460 likes | 1.14k Views
ILMU TANAH. Ilmu yang mempelajari asal, cara terbentuk dan sifat-sifat tanaah secara umum. Penduduk meningkat pesat sdgk sumberdaya tanah yg layak diusahakan semakin menurun Penyusutan luas tnh pertanian krn pergeseran penggunaan lahan pertanian ke non pertanian
E N D
ILMU TANAH Ilmu yang mempelajari asal, cara terbentuk dan sifat-sifat tanaah secara umum
Penduduk meningkat pesat sdgk sumberdaya tanah yg layak diusahakan semakin menurun Penyusutan luas tnh pertanian krn pergeseran penggunaan lahan pertanian ke non pertanian Tanah mempunyai tingkat kesuburan yang berbeda, meski iklim dan faktor lingk.lain seragam atau sama Sejak peladangan berpindah menjadi pertanian menetap, maka tanah dipaksa berproduksi maks Pemberian pupuk tidak selalu meningkatkan produksi, jika macam dan dosis pupuk yang diberikan tdk sesuai kebutuhan Banyak faktor di dlm tanah yang berpengaruh thd pert. tanaman Mengapa Tanah Perlu Dipelajari
Berdasar pendekatannya dibedakan dua cabang ilmu tanah • Pedologi : cabang Ilmu Tanah sebagai suatu bagian dr alam yang berada di permukaan bumi, terutama ditekankan pd hubungan antara tanah dengan faktor-faktor pembentuknya • Edafologi : cabang Ilmu Tanag yg mempelajari sbg alat produksi pertanian terutama ditekankan pd hubungan antara tanah dan tanaman
Ilmu Tanah dibedakan menjadi beberapa bidang • Fisika Tanah • Kimia Tanah • Kesuburan Tanah • Biologi Tanah • Mineralogi tanah • Genesa dan Klasifikasi tanah • Konservasi Tanah • Survei Tanaah dan evaluasi lahan, dll.
Definisi TanahAda beragam tgt sdt pandang/keahlian yg membuat 1. Ahli Pertanian : benda alam di permukaan bumi, tersusun dr bahan mineral (hasil pelapukan batuan) dan BO (hsl lapukan makhluk hdp), mampu menumbuhkan tnm. Dg sifat-2 ttt, yg terbentuk oleh pengaruh gabungan dr faktor-2 iklim, bahan induk, Jasad hidup dan topografi dalam kurun waktu ttt.
2. Menurut Soil Survey Staff (1999) Tanah: Suatu benda alam yang tersusun atas padatan (BO & Min), cairan dan gas pd permukaan bumi, menempati ruang dan dicirikan oleh salah satu atau dua berikut yaitu horison-2 atau lapisan-2 yg dpt dibedakan dr bahan asalnya sbg hasil dr proses penambahan, kehilangan, pemindahan dan transformasi energi dan bahan-2, mampu mendukung pertumbuhan tanaman dalam suatu lingkungan alami
Soil Function • Medium for plant growth • Recycling system for nutrient and organic matter • System for water supplay and purification • Habitat for soil organism • Engineering medium
Profil Tanah • Profil tanah adalah penampang vertikal tanah (pada galian persegi 4 berukuran 1x1,5 m sedalam 2 m) pd suatu lahan. • Pada Profil Tanah terlihat lapisan-2 yg berbeda satu sama lain (warna, struktur dan sifat-2 yg lain) yg disebut horison tnh • Masing-2 tanah (tergantung tingkat perkembangannya) punya sifat dan ciri profil (ssn & tebal msg-2 hor.) shg menentukan klasifikasi (nama) tanah tsb. • Tanah-2 berlereng terjal punya ssn hor.berbeda dengan tanah yang datar (pd tnh lereng terjal hor. Tinggal B, C dan R krn hor. A sdh tererosi atau tinggal C dan R saja. Tanah-2 di daerah datar punya ssn hor. lebih banyak
REGOLIT: Bahan2 lepas (termasuk tanah) di atas batuan keras, SOLUM TANAH: Horizon tanah di atas bahan induk yg terdiri dari horizon O, A & horizon B, KEDALAMAN EFEKTIF TANAH: Kedalaman tanah yg masih dapat ditembus akar tnm, TOP SOIL: Lapisan tanah teratas yg biasanya andung bahan organik & berwarna gelap & subur setebal sampai 25 cm yg sering disebut lapisan olah tanah, SUB SOIL: Lapisan bawah permukaan dg sedikit bahan organik (kurang subur) & lebih tebal dari top soil.
