300 likes | 1.18k Views
Prosedur dan Kebijakan Umum Impor. Sari Yuniarti,SE.,MM – jurkeubank@yahoo.co.id. Impor adalah kegiatan memasukkan barang ke dalam daerah pabean Indonesia. Tujuan Kebijakan Impor. Menunjang terciptanya iklim usaha yang mendorong peningkatan efisiensi dalam perdagangan nasional .
E N D
ProsedurdanKebijakanUmumImpor Sari Yuniarti,SE.,MM– jurkeubank@yahoo.co.id
Imporadalahkegiatanmemasukkanbarangkedalamdaerahpabean Indonesia
TujuanKebijakanImpor • Menunjangterciptanyaiklimusaha yang mendorongpeningkatanefisiensidalamperdagangannasional. • Mengendalikanimpor yang berkaitandenganperlindunganterhadapHakAtasKekayaanIntelektual. • Mendorongpengembanganilmupengetahuandanteknologi. • Mendoronginvestasidanproduksiuntuktujuanekspordanimpor. • Penghematandevisadanpengendalianinflasi. • MeningkatkanefisiensiimpormelaluiHarmonisasiTarifdan Tata NiagaImpor. • Menertibkan dan meningkatkan peranan sarana serta lembaga penunjang impor. • Memenuhiketentuan WTO.
PeraturanBarangImporDidasarkan: IMPOR • perlindungankeamanan; • perlindungankeselamatankonsumen; • perlindungankesehatan yang berkaitandengankehidupanmanusia, hewandantumbuh-tumbuhan; • perlindunganlingkunganhidup; • perlindunganhakataskekayaanintelektual; • perlindungansosial, budayadan moral masyarakat; • perlindungankepentinganpembangunanekonominasional lain, termasukupayapeningkatantarafhiduppetaniprodusen, penciptaankondisiperdagangandanpasardalamnegeri yang sehat, daniklimusaha yang kondusif; dan/atau • pelaksanaanketentuanperaturanperundang-undangan
KomoditasImpor Contoh
PeraturanBersamaMenteriPerdagangandanMenteriKelautandanPerikanan No. 52/M-DAG/PER/12/2010 dan No. PB.02/MEN/2010 Tahun 2010 tentangLaranganImporUdangSpesiesTertentuke Wilayah Republik Indonesia.Kepmenperindag No 520/MPP/KEP/8/2003 Tahun 2003 tentangLaranganImporLimbahBahanBeracundanBerbahaya (B3)Lampiran I Permendag No. 03/M-DAG/PER/I/2012 Tahun 2012 tentangKetentuanImporBahanPerusakLapisanOzon. ContohBarang yang DilarangImpor
PengertianDasar • Importiradalahperusahaan yang melakukankegiatanperdagangandgnmemasukkanbarangdariluarnegerikedalamwilayahpabean Indonesia denganmemenuhiketentuan yang berlaku. • AngkaPengenalImpor (API) adalahtandapengenalsbgimportirygharusdimilikisetiapperusahaanygmelakukanperdaganganimporbarang
PengertianDasar • Perusahaan ImportiradalahperusahaanpemegangAngkaPengenalImpor (API) yang melakukan kegiatan perdagangan importasi barang • Bea Masukadalahpungutan-pungutannegaraberdasarkanundang-undang yang dikenakanterhadapbarang yang diimpor. • TempatPenimbunanBerikatadalahbangunan, tempat, ataukawasan yang memenuhipersyaratantertentu yang digunakanuntukmenimbunbarangdengantujuantertentudenganmendapatkanpenangguhanbeamasuk.
KawasanBerikat • Bahanbakudanbaranglainnya yang dimasukkankekawasanberikatbelummenyelesaikanformalitaspabeanataubelummembayarbeamasukdanpajaklainnyanamundiizinkanuntukmemproses, memproduksibarang-barangterutamauntuktujuanekspor. KawasanBerikatsendiridiciptakanuntukmemberikankemudahankelembagaankepabeanan (customs institution facility yang terikatpada International Convention).
