanpelangganpelacuranmencapai 12 jutapelanggan. Dan jikadiasumsikan, setiappelangganmengeluarkanRp 1 jtperbulan, makatransaksipelacuranpertahunmencapaiRp 144 triliun!!! Duapengeluaraninisenilaidengan: 46 jembatansuramadu!!! 3,6 kali belanjaindonesiauntukrakyatmiskinpertahun!!! Bagaimanadenganjudiataukorupsi?!!!
CONVENTIONAL ISLAM Akidah Akhlak Syariah Kepentingan Pribadi Sentimen Emosi Alamiah Manusia Alamiah Manusia Nafsu IMAN Kecenderungan Kecenderungan PRILAKU EKONOMI Interaksi/Mekanisme Ekonomi Interaksi/Mekanisme Ekonomi BangunanEkonomi BangunanEkonomi
Karakteristik Aktifitas Keuangan Syariah & Implikasinya dalam Perekonomian
Haram Zatnya: li dzatihi PENYEBAB Tidakdidasarkanprinsipkerelaan (ridha); asymetric information Tadlis Melanggar prinsip An Taraddin Minkum Haram Selain Zatnya Ihtikar Rekayasa Pasar (Supply) Rekayasa Pasar (demand) Bai Najasy Melanggar prinsip La Tazhlimuna wa la tuzhlamun IDENTIFIKASI TRANSAKSI YG DILARANG Gharar Uncomplete Information; uncertainty to both party Riba Fadl Rukun tdk terpenuhi Nasiah Tidak Sah Ta’aluq Jahiliah Two In One
Al Qur’an menurunkanlaranganribadalambeberapatahap: Pertama: Surat (30) Ar Rum ayat39 Firman Allah SWT: يُخْرِجُ الْحَيَّ مِنَ الْمَيِّتِ وَيُخْرِجُ الْمَيِّتَ مِنَ الْحَيِّ وَيُحْيِي الأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَكَذَلِكَ تُخْرَجُونَ “Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia. Maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang yang melipatgandakan (pahalanya). “(QS. ar-Rum/30: 19) RIBA DALAM ISLAM
Kedua: Surat (4) An Nisa’ ayat 160-161 FirmanAllah SWT: فَبِظُلْمٍ مِّنَ الَّذِينَ هَادُواْ حَرَّمْنَا عَلَيْهِمْ طَيِّبَاتٍ أُحِلَّتْ لَهُمْ وَبِصَدِّهِمْ عَن سَبِيلِ اللَّهِ كَثِيرًا (160) وَأَخْذِهِمُ الرِّبَا وَقَدْ نُهُواْ عَنْهُ وَأَكْلِهِمْ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَأَعْتَدْنَا لِلْكَافِرِينَ مِنْهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا (161) “Makadisebabkankedzaliman orang-orang Yahudi, kami harankanatasmereka (memakanmakanan) yang baik-baik (yang dahulunya) dihalalkanbagimereka, dankarenamerekabanyakmenghalangimanusiadarijalan Allah, dandisebabkanmerekamemakanriba, padahalsesungguhnyamerekatelahdilarangdaripadanya, dankarenamerekamemakanharta orang denganjalan yang bathil. Kami telahmenyediakan orang-orang yang kafirdiantaramerekaitusiksa yang pedih.” (QS. an-Nisa’/4: 160-161) RIBA DALAM ISLAM
Ketiga: Surat (3) Ali Imran ayat 130 FirmanAllah SWT: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ لاَ تَأْكُلُواْ الرِّبَا أَضْعَافًا مُّضَاعَفَةً وَاتَّقُواْ اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ “Hai orang-orang yang beriman, janganlahkamumemakanribadenganberlipatgandadanbertakwalahkamukepada Allah supayakamumendapatkankeberuntungan.” (QS. Ali-’Imran/3: 130) RIBA DALAM ISLAM
Terakhir: Surat (2) Al Baqarahayat 275-279 FirmanAllah SWT: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَذَرُوا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبَا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ (278) فَإِن لَّمْ تَفْعَلُواْ فَأْذَنُواْ بِحَرْبٍ مِّنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَإِن تُبْتُمْ فَلَكُمْ رُؤُوسُ أَمْوَالِكُمْ لاَ تَظْلِمُونَ وَلاَ تُظْلَمُونَ (279) “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalahkepada Allah dantinggalkansisariba yang belumdipungut, jikakamu orang-orang yang beriman. Makajikakamutidakmengerjakan (meninggalkansisariba) makaketahuilah, bahwa Allah danRasul-Nyaakanmemerangimu. Dan jikakamubertaubat (daripengambilanriba), makabagimupokokhartamu; kamutidakmenganiayadantidak pula dianiaya.” (QS. al-Baqarah/2: 278-279) RIBA DALAM ISLAM
