PUSAT

1. KONSEP akhir TUGAS Oleh : Erna Anggraeni. K. P 0751010047 PEMBIMBING : DR. IR. PANCAWATI DEWI, MT PUSAT PENGEMBANGAN MUSIKGAMELAN DI SURABAYA

2. FACT F a k t a • LOKASI SITE BERADA DI PINGGIR KOTA SURABAYA • CUACA PADA SITE MEMILIKI CURAH HUJAN TINGGI • LOKASI SITE BERADA DI LINGKUNGAN PERDAGANGAN DAN FASILITAS UMUM • LOKASI SITE BERADA DI LINGKUNGAN YANG BANGUNANNYA BANYAK BERCIRIKAN KONTEMPORER MODERN • FASILITAS YANG SERUPA HANYA UNTUK MEWADAHI PAGELARANNYA SAJA • BELUM ADANYA FASILITAS BERUPA EDUKASI SENI GAMELAN YANG KHUSUS TERHADAP MASYARAKAT • KURANGNYA WADAH YANG REPRESENTATIF UNTUK MENGEMBANGKAN SENI GAMELAN • SULITNYA PENGGEMAR UNTUK MENDAPATKAN ALAT MUSIK TRADISIONAL • APRESIASI MASYARAKAT TERHADAP SENI TRADISIONAL KURANG TERUTAMA GENERASI MUDA • AKTIVITAS MASYARAKAT DI SEKITAR SITE BANYAK DIHABISKAN DENGAN KEGIATAN KONSUMSI ( BERBELANJA, MAKAN, DLL ) • KEBANYAKAN PENIKMAT MUSIK GAMELAN MAYORITAS OLEH KALANGAN TUA • FASILITAS PAGELARAN YANG ADA MASIH BERKULAT PADA MENYEDIAKAN FUNGSI SAJA PUSAT PENGEMBANGAN MUSIKGAMELAN DI SURABAYA

3. ISSUE I S U BAGAIMANA MENDIRIKAN BANGUNAN YANG BERCIRIKAN TRADISIONAL YANG DAPAT BERKOMUNIKASI DENGAN LINGKUNGAN SEKITAR, YAITU BANYAK BANGUNAN BERCIRIKAN KONTEMPORER MODERN BAGAIMAN CARANYA AGAR DAPAT MENGHADIRKAN BANGUNAN YANG REPRESENTATIF DAN KOMPLEKS SECARA FUNGSI DALAM SATU TEMPAT BAGAIMANA CARA AGAR ABNGUNAN DAPAT MENARIK KEINGINAN MASYARAKAT SEKITAR TERUTAMA PARA KAWULA MUDA PUSAT PENGEMBANGAN MUSIKGAMELAN DI SURABAYA

4. THEME T e m a “HARMONY THE PAST AND FUTURE” HARMONIATAU ILMU HARMONI DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI ILMU UNTUK MENYUSUN DAN MENYAMBUNG AKOR-AKOR. AKOR -NADA YANG TERDIRI DARI TIGA NADA (TRIAD) ATAU LEBIH YANG DIBUNYIKAN SECARA BERSAMAAN SEKALIGUS. HARMONI DALAM SEBUAH GAMELAN ADALAH PENCAMPURAN ANTARA DUA SAMPAI TIGA JENIS MUSIK YANG DI JADIKAN SATU HARMONI DALAM ARSITEKTUR ADALAH PENCAMPURAN ELEMENT- ELEMEN ARSITEKTUR UNTUK MENGHASILKAN KOMPOSISI BANGUNAN YANG MENARIK. HARMONI THE PAST AND FUTURE BAGAIMANA MENYELARASAKAN DUA GAYA YANG BERBEDA. TRADISIONAL YANG MEWAKILI “THE PAST” DAN MODERN YANG MEWAKILI “THE FUTURE”. PENCAMPURAN KEDUA GAYA YANG BERBEDA MASA SEHINGGA MENGHASILKAN SEBUAH KOMPOSISI BANGUNAN YANG BISA BERDAPTASI DALAM DUA MASA DALAM HAL BENTUK SERTA MAKNA DIDALAMNYA. PUSAT PENGEMBANGAN MUSIKGAMELAN DI SURABAYA

5. CONCEPT K o n s e p Berdasarkan tema yang diangakat “HARMONY THE PAST AND THE FUTURE”, konsep perancangan secara makro menggunakan arsitektur vernakuler dengan metode “SIMBOLISME” Simbol, tanda atau lambang merupakan metode ekspresi yang sangat langsung. Mereka digunakan dalam rancangan arsitektur untuk memfokuskan perhatian para pemakai bangunan dengan menyampaikan pemahaman fungsi bangunan atau ruang di dalam arsitektur. Simbolisme lebih menekankan pada guna dan citra dari sebuah bangunan Simbol merupakan tanda yang hadir karena mempunyai hubungan yang sudah disepakati bersama atau sudah memiliki perjanjian (arbitrary relation) antara penanda dan petanda(sign). Sign dibagi menjadi 3 yaitu iconic, indexial dan symbol. Pada pusat pengembangan musik gamelan, simbolisme diterapkan pada bagaimana objek rancangan ini dapat beradaptasi pada fungsi aktivitas. Wadah konvensional yang diwujudkan dalam bentuk yang lebih kekinian. Baik dari segi fisik ataupun makna. PUSAT PENGEMBANGAN MUSIKGAMELAN DI SURABAYA