280 likes | 522 Views
Model Pengukuran Tannas. Oleh Bambang Murgiyanto, MSc Oktober 2010. Materi. Pendahuluan Pengertian Tannas Nilai Tannas Manfaat Nilai Tannas M odel Pengukuran Tannas Metode Konsensus Metode Ranking Metode Scoring Metode Parametrik. Materi. Pengukuran Tannas
E N D
ModelPengukuran Tannas Oleh Bambang Murgiyanto, MSc Oktober 2010
Materi • Pendahuluan • Pengertian Tannas • Nilai Tannas • Manfaat Nilai Tannas • ModelPengukuran Tannas • Metode Konsensus • Metode Ranking • Metode Scoring • Metode Parametrik
Materi • Pengukuran Tannas • Penentuan Rumus Umum Tannas • Pemilihan Responden • Perumusan Kriteria Penilaian Setiap Gatra • Penentuan Ranking Gatra Oleh Responden • Merubah Hasil Ranking Menjadi Bobot Gatra • Pengukuran Nilai Setiap Gatra Oleh Responden • Rekap Semua Hasil Penilaian Gatra • Kesimpulan Hasil Nilai Tannas
Pustaka • Eppen, Gould, Schmidt, 1987, “Introductory Management Science”, 4 th Edition, Prentice Hall International Editions • Levin, R.I, dkk, 1989, “Quantitative Approaches to Management”, Edisi ke 7, New York : McGraw-Hill International Editions • Soewarso Hardjosudarmo, 1993, “Pokok-Pokok Pemikiran Kesisteman”, Lemhannas
Pendahuluan • Pengertian Ketahanan Nasional • Kondisi keuletan dan ketangguhan suatu bangsa dalam mencapai cita-citanya • Daya kemampuan utk tetap hidup (survivalability) dan daya kembang (growth) suatu bangsa untuk mewujudkan cita-citanya • Resultante hasil interaksi gatra-gatra dalam Tannas dlm upaya mewujudkan cita-cita bangsa
Nilai Tannas Merupakan tingkat kinerja (outcome) dari hasil interaksi antara gatra-gatra dalam Tannas yang menggambarkan daya kemampuan untuk tetap hidup suatu bangsa (survivalability) yang berisi keuletan, ketangguhan serta daya pengembangan diri (growth) dalam upaya mencapai cita-citanya
Manfaat Nilai Tannas • Mengetahui tingkat Ketahanan Nasional pada suatu kurun waktu tertentu • Mengetahui kekuatan dan kelemahan dari tiap Gatra Tannas serta perkembangannya pada kurun waktu tertentu • Mengetahui trend perkembangan Tannas pada beberapa tahun dan perbandingan terhadap Tannas dari bangsa-bangsa lain • Sebagai dasar perumusan kebijakan negara / pemerintah untuk meningkatkan Tannas
Model Pengukuran Tannas • Metode Konsensus • Nilai bobot dari setiap gatra dan nilai masing-masing gatra ditetapkan berdasar konsensus dengan besaran nilai tertentu • Besaran nilai dapat ditetapkan antara 0 – 100 atau 0 – 1000 dan selanjutnya dilakukan normalisasi bobot agar nilainya terukur • Keandalan metode ini tergantung dr kejelasan kriteria penilaian, jumlah dan kompetensi para responden
Metode Ranking • Nilai bobot dari setiap gatra dan nilai masing-masing gatra dihitung berdasarkan ranking (derajad kepentingan/ peranan thd Tannas) • Ranking yang semula bersifat kualitatif dirubah menjadi nilai kuantitatif • Metode ini lebih andal daripada metode konsensus karena responden lebih detail dalam memberikan penilaiannya • Keandalan metode ini juga tergantung dari kejelasan kriteria penilaian, jumlah dan kompetensi para responden
Metode Scoring • Nilai bobot dari setiap gatra dan nilai masing-masing gatra dihitung dengan memberi nilai tertentu ( 0 – 100 atau 0 – 1000 ) • Metode ini mirip metode konsensus tetapi penetapan nilai dilakukan oleh perseorangan secara independen ( tanpa konsensus ) • Nilai dari para responden perseorangan diproses secara matematik atau statistik • Keandalan metode ini juga tergantung dari kejelasan kriteria penilaian, jumlah dan kompetensi para responden
