1 / 14

PEMBIAYAAN PENDIDIKAN

PEMBIAYAAN PENDIDIKAN. Menurut Coombs, P.H. & Hallak , J, system analysis approach memiliki keterkaitan yang erat dengan educational cost analysis , karena : - Kegiatan dari sistem kependidikan sifatnya dynamic ( dinamis ) dan organic whole composed of many

jeslyn
Download Presentation

PEMBIAYAAN PENDIDIKAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMBIAYAAN PENDIDIKAN

  2. Menurut Coombs, P.H. & Hallak, J, system analysis approach memilikiketerkaitan yang eratdenganeducational cost analysis, karena: • - Kegiatandarisistemkependidikansifatnyadynamic (dinamis) danorganic whole composed of many • independent part (subsystems) • - Problema yang signifikanpadasalahsatu sub sistemseringkalimemilikipengaruhterhadap sub sistem • lainnyasertabiayadanefisiensidimasadepan • - Jikaadakomponenpentingdalamsistem yang malfunctioning ataumissing, makakinerjasistemsecara • keseluruhanakanmengalamipenurunanbahkangagal. • OlehsebabituseorangAnalisBiayaKependidikanharusmemilikikejelasandanpemahaman yang konsistenttg: • biayakependidikan • Perbedaanmasing-masingtipebiaya • Kekuatanmasing-masingtipebiaya • Pengaruh yang mungkintimbuldarimasing-masingtipebiaya • Perbedaantipedansumberpendapatan A. LIMA ELEMEN KUNCI DALAM KEPENDIDIKAN Sistemkependidikan (formal maupun non-formal) memiliki 5 ciriutama (cardinal features),yaitu: 1. Objectives, 2. Outputs, 3. Benefits, 4. internal process, 5. inputs. Dalamupayamencapai benefits yang efektif, kelimaelemeninimemilikiketerkaitan yang eratdengan biayakependidikan. Olehsebabituterhadapkelimaelemaniniharusdievaluasi KETERKAITAN BIAYA PEDIDIKAN DENGAN KEPENDIDIKAN SEBAGAI SITEM

  3. 5 ELEMEN KUNCI DALAM PENDIDIKAN SEBAGAI SISTEM BENEFITS (Manf h. belj di Masy) -Manf eko & non eko -Manf Indv & Sosial S jauh bermf dimsy? OBJECTIVES (SEBAGAI KOMPAS) -Sgt variasi  Pimpin? -P formal > P non-formal INPUT Siswa, guru, pengelola, materi, sarana&pras, perlk -Sumber pemby -Temp penyaluran pemby INTERNAL PROCESS Cara yg efekt  output,  benefits Perlutekng, metd pend, s org efekt, perenc biaya, pengws, dll -Kurkl = tuj, keb sis&masy Pembiayaan cukup OUTPUT Prod & Value Added (C,A,P) Tdk cukup nilai akhir roses, tetapi: -Bgm KBM sesuai dg tujuan -Bgm tujuan sesuai dg kebt masy Effs, Kualitas, Prod sistem? PENGANGGARAN (Peby Kependk) Eval: Efs, Prodk, Benf-Cost

  4. B. BEBERAPA KONSEP BIAYA DALAM KEPENDIDIKAN Bagi seseorang, analisis biaya kependidikan maknanya mungkin kecil, yaitu: mempertemukan antara system’s input, objectives, outputs, dan benefits. Akan tetapi bagi bagi kepentingan yang lebih besar, analisis biaya menjadi alat untuk memperbaiki kinerja dan perencanaan sistem pendidikan dimasa datang. Untuk kepentingan analisis biaya, beberapa konsep biaya dalam kependidikan adalah sbb: - Opportunity cost (or sacrifice cost), - Money cost versus financial cost - Factor cost - Current cost versus capital cost - Total expenditures - Current versus constant prices - Public versus private cost - Unit cost