Rasulullahshalallahualaihiwasallambersabda :“ Satu dirham daririba yang dimakanolehseseorangdaniatahuitu (riba), makalebihbesardisisi Allah daripadaberzinatigapuluhenam kali “(HR. Imam Ahmad danAthThabranidishahihkanolehsyaikh Al AlBanididalamshahihuljami’) Rasulullahshalallahualaihiwasallambersabda : “ Ribaitumemilikitujuhpuluhanpintu, yang paling ringanadalahsepertiseseorang yang menggauliibunyasendiri “(Hadistinidishahihkansyaikh Al AlBani di shahihuljami’) DOSA RIBA DALAM ISLAM
DikalanganYahudi Orang orangyahudidilarangmempraktikkanpengambilanbunga. Pelaranganinibanyakterdapatdalamkitabsucimereka, baikdalam Old Testament maupunundang-undang Talmud. Kitab Exodus (keluaran) pasal 22 ayat 25 menyatakan:” jikaengkaumeminjamkanuangkepadasalahseorangdariumatku, orang miskindiantaramu, makajanganlahengkauberlakusebagaipenagihhutangterhadapdia: janganlahengkaubebankanbungauangterhadapnya. LARANGAN RIBA DALAM AGAMA LAIN
DikalanganYahudi Kitab Deuteronomy (ulangan) pasal 29 ayat 19 menyatakan,”Janganlahengkaumembungakankepadasaudaramu, baikuangmaupunbahanmakanan, atauapapun yang dapatdibungakan”. KitabLevicitus (Imamat) pasal 25 ayat 36-37 menyatakan, “ Janganlahengkaumengambilbungauangatauribadarinya, melainkanengkauharustakutakanAllahmu, supayasaudaramubisadidupdiantaramu. Janganlahengkaumemberiuangmukepadanyadenganmemintabunga, jugamakananmujanganlahkauberikandenganmemintariba LARANGAN RIBA DALAM AGAMA LAIN
Dalam Agama Kristen Lukas 6:34-35 :” “Dan jikalaukamumeminjamkansesuatukepada orang, karenakamuberharapakanmenerimasesuatudaripadanya, apakahjasamu? Orang-orang berdosapunmeminjamkankepada orang berdosa, supayamerekamenerimakembalisamabanyak. Tetapikasihilahmusuhmudanberbuatlahbaikkepadamerekadanpinjamkandengantidakmengharapkanbalasan, makaupahmuakanbesardankamuakanmenjadianak-anakTuhan Yang MahaTinggi, sebabIabaikterhadap orang-orang yang tidaktahuberterimakasihdanterhadap orang-orang jahat” LARANGAN RIBA DALAM AGAMA LAIN
Pandangan Para PendetaAwal Kristen (Abad I-XIII) St Basil (329-379) menganggapmereka yang memakanbungasebagai orang yang tidakberprikemanusiaan, Baginya, mengambilbungaadalahmengambilkeuntungandari orang yang memerlukan. Demikian pula mengumpulkanemasdankekayaandari air matadankesusahan orang miskin. St Gregory dari Nyssa (335-395) mengutukpraktekbungakarenamenurutnyapertolonganmelaluipinjamanadalahpalsu. Padaawalkontraksepertimembantutetapipadasaatmenagihdanmemintaimbalanbungabertindaksangatkejam. St Augustine mengecampemakanbungasebagaipenipudanpembelit (rentenir). St Augustine berpendapatbahwapermberlakuanbungapada orang miskinlebihkejamdibandingkanperampok yang merampok orang kaya. Inikarenaduaduanyasamasamamerampok, satuterhadap orang kaya satuterhadap orang yang miskin LARANGAN RIBA DALAM AGAMA LAIN
Laranganpraktikbungajugadikeluarkanolehgerejadalambentukundangundang (cannon): Council of Elvira (spain 309) mengeluarkan canon 20 yang melarangparapekerjagerejamempraktikkanpengambilanbunga. Barangsiapamelanggar, pangkatnyaakanditurunkan Council of Arles (tahun 314) mengeluarkan canon 40 yang jugamelarangparapekerjagerejamemraktekanpengambilanbunga Fist Council of Nicaea (tahun 325) mengeluarkan canon 17 yang mengancamakanmemecatparapekerjagereja yang mempraktekkanbunga. Laranganpemberlakuanbungauntukumumbarudikeluarkanpada council of Vienne (tahun1311) yang menyatakanbahwabarangsiapamenganggapbungaituadalahsesuatu yang tidakberdosa, iatelahkeluardari Kristen (murtad) LARANGAN RIBA DALAM AGAMA LAIN
DAMPAK NEGATIF RIBA • Diantaradampak inflator yang diakibatkanolehbungasebagaibiayauang. • Utang, denganrendahnyatingkatpendapatandariseorangpeminjamdantingginyabiayabunga, akanmenjadikanpeminjamtidakpernahkeluardariketergantungan , terlebihlagibilabungaatashutangtersebutdibungakan • Ribamerupakanpendapatan yang didapatsecaratidakadil. Para pengambilribamenggunakanuangnyauntukmemerintah orang lain agar berusahamengembalikan, misalnya 25% lebihtinggidarijumlah yang dipinjamnya
