TANAMAN OBAT ANTI DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

1. TANAMAN OBAT ANTI DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) • Kasus DBD meningkat setiap tahun. Sampai tahun 2004 sudah mencapai 400 000 kasus • Penyabab utama adalah virus yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti • Sampai saat ini belum ada obatnya. Nyamuk Aedes aegypti • Gejala: • Demam tinggi mendadak tanpa sebab yang jelas selama 2-7 hari terus menerus (perang antara sistim pertahanan tubuh dengan virus) • Jumlah trombosit < 100 000/µl • Terdapat manifestasi perdarahan • Pembesaran hati • Shock: penurunan tekanan darah, gelisah, badan dingin, dan lain-lain Meningkatkan daya tahan tubuh. Memperbaiki fungsi hati. Diuretik pada pembengkakan hati. Menghambat pertumbuhan virus dengan cara menghambat enzim reverse transcriptase dan DNA polymerase MENIRAN KUNYIT Menyembuhkan luka lambung, memperbaiki fungsi hati, anti inflamasi MENIRAN (Phyllanthus niruri L.) KUNYIT (Curcuma domestica L.) TEMU IRENG Anti inflamasi pada pembengkakan hati, memperbaiki sistim pencernaan, mengobati luka lambung dan usus PEPAYA TEMU IRENG (Curcuma aeruginosa L.) Melindungi kerusakan sel-sel hati • Menghambat pertumbuhan virus berinti DNA dan RNA dengan cara menghambat enzim riverse transcriptase dan DNA polymerase • Pemberian ekstrak kering daun jambu biji setiap 4-6 jam terbukti meningkatkan kadar trombosit > 100 000/ul darah • Dapat digunakan untuk pengobatan kuratif DBD DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) JAMBU BIJI (Psidium guajava L.)