  5. BEBERAPA KONSEP BIAYA DALAM KEPENDIDIKAN Beberapa Konsep untuk menjelaskan dan mengukur educational cost: 1. OPPORTUNITY COST (or SACRIFICE COST) Biaya kesempatan (opportunity cost) atau biaya peluang (sacrifice cost) : adala biaya kependidikan yg diukur dari nilai kesempatan/peluang yang hilang selama mengikkuti proses pendidikan. 2. RESOURCE COST VERSUS MONEY COSTS - Resource cost: adalah biaya yang diukur dalam unit pisik, seperti: jam guru, jml buku, luas lantai, dll). - Money cost atau financial cost adalah harga yang dibayar untuk siswa melalui sistem kependidikan Keduanya ini dibutuhkan dalam analisis biaya kependidikan 3. FACTOR COSTS adalah harga yang dibayar oleh pendidikan untuk beberapa faktor produksi sebagai resource inputs, seperti: guru, perlengkapan, peralatan, gedung, dll.

  6. BEBERAPA KONSEP BIAYA DALAM KEPENDIDIKAN 4. CURRENT COST VERSUS CAPITAL COSTS Perbedaan keduanya didasarkan atas lamanya pemberian pelayanan terhadap resource input - Current cost, pengeluaran yg berhubungan dengan pelayanan terhadap resource input dan perlengkapan, digunakan dalam satu tahun fiskal, serta ada pembaharuan secara reguler - Capital cost, pengeluran yg berhubungan dengan item-item yang menyumbangkan kegunaan pelayanan lebih dari satu tahun fiskal. Contoh: biaya renovasi Capital costharus diamortisasi sesuai umurnya dan dibebankan pada periode pelayanan 5. TOTAL EXPENDITURES adalah jumlah dari current cost dan capital cost 6. CURRENT VERSUS CONSTANT PRICES - Current pricesadalah nilai biaya pendidikan berdasar harga tahun yg bersangkutan - Constant pricesadalah biaya pendidikan diperhitungkan berdasar tahun dasar Caranya: menggunakan indek harga (harga indek tahun dasar adalah 100). Contoh: pada tahun 1995 (sbg th dasar) biaya pendidikan Rp 200.000, dan jika pada tahun 2000 nilai biaya pendidikan naik 50%, berarti nilai indek = 150 atau sebesar biaya pendidikan sebesar Rp 300.000 (150/100 x 200.000).

  7. BEBERAPA KONSEP BIAYA DALAM KEPENDIDIKAN 7. PUBLIC VERSUS PRIVATE COST - Public costadalahbiaya pendidikan dari pemerintah, yang secara umum bersumber dari pajak, pinjaman, dan penerimaan lainnya (hibah). - Private cost, adalah biaya pendidikan yang dibebankan kepada individu siswa dan masyarakat (seperti: biaya sekolah, pembelian buku dan peralatan sekolah). Dlm hal ini yang berasal dari subsidi pemerintah bagi siswa (bea siswa) harus diperhitungkan sbg public costs (agar tidak double counting) 8. UNIT COST: adalah besarnya biaya pendidikan per-siswa per-tahun - Kegunaan? > Untuk mengukur unit cost berdasar: level, institutions, geographical areas, times, dll > untuk perbandingan, antara desa-kota, SD-SLTP-SLTA, antar universitas, dll > untuk perbandingan unit-unit lain, seperti: guru, sekolah, dll - Cara? = pengeluaran keseluruhan (total expenditure) pertahun akademik dibagi dengan jumlah siswa terdaftar.

  8. EFISIENSI DAN PRODUTIVITAS TIGA CARA PENILAIAN TERHADAP 5 ELEMEN SISTEM KEPENDIDIKAN : (a) Internal efficiency, (b) External productivity, (c) Cost-benefite ratio) A. INTERNAL EFFICIENCY - Evaluasi: hubungan antara output sistem/sub sistem dengan berbagai hal yang berkaitan dengan penciptaan input (C,A,P) dalam jangka panjang  cost-effectiveness Ukurannya?,misal: kecepatan lulus dg tingginya manfaat di masyarakat Persyaratan?: penialain ekonomi terhadap biaya input (biaya sedikit), penilaian pembelajaran terhadap hasil belajar Cara memperbaiki?: -mengurangi cost tanpa mengurangi yang berkaitan dg learning result -memperbaiki learning result tanpa peningkatan biaya yg relelvan - Tiga kategori perbaikan efisiensi internal dalam kependidikan: 1. Pengelolaan kependidikan, memperbiki efisiensi melalui perubahan jumlah: kualitas, proporsi input, dll dengan tanpa merubahan struktur dan teknlg sistem secara mendasar Contoh: merubah jml: guru, kualifikasi guru, materi pengajaran, peralatan, dsb, 2. Going a step futher,peningkatan efisiensi melalui modifikasi rancangan sistem. Contoh: team teaching, 3. Pendekatan radikal, melalui perancangan sistem belajar mengajar yang baru. Contoh: self-instructional material, sistem pembaran modul.