Metode Parametrik • Setiap gatra dijabarkan (breakdown) menjadi elemen-elemen dan parameter yg dapat diukur • Nilai parameter dikumpulkan dari lapangan dan kemudian diolah menjadi nilai tunggal • Suatu parameter dapat bersifat positif maupun negatif terhadap Tannas, misalnya kekayaan alam (+), inflasi (-), jumlah sarjana (+), pengangguran (-), jumlah penduduk (?) • Keandalan metode ini tergantung dari kemampuan menjabarkan elemen/ parameter
Pengukuran Tannas • Model Pengukuran Tannas yang sudah ada saat ini : • Model Prof Cline • Model Lemhannas • Model Dephan • Masing-masing model mempunyai keunggulan sekaligus kelemahan, antara lain : • Pengukuran terfokus pada masing-masing Gatra dan tidak mempertimbangkan hasil interaksi antar Gatra baik yg berdampak positif maupun negatif • Kesulitan dalam mengumpulkan data elemen fisik dan mengartikannya menjadi nilai Tannas
Contoh Model Pengukuran Tannas Berikut ini akan ditunjukkan contoh suatu model pengukuran Tannas dengan menggunakan metode gabungan. Langkah 1: Menentukan rumus umum Tannas dengan model pembobotan linier kumulatif NT = b1 Geo + b2 Dem + b3 Sda + b4 Id + b5 Pol + b6 Eko + b7 Bud + b8 Han NT = nilai Tannas bi = nilai bobot Gatra ke i
Langkah 2: Memilih dan menentukan responden. • Responden dipilih yang memliki kompentensi tentang Tannas ( misalnya alumni Lemhannas, S-2 Tannas, pejabat, tokoh masyarakat, pakar, ilmuwan, dll ) • Jumlah responden minimal 40 orang agar nilai statistik cukup stabil ( mendekati distribusi Normal ) • Responden diambil dari seluruh wilayah Indonesia secara proporsi onal dengan memperhatikan : • Luas wilayah dan jumlah masing-masingpenduduk • Profesi, gender, etnis, dll
Langkah 3: Susun kriteria penilaian setiap Gatra Tannas dikaitkan dengan peranannya terhadap Ketahanan Nasional Contoh Kriteria Penilaian Gatra Statis
Langkah 4: Responden diminta meranking Gatra Tannas berdasarkan kriteria penilaian dikaitkan dengan kondisi Nasional saat ini
Langkah 5: Rubah hasil ranking dari responden menjadi nilai bobot setiap Gatra dengan metode scoring dan lakukan normalisasi
Langkah 6: Mengukur nilai setiap Gatra Tannas dengan metode scoring melalui variabel “Proxy” Contoh Penilaian Gatra Geografi Nilai Geo = ( 100 + 40 + 40 + 60 + 40) / 5 = 56
Contoh Penilaian Gatra Demografi Nilai Dem = ( 60 + 80 + 60 + 60 + 40) / 5 = 60
Contoh Penilaian Gatra Sumda Alam Nilai Sda = ( 80 + 80 + 40 + 20 + 60) / 5 = 56
Contoh Pengukuran Gatra Ideologi Nilai Id = ( 80 + 40 + 60 + 40 + 60 ) / 5= 56
Contoh Pengukuran Gatra Politik Nilai Pol= ( 100+ 40 + 60 + 40 + 60 ) / 5= 60 24
Contoh Pengukuran Gatra Hankam Nilai Hankam = ( 80 + 60 + 80 + 40 + 40 ) / 5 = 60
Langkah 7:Rekap hasil penilaian dari semua responden untuk tiap Gatra Tannas dan hitung nilai rata-ratanya
Langkah 8:Masukkan nilai bobot dan tiap Gatra ke dalam rumus umum Tannas dan hitung nilai Tannas saat ini. NT = 0.058 (...) + 0.075 (...) + 0.113 (...) + 0.083 (...) + 0.186 (...) + 0.197 (...) + 0.152 (...) + 0.133 (...) • Catatan : • Nilai bobot Gatra diatas hanyalah sekedar contoh ( hasil rekayasa ) bukan hasil pengukuran Tannas yang sebenarnya