210 likes | 474 Views
UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN PARE ( Momordica charantia L.) SEBAGAI ANTIMIKROBA TERHADAP Pseudomonas aeruginosa SECARA IN VITRO. OLEH : INGRID AMADEA SUCIPTO 0910713064. PENGUJI 1 : dr. Indriati Dwi Rahayu , M.Kes PEMBIMBING 1 : dr. Aulia Abdul Hamid, M.Biomed.Sc,SpM
E N D
UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN PARE (Momordicacharantia L.) SEBAGAI ANTIMIKROBA TERHADAP Pseudomonas aeruginosa SECARA IN VITRO OLEH : INGRID AMADEA SUCIPTO 0910713064 PENGUJI 1 : dr. IndriatiDwiRahayu, M.Kes PEMBIMBING 1 : dr. Aulia Abdul Hamid, M.Biomed.Sc,SpM PEMBIMBING 2 : dr. Arliek Rio Julia, MS
LatarBelakang Efektif Pseudomonas aeruginosa Mudah didapat Murah InfeksiNosokomial x Ekstrak Daun Pare Fatality rate 50% Multiresistan
RumusanMasalah Apakahsecara in vitro ekstrakdaun pare (Momordicacharantia L.) mempunyaiefekantimikrobaterhadapPseudomonas aeruginosa?
TujuanPenelitian Untukmembuktikan Efekantimikroba Ekstrakdaun pare (Momordicacharantia L.) terhadap Pseudomonas aeruginosa • Untukmengetahui KHM dan KBM • Ekstrakdaun pare • terhadapbakteri • Pseudomonas aeruginosa • 2. Untukmenjelaskanhubungan • dosisekstrakdaun pare • Terhadappertumbuhanjumlahkoloni • Pseudomonas aeruginosa
Manfaat Melaluipenelitianinidapatditemukanantimikrobaterhadap Pseudomonas aeruginosa yang potensialdaritumbuhan di daerahtropis, khususnya Indonesia
Momordicacharantia Tumbuhmerambat Sulur spiral Bungabentuklonceng Buahlonjong, berbintil-bintil, dengan rasa pahit Daunberbentukbulatterlur Tulangdaunmenjari Daunberlekukdanberbulu
KandunganDaun Pare • Merusakmembranselbakteri
Pseudomonas aeruginosa Basil Gram negatif Multiresistan Patogen opportunistik Aerob Enterotoksin Pigmenkhas Endotoksin 42o C (+) FlagellaPili Hemolisin Eksotoksin A & S
Hipotesis Ekstrakdaun pare (Momordicacharantia L.) mampumenekanpertumbuhanbakteriPseudomonas aeruginosa
VariabelPenelitian • Variabelbebas Ekstrakdaunpare dengan konsentrasi 0%, 10%, 12,5%, 15%, 17,5%, 20% dan 22,5%. • Variabeltergantung Tingkat pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosauntuk menentukan Kadar Hambat Minimal (KHM) dan Kadar Bunuh Minimal (KBM).
DefinisiOperasional Konsentrasi yang digunakan 0%, 10%, 12,5%, 15%, 17,5%, 20%, dan 22,5%.
HasilPenelitian DidapatkanKHM dariekstrakdaun pare terhadap Pseudomonas aeruginosa adalah12,5 %
HasilPenghitunganBakteri DidapatkanKBM dariekstrakdaun pare terhadap Pseudomonas aeruginosaadalah17,5 %
HasilUji Mann Whitney Peningkatankonsentrasiekstrakdaun pare yang diberikan mempengaruhitingkatpertumbuhankoloni Pseudomonas aeruginosa Dan mempunyaiefekantimikrobapadakonsentrasitertentu
HasilUjiKorelasi Spearman Semakintinggidosis/konsentrasiekstrak, makasemakinrendahjumlahkolonibakteri
Kesimpulan • Ekstrak etanoldaun pare terbukti memiliki efek antimikroba terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosasecara in vitro. Hal ini ditunjukkan dengan seiring meningkatnya konsentrasi ekstrak, semakin sedikit koloni bakteri yang tumbuh. 2. Kadar Hambat Minimal (KHM) ekstraketanoldaun pare terhadap Pseudomonas aeruginosadidapatkan pada konsentrasi 12,5%. 3. Kadar Bunuh Minimal (KBM) ekstrak etanoldaun pare terhadap Pseudomonas aeruginosadidapatkan pada konsentrasi 17.5%.
Saran 1. Perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui presentasi masing-masing bahan aktif yang terkandung dalam ekstrak daun pare. 2. Diharapkan dapat dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai efek antimikroba ekstrak daun pare pada bakteri lain, fungi, maupun virus. 3. Perlu penelitian lebih lanjut untuk melihat efektifitas ekstrak daun pare secara in vivo (hewan coba dan uji klinik) sebelum digunakan sebagai alternatif pengobatan di masyarakat. 4. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan metode lain, misalnya dengan cara dekok ataupun perasan untuk mengetahui kemampuan daun pare sebagai antimikroba terhadap Pseudomonas aeruginosa.