SOIL PROFILES A B • SOIL HORIZONS O– organic, A – topsoil, B – subsoil, C – parent material, D – bedrock. Top Soil C Sub Soil D Regolith Bedrock
SOIL PROFILE • A series of horizontal layers of different chemical composition, particle size, & amount of organic matter. • Horizon = Each recognizable layer of the profile. • There are significant differences in texture, structure & colour of the soil horizons in a profile.
GAMBARAN VERTIKAL & LAPISAN2 TANAH PROFIL TANAH: Penampang vertikal yg menunjukkan susunan horizon tanah yg terdiri dari solum tanah & bahan induk tanah, HORISON TANAH: Lapisan2 tanah yg berbeda susunan fisika & kimianya yg terletak sejajar permukaan tanah sbg akibat dari proses perkembangan tanah, PEDON: Satuan individu terkecil dalam tiga dimensi dari suatu tanah.
Regolit • Bahan-2 lepas satu sama lain yg terletak di atas batuan dg tebal ttt (dr bbrp cm s/d puluhan m) yang dapat berupa hancuran dari batuan di bawahnya atau diangkut dr tempat lain mll.air / udara yang diendapkan di atas hamparan batuan
Solum : adalah hor. A dan B yaitu lapisan atas regolit yang telah mengalami hancuran biokimia dalam proses pembentukan tanah (proses Pedogenesis) • Horison C : (bahan induk) tidak termasuk dalam pengertian solum
Beda Solum dan Hor. C • Solum kandungan BO > tinggi • Pada solum didapatkan adanya akar tumbuhan. • Pada solum didapat kegiatan jasad mikro • Ada hancuran iklim yang intensif • Di dapatkan horison-2/lapisan-2 hasil proses pedogenesis
Tanah atas (top soil) dan tanah bawah (sub soil) • Tanah Atas : Tanah permukaan yang diolah; berwarna gelap (kdg BO tinggi), merupakan daerah utama pertumbuhan akar, mengandung hara dan air yang sll. berubah krn pengolahan, penambahan bahan organik, pemupukan, pengairan dan pemupukan. Tebal Lap. atas 15-20 cm • Tanah bawah : Lapisan di bawah lap. tanah atas
Komponen-2 Tanah Komponen-komponen penyusun tanah : 1. Bahan organik (hsl dekomp.jasad hdp terutama hewan dan tumbuhan) 2. Bahan Mineral (hsl lapukan batuan) Batuan → Batuan Kecil → Mineral Primer ↓ Sesqui-oksid ← Mineral sekunder 3. Air Tanah 4. Udara Tanah
PADATAN TANAH RUANG PORI 1% nya = BIOTA TANAH PASIR, DEBU & LEMPUNG ATMOSFER UDARA 20-30% LITOSFER MINERAL 45% HIDROSFER BIOSFER AIR 20-30% BAHAN ORGANIK 5%
Fungsi bahan organik tanah • Mempengaruhi produktifitas tanah • Mempengaruhi warna tanah • Mempengaruhi struktur tanah • Mempengaruhi unsur hara (nutrisi) tanah • Sebagai sumber energi bagi kehidupan dalam tanah
