300 likes | 565 Views
4. METODE PENGHITUNGAN PENCEMAR. anna.ida3@gmail.com. Masih ingat... Residence time. Flushing time. Waktu yang dibutuhkan untuk mengganti akumulasi air tawar yang ada di muara oleh debit sungai Waktu yang dibutuhkan untuk menggakti akumulasi volume air melalui volume influx.
E N D
4. METODE PENGHITUNGAN PENCEMAR anna.ida3@gmail.com
Masih ingat... Residence time Flushing time • Waktu yang dibutuhkan untuk mengganti akumulasi air tawar yang ada di muara oleh debit sungai • Waktu yang dibutuhkan untuk menggakti akumulasi volume air melalui volume influx
Faktor yang mempengaruhi flushing time : • Debit air sungai • Pasang surut • Kecepatan angin • Stratifikasi percampuran • Topografi
the flushing time is defined as the time needed to drain a volumeV through an outlet A with current velocity v Freshwater fraction (Tomczak, 2000) • Steady state pollutant from point sources without reaction looses or gains
-contoh- • Diketahui :
requirement of a complete survey of the salinity distribution in the estuary • starts from the concept that a sea water volume VT enters the estuary with the rising tide • while a freshwater volume VR enters the estuary during a tidal cycle (rising and falling tide) Tidal prisma
It assumes that the salt water volume VT is completely mixed with the fresh water volumeVR at high tide, and that the combined volume VT + VR representing the mixture leaves the estuary during the falling tide (Tomczak, 2000)
the salinity of the salt water brought in by the rising tide is S0, the salinity S* of the mixed water in the volumeVT + VR is easily calculated from : S* = S0VT / (VT + VR) the fresh water fraction f* = (S0 - S*) / S0 = 1 - S*/S0
flushing time tF = (f*V) / R tF = T V / (VT + VR)
Polutan Konservatif Vs Non Konservatif Bagaimana konservatif itu ?
Polutan konservatif Konsentrasinya dapat tidak berubah terhadap waktu • Polutan yang komponen senyawanya tidak mengalami perubahan : • tidak terdegradasi • tidak hilang karena pengendapan • tidak hilang karena penguapan atau akibat aktivitas lainnya
Polutan konservatif • Contoh : • Logam berat Hg, Cu, Cd, Zn, Pb, dll • Pestisida • Deterjen • Hidrokarbon (HC) • Konsentrasi akan mengalami pengurangan : • Bila terjadi pengenceran • Adanya difusi turbulen Difusi akibat perbedaan salinitas
Polutan non konservatif Polutan yang senyawa penyusunnya mudah terurai dan berubah bentuk didalam suatu badan perairan • Senyawa-senyawa organik : • Karbohidrat • Lemak • Protein Mudah terlarut menjadi zat-zat anorganik oleh mikroba
Metode Storet • Metoda untuk menentukan status mutu air • Dapat diketahui parameter-parameter yang telah memenuhi atau melampaui baku mutu air • Prinsipnya adalah membandingkan antara data kualitas air dengan baku mutu air yang disesuaikan dengan peruntukkannya guna menentukan status mutu air
Cara untuk menentukan status mutu air adalah dengan menggunakan nilai dari US_EPA
Jumlah negatif dari seluruh parameter dihitung dan ditentukan status mutunya dari jumlah skor yang didapat dengan menggunakan sistem nilai
Beban Pencemar dan Kapasitas Asimilasi • Beban pencemaran = jumlah suatu unsur pencemar yang terkandung dalam air atau limbah • Dihitung berdasarkan pengukuran langsung debit sungai dan kosentrasi parameter yang diukur
Kapasitas asimilasi = kemampuan badan air dalam menerima beban pencemar, tanpa menyebabkan terjadinya penurunan kualitas air yang ditetapkan sesuai peruntukannya • Kemampuan badan air dalam menetralisir atau membersihkan sendiri (self purification) terhadap beban pencemar sampai kondisi tidak tercemar
Nilai kapasitas asimilasi : membuat grafik hubungan antara konsentrasi parameter limbah dengan beban pencemar Selanjutnya dianalisis dengan cara memotongkannya dengan garis baku mutu
Analisis regresi menggunakan parameter beban pencemar sebagai peubah bebas (independent) dan parameter konsentrasi pencemar sebagai peubah tak bebas (dependent) Y= a +bx y = Parameter konsentrasi pencemar di estuari x = Nilai parameter beban pencemar dari sungai a = Intersep/perpotongan dengan sumbu tegak (nilai tengah/rataan umum) b = Kemiringan/gradient (koefisien regresi untuk parameter di perairan)
-contoh- (Sembel, 2012)
Metode Neraca Massa • Fungsi : • Menentukan konsentrasi rata-rata sumber pencemar point sources dan non point sources • Menentukan persentase perubahan laju alir atau beban polutan (Widyastuti)
http://www.colourbox.com/image/the-word-to-be-continued-on-film-strip-image-5643556http://www.colourbox.com/image/the-word-to-be-continued-on-film-strip-image-5643556