200 likes | 364 Views
Pengalaman FK UGM dengan Program CCHC. Yogyakarta, 12 Juli 2012 http://rossisanusi.wordpress.com. Sedikit Sejarah. 1946 – FK didirikan ; 1949 – UGM didirikan 1963 – sistem semester ( studi terpimpin )
E N D
Pengalaman FK UGM dengan Program CCHC Yogyakarta, 12Juli2012 http://rossisanusi.wordpress.com
SedikitSejarah • 1946 – FK didirikan; 1949 – UGM didirikan • 1963 – sistem semester (studiterpimpin) • 1974 – kerjasamadgn Rockefeller Foundation CCHC (Comprehensive Community Health Curriculum) & pengiriman staff ke LN • 1974-1978: S3 PendidikanKedokteran; DisertasittgEfektivitas MEU di AS & Canada
1985 – 1993: Ketua CCHC, KaBag IKM & Ka “BPK” (?) • Penerapan“PBL”di Program CCHC • Kerjasamadgn Ford F., IDRC, Nuffic, dsb • FK UGM anggotajejaring international FK Community Oriented: Suez Canal Univ, MacMaster Univ., Maastricht, dll yang sedangmenerapkan PBL. • PBL ygdimodifikasidiadopsi FK UGM & CMS • 1993 - ?
CCHC (1985-1993) KerangkaKonsep: • Perjalanan Alamiah Penyakit Tujuan Belajar: memahami dasar PKP & PKM • SiklusPenelitianEpidemiologik Tujuan Belajar: memahami strategi rasional-emperikal untuk merubah perilaku tenaga kesehatan & anggota masyarakat
PerjalananAlamiahPenyakit Prevensi Primer Prevensi Sekunder Prevensi Tersier Mulai ResTi Mulai Sakit Sembuh/ Mati/Cacat Mulai Simptomatik Pengendalian Agent & Lingkungan D&R Kasus ResTi D&R Kasus A-Simptomatik D&R Kasus Simptomatik Rehabilitasi Deteksi: Anamnesis, PemeriksaanFisik, Lab Dasar & Dx/DDx Respons: Terapi/TerapiPendahuluan, Penyuluhan, Merujuk & IntervensiPrev I & II
Pelaksanaan: • Semester Ganjil– di kampus (kelompoktutorial untuk menelaah makalah penelitian dan menyiapkan penelitian replikasi). Semester Genap– dilapangan (pengumpulan data sekunderdan primer diPusKesMas, DinKes, pendudukdsb) & dikampus (analisis, kesimpulan & rekomendasi). Setiap angkatan melalui keempat langkah penelitian epidemiologik sejumlahpenyakit prioritas menular & non-menular.
Contoh: BBLR PenyakitPrioritas? • PeningkatanKesakitandanKematianbayidananak: a. Resikokematian BBL 2000-2499 4 X > BBL 2500-2999 10X > BBL 3000-3499 b. ResikoDiare & ISPA >>
PeningkatanResikoStunting. a. 40% perempuan Asia-Tenggara BB < 45kg dan TB < 145cm. b. Padausia 17-19 th Rata2 BB < 5kg dan Rata2 TB < 5cm.
Penurunanperkembangan mental & fisik. a. Padausia 4 th Rata2 IQ: BBL 737 – 2000gr: 94 2000 – 2500gr: 100 2500 – 3000gr: 103 b. Padausia 15 th: kekuatangenggamantangan 2 – 3kg <
PeningkatanResikoPenyakitMenahunpadawaktudewasa (penyakitjantungiskemik, hipertensi, stroke, penyakitparuobstruktif, dan diabetes). Penelusuranlebihlanjut: The foetal origins of disease hypotheses (The Barker Hypothesis, The Foetal Programming Hypothesis)
Pengendaliannya? • PKP & PKM yang sesuaidgntahapperjalananalamiahpenyakitnya • Penelitian Epidemiologik: a.Surveilans Kasus, Agent & Lingkungan b. Penelitian Korelasi c. Penelitian efikasi d. Evaluasi Program
Pencegahan I BBLR • Subyek penelitian:WUS DesaSiagaatau WUS yang mengunjungi UPTD (termasuk Unit Swasta). • Surveilans Kasus WUS ResTi & Korelasi FR-Penyakit: 1. FR Internal (meningkatkankerentanan): a. St Gizi: BMI <18.5; defisiensimikronutrien b. St Antropometrik: TB <145cm c. St Reproduksi: “4 Terlalu” d. St Imunitas. 2. FR External (meningkatkanpemaparan): a. LingkunganBiologis: orang kontak (e.g., TB, PMS), Vektor (e.g., Malaria) b. LingkunganFisik (e.g., kecacingan, TB, Malaria). c. LingkunganPsikoSos (gayahidup, pendapatan, KAP)
Efikasi Intervensi 1. Internal (utkmenurunkankerentanan): a. Tambahmakanan, mikronutrien. b. – c. KB. d. Imunisasi. 2. External (utkmenurunkanpemaparan): a. Pengobatan orang kontak, Pengendalianvektor. b. PSN, PerbaikanLingkunganRumah/TempatKerja/Sekolah. c. Modifikasigayahidup, peningkatanpendapatan, pendidikan/penyuluhan.
Evaluasi Program Output: Jumlah (%) WUS ygdilayaniper UPTD atauDesaSiaga. Outcome: DistrBuMildgnIUGR MeanatauRateBuMildenganIUGR per UPTD atauDesaSiaga.
Pencegahan II BBLR • Subyek Penelitian:WaMil ygmengunjungi UPTD (KlinikPelayanan Ante-Natal). • Surveilanskasus WaMil dgnIUGR. • Intervensi:Tambahmakanan & mikronutrien, pengobataninfeksi, penyuluhan.
Evaluasi Program: Output:Jumlah (%) WaMil ygdilayani/UPTD. Outcome: DistrWaLin ygmelahirkanbayiBBLR; dan, MeanatauRate WaLIN ygmelahirkanbayiBBLR per UPTD atauDesaSiaga.
Pencegahan III BBLR • Subyek Penelitian:WaLin ygbersalindanbayiygdilahirkan di UPTD (KlinikBersalin). • Surveilans:Distribusi kasusBBLR. • Evikasi Intervensi:Penatalaksanaankasus BBLR.
Evaluasi: Output: Jumlah (%) WaMil danbayiBBLR ygdilayani/ UPTD. Outcome: DistrWaLin ygmelahirkanbayiBBLR ygmeninggal(atauBayi BBLR ygmeninggal); dan, MeanatauRate WaLin ygmelahirkanbayi BBLR ygmeninggal(ataubayi BBLR ygmeninggal) per UPTD atauDesaSiaga.