Air Tanah1. Ketersediaannya bervariasi; 2. Berfungsi sebagai pelarutUdara Tanah1. Kaya CO2 0,3 – 3%; 2. Rendah O2 5-10%3. Ber pengaruh pd kandungan AirOrganisme Tanah1. 100.000 – 1.000.000.000/g tanah2. 10.000 species / g tanah3. organik C ke anorganik CBahan Mineral1. menentukan ukuran butir2.Mineral primer (quarts, feldspar, mica dll.)3. Mineral liat (kaolonit, smektit dll.) 4. mineral liat berukuran koloidalshg berpengaruh pada plastisitas, kohesi, kekasaran, pengembangan dan dispersi mineral tanah
SELAMATBERLEBARANMOHONMAAFLAHIR DAN BATIN KITA MULAIKULIAHKE-2 PEMBENTUKAN TANAH
ASALBAHAN TANAH • Tanah berasaldrbhn mineral hslpelapuknbatuan (beku, sedimen, metamorf) ataudrabuvulkanatauendapanbaru • Proses-2 pmbtkntnh : pelapukanbatuan (fisik & kimia) dibantupengrhatm→ bat terdisintegrasi → bhninduk (regolit) → proses-2 pedogenik → Tanah • Proses-2 pedogenikdipercepatolehsuhudnlengas ↑ . Oki did.tropis > drd.sedang
BATUANINDUK Adalahbatuanasal yang belummelapuk. Batuanstlhmelapuk→ bahaninduktanah Batuant.d. beragam mineral, shgsifatfisikdankimiadr.mineraldlmbatuanberagam Berdasarkanletak & prosespbtkn. Batuanindukdigol. Kedalam 3 kelas : beku, sedimendanmalihan (metamorf)
PROSES PELAPUKAN BATUAN INDUK • Pelapukan : proses pemecahan dan transformasi batuan dan mineral secara alami menjadi bahan-2 lepas (regolit) • Proses pelapukan terjadi scr fisik & kimia yg berlangsung simultan diawali dg keretakan fisik, diikuti reaksi kimia • Proses pelapukan tjd sebelum jasad hidup muncul → aktivitasnya↑. .plpk kimia
PELAPUKANSECARAFISIK • Batuanmasifpecah→ fragmen-2 keciltanpaperubahankomposisikimianya • Akibatnaikturunnyasuhudancoefisienmengembang & mengkerut mineral → lama kelamaan bat. rapuh & mudahhancur • Di d. sedangsuhu & air berperanpenting • Pengangkutan bat. oleh air → plpkfisik • Akartnmdlmretakan bat → hancurkan bat
PELAPUKAN BAT. SCR KIMIA Ada 4 cara yang penting : 1. Hidrasi & Dehidrasi 2. Oksidasi & Reduksi 3. Hydrolisis 4. Pelapukan
HIDRASI & DEHIDRASI • Hidrasi : reaksikimiadimanamol.airdiikatolehsenyawa-2 ttt. • Dehidrasi : hilangnyamol.airdrsenyawa-2 tsb. • Hidrasimenyebabkan min erallunak, mudahhancurataularut, danmenyebabkanperubahan vol. mineral → mempercepatpemecahan
Reaksihidrasi & dehidrasi • Hidrasi : 2Fe2O3 + 3 HOH → 2Fe2O3.3H2O hematit air limonit (merah) (kuning) • Dehidrasi : CaSO4.2H20→ CaSO4 + 2 H2O
Oksidasi & Reduksi • Oksidasi : Proses elektron-2 atau muatan negatif menurun • Rduksi : Penambahan elektron • Oksidasi terjadi jika tercukupi O2 sebaliknya dg reduksi • Oksidasi proses penghancuran yg penting utk min-2 yg mgd besi (biotit, glukonit, hornblende, piroksin dll.
LANJUTAN…… • Perubahan Ǿ dan muatan Fero (Fe++) → Feri (Fe+++) → mineral mudah hancur • Reduksi mengubah besi feri menjadi fero (sgt mobil) → hilang oleh pencucian. Jika tidak besi fero akan bereaksi dg sulfur atau sny.lain → tanah berwarna bebiru-biruan (khas Tanah tereduksi) • Reaksi • 4 FeO + O2 → 2Fe2O3 • 2 Fe2O3 – O2 → 4 FeO