330 likes | 853 Views
KEBIJAKAN MONETER DALAM SISTEM EKONOMI ISLAM. BAB - 6. DEFINISI.
E N D
DEFINISI Moneterdalambanyakbukutekstentangekonomimoneterdidefinisikansebagaiuang, berasaldaribahasalatinmoneta yang berartiuang. Artinyasegalaaktifitas yang berkaitandenganaruskeuangandikelompokkandalampokokbahasanmoneter, baikteori-teoritentanguang, pengelolaan, kebijakan, instrumenmaupuninstitusi yang menjadikanuangsebagaiobjekaktifitasnya.
KebijakanMoneteradalahkebijakanpemerintahutkmemperbaikikeadaanperekonomianmelaluipengaturanjumlahuangberedar. • Sistemkeuanganislammenerapkansistempembagiankeuntungandankerugian (profit and loss sharing).
CorakEkonomiKontemporer BUNGA UangSebagaiAlatTukar UangSebagaiKomoditi Pasar Moneter: Uang, Modal, Obligasi, Derivative Kredit & Spekulasi CorakEkonomi Modern: DikotomiRiildanMoneter
ImplikasiCorakEkonomiKontemporer • Terhambatnyasinergisektorriildanmoneter yang kemudianmembuatketimpanganstrukturekonomi. • Akibatkemudahanmemperoleh profit melaluimekanismefixed & pre-determined returnssektormonetermenyedotsebagianbesaruangberedar, yang mengakibatkanturunnyaperformariilatauekonomisecarakeseluruhan. • Sistembungamembuatketimpanganinteraksiusaha, ekploitasidanmisalokasisumberdaya, danperkembanganekonomi yang semu (tidakproduktif).
RealSector DSU/mustahik SSU/muzakki Barang & jasa
RealSector MonetarySector DSU/mustahik bunga SSU/muzakki Barang & jasa
RealSector MonetarySector DSU/mustahik spekulasi bunga SSU/muzakki Barang & jasa
MonetarySector RealSector DSU/mustahik judi spekulasi bunga SSU/muzakki Barang & jasa
MonetarySector RealSector DSU/mustahik korupsi judi spekulasi bunga SSU/muzakki Barang & jasa
Perputaran Barang & Jasa (Produktif) Aktifitas ekonomi non-produktif membuat perputaran barang dan jasa semakin hari semakin kerdil Aktifitas Keuangan (Non-Produktif)
Sistem Keuangan Islam • Sektorkeuangandalam Islam padahakikatnyamerupakansektor yang berkaitandenganarusuang, dimanaaktifitasutamanyaadalahinvestasi. Sehinggasektorkeuanganinitentukuathubungannyadengansektorriil, karenaaktifitasinvestasinyaadalahaktifitasproduktifsektorriil. Dengandemikiantidakadadikotomisejajarantarariildanmoneter, jadibolehdikatakancorakekonomi Islam sebenarnyaadalahaktifitasriil. • Eksistensilembagakeuangan Islam dimaksudkanuntukmemperlancaraktifitasekonomidenganmempertemukankelompokdefisitdengankelompok surplus, menggunakankontrakinvestasiataujual-belimelaluimekanismeutamanyayaitubagihasil (profit-loss sharing). • Sektorkeuangandalam Islam tidakmemperbolehkanaktifitaskeuanganmenggunakanbunga, aktifitasspekulasidan lain-lain yang sifatnyadiharamkanolehsyariah Islam. instrumen yang dapatdigunakansamadenganaktifitaspadariilyaitumudharabah, musyarakah, murabahah, ijarah, istisna, salam, rahndll.
Sistem Keuangan Islam (Prof. Dr. Saiful Azhar Rosly) Islamic Financial System Islamic Financial Market Surplus Sector Deficit Sector Takaful Direct Financial Market Islamic Money Market Indirect Financial Market Commercial Banks Unit Trusts Islamic Capital Market Islamic Bond Market Finance Companies Islamic Equity Market Merchant Banks
Sinergi Aktifitas Ekonomi Islamic Financial Institutions Firm Household MARKET Hisbah Bait Al Mal (Government)
MENGELOLA KEBIJAKAN MONETER • Salahsatusebabterjadinyaperedaranuangygtinggiadalahterjadinyadefisitanggaranygditutup dg pinjaman. • Anggarandefisitdikarenakan : • Sulitnyapemerintahmeningkatkanpembayaranygmemadaimelaluiperpajakn & sumber2 pemasukannoninflasionerlainnyautkmemnuhipengeluaranproduktifdanpentinglainnya. • Kurangnyakesediaanpemerintahutkmereduksisecarasubstansialpengeluarannegaraygmubazir & tidakproduktif.
Arsitektur Ekonomi Islam Otoritas Ekonomi (Economy Authority) Lembaga Hisbah (Hisbah Council) Bait Al Maal (Treasury House) Otoritas Pasar (Market Authority) Qiradh (Financial Authority) Perbankan (Banking Institution) Lembaga Non-Bank (Non-Banking Institution) Pasar (Market)
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER • Target pertumbuhandalam M dan M0, M adlpertumbuhanperedaranuangygdiinginkansedangkan M0 adluangygberdayatinggiygdidefinisikansbgmatauangdlmsirkulasiditambahdeposito pd Bank Sentral. • Sahampublikthddepositouanggiral, sebagianuanggiral bank komersialharusdialihkankpdpemerintahutkmembiayai proyek2 ygbermanfaatsecarasosial.
3. CadanganWajibResmi, bank2 komersialdiwajibkanmenahansuatuproporsitertenmis 10-20% daridepositouanggiralmerekadandisimpandi Bank sentralsbgCadanganWajib. 4. PembatasanKredit 5. AlokasiKredit (Pembiayaan) ygBerorientasiKepadaNilai, Tujuannyaadl : • AlokasiKreditakanmenimbulkansuatuproduksi & distribusi optimal bagibarang & jasaygdiperlukanolehsebagianbesaranggotamasyarakat. • Manfaatkreditdapatdirasakanolehsejumlahbesarkalanganbisnisdimasy.
6. Teknik Lain, bank sentralmelaluikontakpersonalnya, konsultasidanrapat dg bank2 komersial, dapatsalingbahumembahumenjagakekuatandanmemecahkanpersoalanperbankansertamemberikan saran kpdmereka dg tindakanygdiperlukanutkmengatasikesulitan & mencapaitujuanygdiinginkan.