Ada duaperbedaanmendasarantarainvestasidanmembungakanuang: Investasiadalahkegiatanusaha yang mengandungresikokarenaberhadapandenganundurketidakpastian. Dengandemiianperolehan, kembalian (return) tidakpastidantidaktetap Membungakanuangadalahkegiatanusaha yang kurangmengandungresikokarenaperolehankembaliannyaberupabunga yang relatifpastidantetap Perbedaanantarainvestasidanmembungakanuang
Bank Syariah dan Latar Belakang Kelahirannya • Kata “bank”sebagaiistilahlembagakeuangantidakpernahdisebutkansecaraeksplisitdalam Al Qur’an. • Perbankan melaksanakan 3 fungsi utama : menerima simpanan uang, meminjamkan uang dan memberikan jasa pengiriman uang. • Fungsi-fungsi tsb telah dijalankan sejak jaman Rasulullah SAW : (secara individu dan satu fungsi). • Praktek Perbankan pada zaman Bani Ummayah dan Bani Abbasiah : (individu, 3 fungsi)
Bank Syariah dan Latar Belakang Kelahirannya • PadaZamanAbassiah, tumbuh orang-orang yang mempunyaikeahliankhusus : naqid (kurir); sarraf (penukaruang); jihbiz (penerimatitipan). • Praktek Perbankan di Eropa :Jihbiz dibawa secara perorangan dan telah dilakukan oleh institusi sampai di Eropa : Raja Henry VIII tahun 1545 membolehkan bunga tetapi mengharamkan riba. Raja Edward VI melarang praktek bunga, Ratu Elizabeth I kembali membolehkan bunga. • Terjadi renaissance pada bangsa Eropa, peradaban muslim runtuh. Dunia dikuasai praktek perbankan yang berbasis bunga.
PerbankanSyariah Modern • Negara-negaramuslimmulaimendirikan bank tanpabunga. Malaysia tahun 40-an, Pakistan tahun 50-an. • Inovasi bank syariah di Mesir tahun 1963; paling sukses dan inovatif : Mit Ghamr Local Saving Bank. Tahun 1967 terjadi kekacauan politik sehingga mengalami kemunduran dan diambilalih National Bank of Egypt yang berbasis bunga. • IDB didirikan oleh OKI tahun 1975, 22 negara Islam sbg pendiri. Saat ini dimiliki oleh 43 negara anggota dng kantor pusat di Jeddah. • Tahun 70-an mulai menyebar di beberapa negara Pakistan, Iran dan Sudan.
PerbankanSyariah di Indonesia • Eksistensiperbankansyariahdalamsistemperbankannasionaldidasariolehkesadaran & kebutuhanUmmat Islam yang inginmenjalankanaktifitasekonomisesuaituntutan agama sertaoptimalisasipotensiekonomimasyarakatluas. • BPR Syariahpertama di Bandung: BPRS BerkahAmal Sejahtera (1988) • Tahun 1992 : UU No7 TtgPerbankan; PP No.72 tentang bank bagihasil: Bank Muamalat. • Tahun 1998; UU No.10/98; Perbankan Syariah, Bank Konvesional diperbolehkan membuka Cabang Syariah; berdiri BSM dan UUS
GambaranUmum Bank Syariah • Karakteristik bank yang ideal menurut Islam (Chapra, 1985): • Penghapusanriba • Kepentinganpublik & bukankepentinganindividuataukelompok yang harusdilayanioleh bank komersial Islam • Bank Islam akanbersifat universal atausuatu bank yang memilikitujuanganda & bukan bank komersial • Bank akanmengevaluasisecara hati2 terhadappermohonanpembiayaan yang berorientasikepadapenyertaan modal • Bagihasilakancenderungmempererathubunganantara bank & pengusaha yang merupakantonggak bank multitujuan
GambaranUmum Bank Syariah • Suatukerangkadidesainuntukmemban-tu bank mengatasikesulitanlikuiditasnya • Bank yang mendasarkandiripadaakidah Islam seringdisebutdengan Bank Syariah
KONSEP PERBANKAN SYARIAH • Allah menghalalkanjual-beli – mengharamkanriba (QS 2:275). • Jual-belibolehdilakukandenganpenyerahantangguh (QS2:282). • Ummat Islam mengajarkanta’awun (QS5:2) danmenghindariiktinaz(QS9:34) • Hampirsemuapekerjaanmuamalahadalahmubahkecualiadadalil yang melarangnya (kaidahushulfiqih)