250 likes | 805 Views
SISTEM MONETER. Lembaga Keuangan. Lembaga Keuangan: “setiap perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, menghimpun dana, menyalurkan dana atau kedua-duanya”. Definisi Bank (UU No. 10/1998).
E N D
Lembaga Keuangan Lembaga Keuangan: “setiap perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, menghimpun dana, menyalurkan dana atau kedua-duanya”
Definisi Bank (UU No. 10/1998) “Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan/atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak”.
Jenis-jenis Bank • Bank Sentral di Indonesia Bank Sentral dilaksanakan oleh Bank Indonesia (BI) yang memegang fungsi sebagai bank sirkulasi, bank to bank, dan lender of the last resort. Tujuan Utama BI : mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Tugasnya: menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur, dan menjaga kelancaran sistem devisa serta mengatur dan mengawasi bank.
Jenis-jenis Bank • Bank Umum (Bank Komersial) merupakan bank yang khusus melayani seluruh jasa-jasa perbankan dan melayani segenap lapisan masyarakat. Terdiri atas: a. Bank Umum Devisa b. Bank Umum Non Devisa • Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Merupakan bank yang khusus melayani masyarakat kecil di kecamatan atau pedesaan.
Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) • Pasar Modal Merupakan pasar tempat pertemuan dan melakukan transaksi antara emiten dengan investor. • Pasar Uang Merupakan pasar tempat memperoleh dana dan investasi dana yang sifatnya jangka pendek. • Koperasi Simpan Pinjam Merupakan koperasi yang menghimpun dana dari para anggotanya kemudian menyalurkan ke para anggota koperasi dan masyarakat umum. • Perusahaan Pegadaian Lembaga Keuangan yang menyediakan fasilitas pinjaman dengan jaminan tertentu.
Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) • Leasing Bidang usahanya lebih ditekankan kepada pembayaran barang-barang modal yang diinginkan nasabahnya. • Perusahaan Asuransi Perusahaan yang bergerak dalam usaha pertanggungan. • Perusahaan Anjak Piutang (Factoring) Perusahaan yang usahanya mengambil alih pembayaran kredit suatu perusahaan dengan cara membeli kredit bermasalah perusahaan lain / dapat pula mengelola penjamin kredit perusahaan yang membutuhkannya. • Perusahaan Modal Ventura Pembiayaan oleh perusahaan yang mengandung resiko tinggi usahanya. • Dana Pensiun Perusahaan yang kegiatannya mengelola dana pensiun suatu perusahaan pemberi kerja/perusahaan itu sendiri. • Kartu Plastik digunakan sebagai pengganti uang tunai yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan lainnya.
Sejarah Uang Awal mula dikenalnya uang adalah akibat dari kesulitan masyarakat dalam melakukan tukar-menukar antara barang dengan barang atau barang dengan jasa atau sebaliknya di masa lalu “barter”
Kendala menggunakan sistem barter • Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barang yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. • Sulit menentukan nilai barang yang akan ditukarkan terhadap barang yang diinginkan • Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnya dengan jasa yang dimiliki atau sebaliknya. • Sulit untuk menemukan kebutuhan yang mau ditukarkan pada saat yang cepat sesuai dengan keinginan.
Definisi Uang “sesuatu yang dapat diterima secara umum sebagai alat pembayaran dalam suatu wilayah tertentu”
Manfaat adanya uang • Mempermudah untuk memperoleh dan memilih barang dan jasa yang diinginkan secara cepat • Mempermudah dalam menentukan nilai (harga) dari barang dan jasa • Memperlancar proses perdagangan secara luas • Digunakan sebagai tempat menimbun kekayaan
Kriteria Uang • Ada jaminan • Disukai umum • Nilai yang stabil • Mudah disimpan • Mudah dibawa • Tidak mudah rusak • Mudah dibagi • Suplai harus elastis
Fungsi Uang • Alat tukar menukar • Satuan hitung • Penimbun kekayaan • Standar pencicilan utang
Jenis-jenis Uang • Berdasarkan bahan a. uang logam b. uang kertas • Berdasarkan nilai a. bernilai penuh b. tidak bernilai penuh
Jenis-jenis Uang • Berdasarkan lembaga a. uang kartal b. uang giral • Berdasarkan kawasan a. uang lokal b. uang regional c. uang internasional