  9. EFISIENSI DAN PRODUTIVITAS TIGA PENILAIAN TERHADAP 5 ELEMEN SISTEM KEPENDIDIKAN B. EXTERNAL PRODUCTIVITY - Evaluasi berhubungan dengan biaya produksihasil pembelajaran (output) dalam waktu tertentu dan manfaat kurikulum (manfaat: individu-sosial, ekonomi-non ekonomi). - Alat ukur: Cost-benefit ratio. Secara paradok sistem kependidikan bisa terjadi memiliki efisiensi internal tinggi tetapi redah dalam efisiensi eksternal atau sebaliknya. C. COST-BENEFIT RATIO - Merupakan indikator penting dalam eksternal productivity - Jika manfaat dimasa y a d untuk individu dan masyarakat exceed (melebihi)biaya kependk, maka dapat dipandang sebagai good investment - Dasar penggunaan cost-benefit ratiodalam evaluasi kependidikan * Temuan ahli ekonomi (seperti: Theodore Schultz, Edwarad Dennison, Gary Becker, dll) pada tahun 1960, tentang metode statistik untuk pengukuran kontribusipendidikanterhadap pertumbuhan ekonomi nasional * Hasil kajian di beberapa negara: - Keuntungan ekonomi investasi dalam pendidikan memiliki tingkat signifikansi yang lebih tinggi dibanding dengan investasi lain (misal: industri) - Pendapatan individual lulusan PT lebih tinggi dibanding pendapatan masyarakat umum

  10. TERIMA KASIH ATAS PERHATIAN SAUDARA, SEMOGA BERHASIL

  11. TERIMA KASIH ATAS PERHATIAN SAUDARA, SEMOGA BERHASIL

  12. PEMBIAYAAN PENDIDIKAN KAITANYA DENGAN PENDIDIKAN SEBAGAI SUATU SISTEM • A. Lima Elemen Kunci dalam Sistem Pendidikan • Objectives, sebagai kompas internal proses. • output, • benefits, • internal process, • input • B. Penilaian terhadeap Kelima Elemen Kunci dalam Sistem Kependidikan • internal efficiency, • external productivity, • cost-benefit rasios • C. Beberapa Konsep biaya dalam Kependidikan • opportunity cost/Sacrifice cost, • biaya sumberdaya><biaya uang, • biaya faktor, • biaya sekarang ><biaya modal, • pengeluaran total, • harga sekarang >< harga konstan, • biaya umum ><biaya pribadi, • biaya per-satuan)

  13. BIAYA PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN DALAM PENDIDIKAN • Penentuan Pendapatan Kependidikan (inflation, Persaingan permintaan jasa umum lainnya, deversitas dan elastisitas pendapatan pendidikan, perdagangan luar negeri, bantuan dari luar) • Penentuan Biaya kependidikan (educational demand, educational technologies,teacher salary structures, dropout and repeater rates, utilization rates, market forces) • Typical Cost Patterns and Problems • The Dominance of Personnel Costs • The Inexorable Rise of Unit Costs • Higher Costs at Higher Levels • Economies of Scale • Costs of Mass Media • The Phenomenon of Diminishing Avarage Costs • The High Costs of Tradisional Academic Schedules • The Impact of Changing Educational Growth Rates on Costs (Initial state of equilibrium and slow growth, Rapid Growth Sets In, A Turning Point is Reached, Expansion Slows Down or Halts)

  14. PENDIDIKAN SEBAGAI INVESTASI PRIBADI • Tiga cara utama untuk mengistimasi keuangan dalam pendidikan (earnings differensials, Net Present Value, Secara Tradisional)

More Related