340 likes | 855 Views
Seleksi SDM. Muh Azis Muslim. Seleksi SDM. Proses dengannya sebuah perusahaan memilih dari sekelompok pelamar , orang atau orang-orang yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk posisi yang tersedia berdasarkan kondisi yang ada pada saat ini. Pengertian.
E N D
Seleksi SDM Muh Azis Muslim
Seleksi SDM • Prosesdengannyasebuahperusahaanmemilihdarisekelompokpelamar, orangatauorang-orang yang paling memenuhikriteriaseleksiuntukposisi yang tersediaberdasarkankondisi yang adapadasaatini
Pengertian • SUATU PROSES PENGUMPULAN & EVALUASI INFORMASI TENTANG SESEORANG DALAM RANGKA MENGISI PEKERJAAN YG DITAWARKAN. PROSES SELEKSI DITUJUKAN UTK KEPENTINGAN ORGANISASI DAN INDIVIDU DI MASA DEPAN. • PROSES SELEKSI ADALAH SUATU RANGKAIAN LANGKAH DIGUNAKAN UTK MENETAPKAN CALON PEGAWAI DIPEKERJAKAN.
DEPENDENCY OF HRM ACTIVITIES ON THE SELECTION PROCESS CHALLENGES HUMAN RESOURCE ACTIVITIES INPUTS Job analysis Orientation Training Development Career planning Perform evaluation Compensation Union management relations Assessment Organizational practices Labor market growth Equal employment laws Immigration and Naturalization Service rules Other legal constraints Credential distortion Ethical considerations SELECTION PROCES Human rsource plans Recruits
Urgensi Seleksi • Kinerja manajer tergantung pada bawahan • Penyaringan penting terkait dengan biaya • Implikasi legal
Hiring decision Step 8 Realistic job previews Step 7 Supervisory interview Step 6 Medical evaluation Step 5 References and background checks Step 4 Selection interview Step 3 STEPS IN THE SELECTION PROCESS Employment tests Step 2 Preliminary reception of applications Step 1
Kriteria Seleksi • Pendidikan formal • Pengalaman/kinerja masa lalu • Karakteristik-karakteristik fisik • Karakteristik pribadi dan tipe kepribadian
Pemilihan Teknis Seleksi • Validitas (Validity) : Predictor & Criterion • Keandalan (reliability) : Stabil dan Konsisten • Biaya (Cost) • Kemudahan pelaksanaan
Teknis-teknis Seleksi • Formulir lamaran (application forms) • Rekomendasi dan pengecekan referensi • Wawancara pekerjaan • Tes-tes seleksi
Formulir Lamaran Berfungsi sebagai catatan aplikasi kepegawaian dan sebuah cara untuk menelusuri karakteristik pelamar terkait dengan lowongan yang akan datang
Kegunaan Formulir • Landasan bagi wawancara pekerjaan • Verifikasi untuk pengecekan referensi • Memberikan catatan personalia • Alat penyaring untuk penilaian global
Keterbatasan Formulir • Prosedur seleksi yang impersonal • Informasi terbatas • Informasi yang bias • Bersifat subyektif dan kendala situasional • Interpretasi pengamat terhadap bias pengamat
Rekomendasi & Pengecekan Referensi Jenis Informasi yang diperoleh : • Riwayat pendidikan & pekerjaan • Karakter & kompetensi antar pribadi • Kemampuan melaksanakan pekerjaan • Keinginan perusahaan terdahulu • TUJUAN : • Verifikasi pernyataan pelamar • Prediktor keberhasilan
Wawancara pekerjaan Menghimpun informasi bagi pembuatan keputusan seleksi
Tujuan Wawancara • Mendapatkan informasi tentang pelamar • Menjual perusahaan • Memberikan informasi tentang perusahaan • Menjalin persahabatan
Landasan psikologis wawancara • Motivasi pelamar • Hambatan komunikasi • Bias pewawancara • Masa lalu adalah petunjuk bagi masa depan
Isi wawancara • Pencapaian akademik • Kualitas pribadi • Pengalaman kerja • Kemampuan antar pribadi • Orientasi karir
Kesalahan dalam wawancara • Bias pribadi (halo effect) • Leading question • Contrast effect
Langkah wawancara efektif • Perencanaan wawancara • Penjalinan hubungan • Melontarkan pertanyaan • Menutup wawancara • Menelaah wawancara
Tes-tes Seleksi Alat untuk memperoleh sampel perilaku yang terstandarisasi
Jenis-jenis Tes • General Intellegence Test • Psychological Test • Knowledge Test • Performance Test • Achievement Test • Aptitude Test
Keunggulan Tes Seleksi • Meningkatkan akurasi dalam seleksi • Alat yang objektif dalam penilaian • Informasi kebutuhan karyawan
Elemen Aktivitas Seleksi • Penentuan tujuan organisasi • Mendesain pekerjaan-pekerjaan • Pengukuran kesuksesan pekerjaan • Spesifikasi pekerjaan
Faktor yang mempengaruhi kecermatan proses seleksi • Konsekuensi seleksi yang salah harus dipertimbangkan • Kebijakan perusahaan dan sikap manajemen • Lama periode masa percobaab
Faktor yang mempengaruhi kecermatan proses seleksi • Waktu yang tersedia • Pendekatan yang berbeda untuk seleksi • Sektor ekonomi, individu dikaryakan