240 likes | 928 Views
KEBIJAKAN MONETER. BAB - IV. APA SAJA YANG DIPELAJARI ?. DEFINISI & PENGERTIAN INSTRUMEN-INSTRUMEN YG DIGUNAKAN HUB. KEBIJAKAN MONETER & KESEIMBANGAN DI PASAR UANG & MODAL HUB. KEBIJAKAN MONETER & KESEIMBANGAN EKONOMI EFEKTIVITAS KEBIJAKAN MONETER
E N D
KEBIJAKAN MONETER BAB - IV
APA SAJA YANG DIPELAJARI ? • DEFINISI & PENGERTIAN • INSTRUMEN-INSTRUMEN YG DIGUNAKAN • HUB. KEBIJAKAN MONETER & KESEIMBANGAN DI PASAR UANG & MODAL • HUB. KEBIJAKAN MONETER & KESEIMBANGAN EKONOMI • EFEKTIVITAS KEBIJAKAN MONETER • BERBAGAI KEMUNGKINAN HASIL DARI KEBIJAKAN MONETER
DEFINISI DAN PENGERTIAN • Jika pemerintah menambah jumlah uang yg beredar disebut KEBIJAKAN MONETER EKSPANSIF. • Jika pemerintah mengurangi jumlah uang yg beredar disebut KEBIJAKAN MONETER KONTRAKTIF (UANG KETAT)
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER • Operasi PasarTerbuka • FasilitasDiskonto • RasioCadanganWajib. • Imbauan Moral
KEBIJAKAN MONETER & KESEIMBANGAN EKONOMI • Pengaruh Kebijakan Moneter thd keseimbangan Pasar Uang-Modal.
DIAGRAM PENGARUH KEBIJAKAN MONETER THD KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN MODAL r r LM2 MS2 MSO MS1 F6 F6 r6 LM0 F2 F2 LM1 r2 F5 F5 r5 F4 F4 r4 F1 F1 r1 F3 F3 r3 O Y2 YO Y1 Y O YO Y1 Y ( A) ( B)
DIAGRAM PENGARUH KEBIJAKAN MONETER THD KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN MODAL r r LM2 MS2 MSO MS1 F6 F6 r6 LM0 F2 F2 LM1 r2 F5 F5 r5 F4 F4 r4 z F1 F1 r1 F3 F3 r3 O Y2 YO Y1 Y O YO Y1 Y ( A) ( B)
Pengaruh Kebijakan Moneter thd Keseimbangan ekonomi. • SisiOutput • SisiBiaya Akibatkenaikan tingkat bunga akan memicu terjadinya Inflasi.
DIAGRAM DAMPAK KEBIJAKAN MONETER THD PEREKONOMIAN r LM2 LM0 LM1 r2 E2 r0 EO r1 E1 IS O Y2 Y0 Y Y1
EFEKTIVITAS KEBIJAKAN MONETER • Sudut Kemiringan Kurva IS & Maknanya r IS1 IS2 IS3 O Y
r • Sudut Kemiringan Kurva LM & Maknanya LM1 LM2 r Interval Klasik Interval Antara LM3 Y O (A) Interval Keynesian O Y (B)
BERBAGAI KEMUNGKINAN HASIL KEBIJAKAN MONETER LM2 LMO LM1 LM2 LMO LM1 r r IS IS O O Y Y2 YO Y1 Y Y2 YO Y1 (A) (B)
IS r r Moneter Kontraktif Moneter Ekspansif Moneter Ekspansif Moneter Kontraktif LM LM IS O O Y YO Y YO (D) (C)
LM1 r r r1 LM LM0 r1 r0 r0 IS1 IS1 IS0 IS0 O O Y Y YO Y1 YO (INFLASI) (STAGFLASI)
r LM0 LM1 r0 IS1 IS0 O Y YO Y1 KONDISI PEREKONOMIAN YG DIHARAPKAN
KESIMPULAN : • Kebijakan Moneter efektif sempurna bila kurva IS datar. • Kebijakan moneter tidak efektif sempurna bila kurva LM datar.