310 likes | 836 Views
KERANGKA PERJANJIAN KERJA BERSAMA. PRINSIP: Mempunyai kekuatan hukum yang mengikat kedua belah pihak ( Pengusaha dan Pekerja ) Perjanjian Kerja Bersama adalah undang-undang. BAB I: U M U M. Pengertian dan istilah-istilah Pihak-pihak yang mengadakan kesepakatan Luasnya kesepakatan
E N D
KERANGKAPERJANJIAN KERJA BERSAMA PRINSIP: Mempunyaikekuatanhukum yang mengikatkeduabelahpihak (PengusahadanPekerja) PerjanjianKerjaBersamaadalahundang-undang
BAB I: U M U M • Pengertian dan istilah-istilah • Pihak-pihak yang mengadakan kesepakatan • Luasnya kesepakatan • Kewajiban pihak-pihak
BAB II: PENGAKUAN, JAMINAN, DAN FASILITAS SERIKAT PEKERJA • Pengakuan hak-hak Pengusaha • Pengakuan hak-hak Serikat Pekerja • Saling menghormati dan tidak mencampuri urusan internal masing-masing • Kesediaan Pengusaha menyediakan fasilitas dan dispensasi bagi Serikat Pekerja
BAB III: HUBUNGAN KERJA • Serikat Pekerja mengakui hak Perusahaan dalam penerimaan Pekerja baru • Persyaratan yang harus dipenuhi calon Pekerja • Mekanisme dan prosedur penerimaan Pekerja baru • Kewenangan Perusahaan dalam hal mutasi, rotasi, dan promosi
BAB IV: WAKTU KERJA, JAM KERJA DAN KERJA LEMBUR • Harikerjadalamseminggu • Pengaturan jam kerjasehari: Kerja Normal Kerja Shift • Kerjalemburbersifatsukarela
BAB V: PEMBEBASAN DARI KEWAJIBAN BEKERJA • Hak pekerja untuk mendapat istirahat mingguan • Hak pekerja untuk mendapat istirahat tahunan • Hak pekerja untuk mendapat istirahat/cuti panjang • Hak pekerja perempuan atas cuti haid dan cuti hamil/gugur kandungan • Hak pekerja atas libur resmi pemerintah • Izin meninggalkan pekerjaan dengan tetap mendapatkan upah
BAB VI: KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3L) • Kewajiban dan kesediaan Perusahaan dan Pekerja untuk mentaati ketentuan-ketentuan K3 dan menjaga kebersihan Lingkungan Kerja • Kewajiban Perusahaan menyediakan alat-alat perlengkapan kerja dan alat pelindung diri • Kewajiban Perusahaan menyediakan pakaian kerja dan sepatu kerja • Komite P2K3L
BAB VII: PRODUKTIVITAS KERJA • Tekad Perusahaan dan Pekerja untuk meningkatkan produktivitas kerja • Upaya Perusahaan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi Pekerja • Parameter sistem penilaian produktivitas • Kaitan produktivitas dengan peningkatan kesejahteraan Pekerja
BAB VIII: PENGUPAHAN • Sistem pengupahan: a. Komponen upah b. Struktur dan skala upah c. Administrasi dan waktu pembayaran upah • Kenaikan upah berkala atas dasar: a. Inflasi/IHK b. Penilaian Prestasi Kerja c. Masa Kerja d. Ketentuan UMP/UMSP atau UMK/UMSK • Pemberian tunjangan, insentif, premi, dsb
BAB IX: TUNJANGAN HARI RAYA DAN BONUS • Tunjangan Hari Raya Keagamaan • Dasar penetapan Bonus • Jangka waktu perhitungan Bonus • Waktu pemberianBonus
BAB X: PENGOBATAN DAN PERAWATAN • Upaya perusahaan memberikan fasilitas pemeliharaan kesehatan beserta sarananya untuk pekerja dan keluarganya: • Rawat Jalan • Rawat Inap
BAB XI: JAMINAN SOSIAL • Kewajiban Perusahaan untuk mengikutsertakan Pekerja dalam program JAMSOSTEK: • Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK) • Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) • Jaminan Kematian (JK) • Jaminan Hari Tua (JHT) • Program Pensiun Ketentuan SJSN & BPJS
BAB XII: KESEJAHTERAAN • Upaya Perusahaan memberikan dan meningkatkan kesejahteraan pekerja, baik berupa fasilitas maupun bantuan: • Fasilitas Tempat Ibadah • Bantuan Dukacita • Bantuan Sukacita • Rekreasi, Olahraga • Koperasi Karyawan, dsb
BAB XIII: TATA TERTIB KERJA DAN SANKSI • Tekad bersama untuk meningkatkan disiplin • Tata tertib kerja • Sanksi atas pelanggaran tata tertib kerja
BAB XIV: PENYELESAIAN KELUH KESAH • Mekanisme dan prosedur penyampaian keluh kesah • Penentuan jangka waktu tanggapan keluhan • Bila keluhan tidak bisa diselesaikan secara bipartit, maka penyelesaiannya disalurkan sesuai mekanisme Undang-undang No.4 Tahun 2004 tentang PPHI
BAB XV: PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA • Hal-hal yang mengakibatkan putusnya hubungan kerja berdasarkan hukum • PHK karena pelanggaran berat tata tertib • Kompensasi PHK berupa pesangon dan uang penghargaan masa kerja serta ganti rugi
BAB XVI: MOGOK KERJA DAN LOCK-OUT • Hak mogok • Dasar atau alasan untuk mogok • Mekanisme dan prosedur mogok • Hak Lock-out
BAB XVII: PERATURAN PERALIHAN DAN PELAKSANAAN • Perjanjian Kerja Bersama berlaku untuk jangka waktu selama 2 tahun
BAB XVIII: KETENTUAN PENUTUP • Nama, jabatan/kedudukan yang menandatangani Perjanjian Kerja Bersama • Yang berwenang menandatangi Perjanjian Kerja Bersama selaku pihak • Tempat dimana Perjanjian Kerja Bersama ditandatangani • Bila terjadi salah penafsiran akan diselesaikan secara musyawarah atau melalui mekanisme PPHI jika tidak tercapai kesepahaman