ManfaatKawasanBerikatbagi Perusahaan • EfisiensiwaktupengirimanbarangdengantidakdilakukannyapemeriksaanfisikdiTempatPenimbunanSementara (TPS / Pelabuhan). • Fasilitasperpajakandankepabeananmemungkinkanpengusahakawasanberikatdapatmenciptakanharga yang kompetitifdipasar global sertadapatmelakukanpenghematanbiayaperpajakan. • Cash Flow Perusahaan sertaProduction Schedulelebihterjamin. • Membantuusahapemerintahdalamrangkamengembangkan program keterkaitanantaraperusahaanbesar, menengah, dankecilmelauipolakegiatan sub kontrak. (sumber: fuadmuftie)
KetentuandanPersyaratanImpor • Perusahaan yang telahmemiliki API • Perusahaan yang mempunyaiNomorIdentitasKepabeanan (NIK) atauNomorRegistrasiImportir. • Barang impor harus dalam keadaan baru.
API adalahtandapengenalsebagaiimportir yang harusdimilikisetiapperusahaan yang melakukanperdaganganimpor, danberlakuuntuksetiapkegiatanimpordiseluruhdaerahpabean Indonesia.
BarangygDiimporTanpa API • Barangpindahan, barangpromosi, danBarangImporSementara • Barangkeperluanpenelitiandanpengembanganilmupenelitian. • Barangkiriman, hadiahutkkeperluanilmupengetahuan, ibadahumum, amal, sosial, kebudayaandan/ataupenanggulanganbencanaalam. • Barangeksporygditolakpembalidi LN kemudiandiimporkembalidlmkuantitasygsamadgn pd saatdiekspor. • Barangperwakilannegaraasingbesertaparapejabatnyaygbertugasdi Indonesia atausebaliknya. • Barangcontohygtidakutkdiperdagangkan.
Barangdapatdiimportanpa API, apabila: • importidakdilakukanterusmenerusdantdkdimaksudkanutkdiperdagangkanataudipindahtangankan. • Barangutkkeperluanlainnyaygberupaalatpenunjangkelancaranproduksiataualatpembangunaninfrastruktur.
Jalurhijau (dilakukanpenelitiandokumensaja), jalurinidiperuntukkanuntukimportirdengantrack record yang baikdandarisegikomoditiimporbersifatrisikorendah (low risk), pemeriksaanfisikbarangsetelah SPPB tetapakandilaksanakandengandasar-dasartertentumisalnyaterkenarandom samplingolehsistem, adanya nota hasilintelejen (NHI) yang mensinyaliradanyahal-hal yang memerlukanpemeriksaanlebihlanjutterhadapbarang. SPPB= SuratPersetujuanPengeluaranBarang
JalurKuning, jalurinidiperuntukkanuntukimportirdengantrack record yang baikdandarisegikomoditiimporbersifatrisikorendah (low risk) untukjalurtersebutpemeriksaandokumenbarangtetapakandilaksanakandengandasar-dasartertentusebelum SPPB, misalnyaterkenarandom samplingolehsistem, adanya nota hasilintelejen (NHI) yang mensinyaliradanyahal-hal yang memerlukanpemeriksaanlebihlanjutterhadapbarang.
Jalurmerah (red chanel) iniadalahjalurumum yang dikenakankepadaimportirbaru, importir lama yang memilikicatatan-catatankhusus, importirdenganrisikotinggikarena track record yang tidakbaik, jeniskomodititertentu yang diawasipemerintah, pengurusannyamenggunakanjasa customs broker atauPPJKperusahaanpengurusanjasakepabeanandengan track record yang tidakbaik ( "biro Jasa" atau "calo"), dsb. Jaluriniperlupengawasan yang lebihintensifolehkarenanyadiadakanpemeriksaanfisikbarang. pemeriksaanfisiktersebutbisa 10%, 30% dan 100%.
Jalur MITA Prioritas adalah proses pelayanan dan pengawasan yang diberikan kepada MITA Prioritas untuk pengeluaran Barang Impor tanpa dilakukan pemeriksaan fisik dan penelitian dokumen. MITA PrioritasadalahImportir yang penetapannyadilakukanolehDirekturTeknisKepabeananatasnamaDirekturJenderaluntukmendapatkankemudahanpelayanankepabeanan.