460 likes | 1.1k Views
DESAIN PENELITIAN EKSPERIMEN. Pengertian Sejarah Penelitian eksperimen Karakteristik eksperimen Jenis eksperimen Desain penelitian eksperimen. PENGANTAR.
E N D
DESAIN PENELITIAN EKSPERIMEN Pengertian Sejarah Penelitian eksperimen Karakteristik eksperimen Jenis eksperimen Desain penelitian eksperimen
PENGANTAR • Seorang dosen ingin mengetahui mana yang lebih efektif model pembelajaran dengan metode diskusi atau ceramah terhadap prestasi belajar mahasiswa. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, dosen tersebut melakukan penelitian eksperimen pada mahasiswa. • Apa itu penelitian eksperimen? • Apa karakteristik penelitian eksperimen? • Bagimana cara melakukan penelitian eksperimen?
TIGA DIMENSI PENDEKATAN PENELITIAN Field Research Scientis as Observer Naturalistic Observervation True Experiment Scientis as Participant (Sumber: Ray, 2003) Laboratory Research
PENGERTIAN Eksperimen - Menemukanhubungansebab-akibat/ Kausalitas • Pemberiantreatmengunamemperolehhasil yang dinginkan. • “Desain Penelitian Eskperimen merupakan salah satu prosedur penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui dampak treatmen terhadap outcome, pada subjek penelitian (Creswell, 2002)”
SEJARAH • Penelitian eksperimen mulai di akhir abad ke-18. • 1879 Lab Eksperimen pertama berdiri di Leipzig Jerman oleh W. Wundt • 1903 Schuyler melakukan eksperimen dan mengunakan kontrol group • 1916 McCall menggunakan penugasan random dalam ekperimen • Semenjak ilmu statistik berkembang, penggunan ekperimen mulai banyak diterapkan diberbagai disiplin ilmu
TAHAPAN EKSPERIMEN • Identifikasi masalah • Tentukan hipotesis • Tentukan intervensi/treatmen eksperimen • Identifikasi partisipan • Pilih desain eksperimen • Lakukan eksperimen • Pengaturan dan analisis data • Laporan eksperimen
KARAKTERISTIK EKSPERIMEN(Creswell, 2002) • Memilih partisipan dan Penugasan random (random assignment) • Intervensi /manipualsi terhadap satu/lebih kelompok • Outcome diukur diakhir peneltian eksperimen • Identifikasi ancaman terhadap validitas • Perbandingan Statistikal antar kelompok
Memilih Partisipan dan PenugasanRandom • Memilih partispan dilakukan secara terbuka dan bersifat sukarela • Sebelum memilih partisipan, identifikasi unit analsis eksperimen, yang terdiri: • Individual/beberapa individual • Satu kelompok • Dua/lebih kelompok • organisasi
PENUGASAN RANDOM(random assignment) • Penugasan Random: Subjekmemilikikesempatan yang samadalampenempatan ke dalam kelompok/kondisi dalam eksperimen. • Penugasan random dilakukanolehpeneliti. • Tujuan: agar bias dan variasi yang dalam diri partisipan terdistribusi merata di antara kelompok. • MetodePenugasan Random • Nomor • Koin • undian
PENUGASAN RANDOM (R) R EKSPERIMEN KONTROL
TREATMEN/INTERVENSI • Treatmen= variabel Independen • Identifikasi mana variabel yang dapat dimanipulasi dan yang tidak dapat dimanipulasi • Treatmen dapat dilakukan dalam beberapa kondisi (manipulasi) • Manipulasisatuvariabelberartimengaturkemunculankuantitas yang berbedaataunilai yang berbedadarivariabel (D’Amato, 1970)
MANIPULASI • “PengaruhMetodebelajarterhadapprestasisiswa”. • Anteseden - Konsekuensi • Sengajadimanipulasi - Perilaku yang diharapkanEksperimenterBerubah • MetodeBelajar: Ceramah Diskusi Variabel Independen Variabel dependen
PENGUKURAN OUTCOME • Outcome= variabel dependen • Outcome adalah hasil yang ingin diukur akibat dari intervensi yang diberikan selama eksperimen. • Pengukuran outcome dilakukan diakhir eksperimen • Outcome dapat berupa: • Skor individu pada suatu tes/alat ukur • Performance individu
ANCAMAN TERHADAP VALIDITAS • Ancaman terhadap Validitas: adanya kemungkinan statistikal dan desain dapat mengncam eksperimen sehingga dapat terjadi kesalahan dalam membaca hasil eksperimen • Ada 4 ancaman terhadap validitas 1. Validitas Internal 2. Validitas eksternal 3. Validitas statistik 4. Validitas konstrak
ANCAMAN TERHADAP VALIDITAS • Validitas Internal: sejauh mana pengaruh Treatment terhadap outcome Anacaman terhadap validitas internal dapat berupa: • Sejarah - kematian/mundur • Kematangan - kompensasi • Regresi - komunikasi antar kelompok • Seleksi - Testing
ANCAMAN TERHADAP VALIDITAS • Validitas Eksternal: sejauh mana hasil eksperimen dapat digeneralisir ke situasi lain • Validitas statistik: ketepatan dalam menggunakan teknik statistik dalam analisis data. • Validitas konstrak: ketepatan dalam pendefinisian/mengoperasionalkan variabel yang diukur.
