240 likes | 755 Views
Ki Hadjar Dewantara. Bapak pendidikan nasional. Bapak Pendidikan Nasional. 2 Mei Sebagai Hardiknas, karena beliau lahir pada tanggal tersebut Ajaran tiga among: 1. Ing ngarso sung tulodo 2. Ing madya mangun karsa 3. Tut wuri handayani. Ing Ngarso Sung Tulodo.
E N D
Ki Hadjar Dewantara Bapak pendidikan nasional Dr. H. VIRGANA, MA
Bapak Pendidikan Nasional • 2 Mei Sebagai Hardiknas, karena beliau lahir pada tanggal tersebut • Ajaran tiga among: 1. Ing ngarso sung tulodo 2. Ing madya mangun karsa 3. Tut wuri handayani Dr. H. VIRGANA, MA
Ing Ngarso Sung Tulodo • Di depan memberi teladan • Pemimpin dan guru harus memberi contoh keteladanan berpikir, berbicara dan bertindak Dr. H. VIRGANA, MA
Ing Madya MangunKarsa • Di tengah menciptakan peluang untuk berprakarsa • Pemimpin, guru harus dapat menciptakan situasi yang memungkinkan situasi siswanya berkembang Dr. H. VIRGANA, MA
Tut Wuri Handayani • Di Belakang memberi dorongan • Pemimpin, guru dapat membantu siswanya untuk mengungkapkan jalan pikirannya sendiri dengan baik Dr. H. VIRGANA, MA
JIKA Aku seorang Belanda “Sekiranya aku seorang Belanda, aku tidak akan menyelenggarakan pesta-pesta kemerdekaan di negeri ynag kita sendiri telah merampas kemerdekaannya. Sejajar dengan pikiran itu, bukansaja tidak adil, tetapi juga tidak pantas untuk menyuruh di inlander, memberikan sumbanagn untuk dana perayaan itu. Pikiran untuk menyelenggarakan perayaan tiu saja sudah menghina mereka, dan sekarang kita garuk pula kantongnya. Ayo teruskan penghinaan lahir dan bathin itu! Kalau aku seorang belanda. Apa yang menyinggung perasaanku dan kawan-kawan sebangsaku terutama ialah kenyataan bahwa bangsa inlander diharuskan ikut mengkongsi suatu pekerjaan yang ia sendiri tidak ada kepentingan sedikitpun” Dr. H. VIRGANA, MA
Ki Hadjar Dewantara • Di buang di Negeri belanda th 1913 – 1919 • Tetap aktif dalam bidang politik dan pendidikan • Mendapatkan akta guru th 1915 • Berkenalan dengan tokohn pendidikan: JJ. Rousseau, Dr. Frobel, Montessori, rabindranath Tagore, John Dewey, dan Kerschensteiner. Dr. H. VIRGANA, MA
Perguruan Taman Siswa • Berdiri pada 3 Juli 1922 • Di Jawa, Madura, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan bali • SD, SMP, Sekolah guru sampai ke PT • Konsep mentide tiga Among Dr. H. VIRGANA, MA
Konsep Pendidikan • Konsep pendidikan ia gali dari nilai-nilai kultural religius Indonesia • Memadukan unsur kemerdekaan dan budi pekerti luhur • Pendidikan harus memberikan kesempatan pada manusia untuk terus mengembangkan diri • Pendidikan tidak terkungkung oleh kepentingan politik atau dibatasi tirani kekuasaan • Pendidikann didasarkan dengan unsur kebudayaa. Dr. H. VIRGANA, MA
Konsep Pendidikan Anak • Pendidikan anak menekankan pengembangan angan-angan untuk berpikir melalui permainan (Dr. Frobel) • Mengutamakan pelatihan Panca Indra untuk mengembangkann tabiat dan kekuatan jiwa anak (dr. Montessori) • Menutamakan kepribadian anak (Rabinddranath Tagore) • Ia menolak konsep regeering, tuch, en orde (paksaan, hukuman) dalam pendidikan yang menempatkan guru sebagai figur sentral dan siswa sebagai objek • Ia mengenalkan konsep orde en vrede ( tertib dan aman) sebagai dasar pendidikan dengan bertumpu kepada prisip bertumbuh menurut kodrat. Dr. H. VIRGANA, MA
Konsep Bahasa, Bangsa dan Budaya • Konsep Tawakal • Bahasa dan Bangsa adalah satu • Bahasa bumiputra bahasa utama • Bahasa asing untuk mempelajari matapelajaran khas barat Dr. H. VIRGANA, MA
Konsep Perempuan dan Dunia Pendidikan • Pendidikan adalah tempat kaum perempuan yang selaras denagn kodrat istri lahir dan bathin • Perempuan taman siswa turut bersidang membicarakan persoalan penting kaum perempuan • Kongres perempuan di Jakarta berlangsung suksees. Dr. H. VIRGANA, MA
Kesimpulan • Ajaran Tiga among sangat mulia dan tinggi maknanya; • perempuan di tempatkan sebagai oarng yang terhormat. Dr. H. VIRGANA, MA
Daftar Pustaka Ki Hadjar Dewantara, Bagian IIA: Kebudajaan, Madjelis-Luhur Persatuan Taman-siswa< percetakan Taman siswa, Djogjakarta, 1967. Sekian Dr. H. VIRGANA, MA