PERBANDINGAN STATISTIKAL • Perbandingan statistik dilakukan terhadap individual atau kelompok yang ada dalam beberapa kondisi. • Perbandingan statistik bertujuan melihat perbedaan mean dan varian yang ada dalam individu/kelompok • Semakin tinggi perbedaan mean dan varian, maka akan terlihat pengaruh treatmen terhadap outcome.
JENIS PENELITIAN EKSPERIMEN Non Eksperimen Eksperimen Lapangan ‘True’ Laboratorium Kuasi
TRUE EKSPERIMEN • Untukmenelitihubungansebab-akibatdiantaravariabeldenganbeberapakelompokdanbeberapamacamkondisiperlakuan. • Ciriutama : Penugasan random dankontrol • Keunggulan: Validitas Internal Tinggi: yakinbahwavariabel dependent dipengaruhiolehvariabelindependen. - Kelemahan: ValiditasEksternalRendah: generalisasihasilpenelitankepadasubjek yang lebihluas.
KONTROL • Kontroldilakukanuntukmencegahvariabel yang tidakdinginkan (variabel ‘extraneous) • Kontrol: • Setingfisik :ruangekperimen, waktu/hari . Balance, eliminasi, dankondisi yang konstan Singel Blind Experiment : subjektdkdibertahuperlakukanygakandiberikan. 2. SetingSosial : ekspetasisubjek, personality danperilakupeneliti. Double Blind Exsperimen: Subjekdanekperimentertidaktahuperlakuan yang diberikan.
KUASI EKSPERIMEN • TidakadaPenugasan Random • Kontrolrendah • Misalkan: pengaruhpelatihan EQ terhadapStres. • Subjek 40 mhs, dibagi 2 kelompok • Pembagiansubjektidakmenggunakanpenugasan random. • Penelititidakmengkontrolatributapaygdptmempengaruhistressubjek. (IQ)
EKSPERIMEN LAPANGAN • Eksperimenlapanganadalahkajianpenelitiandalamsuatusituasinyata (Kerlinger, 1990). • Kelebihan: • Validitasekternaltinggi • Cocokuntukmengkajiprosessosialpsikologis yang kompleks • Kelemahan • Sulitmelakukankontroldanmanipulasi • Validitas internal rendah • Wakturelatif lama
EKSPERIMEN LABORATORIUM • Eksperimenlaboratoriumadalahkajianpenelitiandimanasemuavariabelbebas yang berpengaruhnamuntidakrelevandenganmasalah yang sedangdiselidikidminimalkan (Kerlinger, 1990). • Fungsi: a) untukmengkajirelasidalamkondisimurni,b) pengujiandapatdilakukandalamberbagaiseting, dan c)mempertajanteoridanhipotesis. • Kekuatan: kontrolsempurnadanhasillebihakurat, Validitas Internal tinggi. • Kelemahan :kurangnyakekuatanbariabelbebasdanvaliditaseksternalrendah.
DESAIN EKSPERIMEN • Between –Group Design • Pre -Post Tes True or kuasi experiment • Post test only • Factorial design • Within – Group Design/individual design • Times series experiments • Repeated Measures experiments • Singel subject experiment
DESAIN EKSPERIMEN • Between –Group Design 1. Pre –posttest (true experimentrt) R ke Pretes X Postes (Y) kk Pretes Postes (Y) R = penugasan random ke = kelompok eksperimen kk = kelompok kontrol X = intervensi
DESAIN EKSPERIMEN 2. Posttest design. R ke X postes (y) R kk postes (Y) 3. Factorial Design: menguji dua variabel independen/lebih yang memiliki dua/lebih kategori/level terhadap outcome Metode belajar (ceramah & diskusi) R Prestasi belajar Kepribadian (ekstrovet & introvet)
DESAIN EKSPERIMEN • Within – Group Design/individual design • Time series: peneltian eksperimen yang dilakukan terhadap satu kelompok dalam periode waktu tertentu dgn menggunakn satu /lebih intervensi • Repeated Measures: peneltian eksperimen yang dilakukan terhadap satu kelompok dengan menggunakan satu/lebih intervensi. • Singel subject: eksperimen yang dilakukan terhadap satu orang.