180 likes | 877 Views
MENGENAL PIRIT. PIRIT. Pirit adalah zat yang hanya ditemukan di tanah di daerah pasang surut saja . Zat ini dibentuk pada waktu lahan digenangi oleh air laut yang masuk pada musim kemarau .
E N D
PIRIT • Piritadalahzat yang hanyaditemukanditanahdidaerahpasangsurutsaja. Zatinidibentukpadawaktulahandigenangioleh air laut yang masukpadamusimkemarau. • Pada saat kondisi lahan basah atau tergenang, pirit tidakberbahayabagitanaman. Akantetapi, bilaterkenaudara(teroksidasi), piritberubahbentukmenjadizatbesidanzatasambelerang yang dapatmeracunitanaman. Piritdapatterkenaudaraapabila: • Tanah pirit diangkat ke permukaan tanah (misalnya padawaktumengolahtanah, membuatsaluran, ataumembuatsurjan). • Permukaan air tanah turun (misalnya pada musim kemarau). • Masuknya oksigen melalui pori-pori atau retakan tanah, bekas akar tanaman, • Bahkan melalui aliran air yang masuk serta permukaan air tanah turun (misalnya pada musim kemarau).
PembentukanPirit • Padadaerah yang terjadiintrusi air laut yang membawasenyawa-senyawabelerang (S) dimanakandungan S dalam air lautsangattinggikuranglebih 885 ppm (RahutomodanSutarta, 2001). Secaraumummekanismepembentukanpiritdenganbesi (III) oksidaadalahsebagaiberikut Fe2O3(s) + 4SO42- +8CH2O +1/2 O2-------- 2FeS2(s) + 8HCO3- + 4H2O Dent (1986) menjelaskanbahwapembentukanpiritdibutuhkankondisisebagaiberikut : • Kondisilingkunganpadaposisianaerob, kondisiinisangatdibutuhkanuntukmerubah Sulfur dalambentuksulfatmenjadi Sulfur bentuksulfida. • TersedianyasumberSulfatterlarut, inibiasanyaberasaldari air lautatauasosiasidengangroundwaters yang kayaakansulfat. • BahanOrganik, diperlukansebagaisumberenergidarimikroorganismepereduksisulfat. SO42- + 2 CH2O ------------- H2S + 2 HCO3- • TerdapatsumberBesi, umunyabesiberasaldaritanahatausedimen. • Waktu
OksidasiPirit • Piritstabilpadakondisitanahreduksiatau anaerobic, namunapabilakondisiiniberubahmenjadiaerobikakibattindakandrainasebaiksecarasengaja (artificial) maupunsecaraalamiakibatpenurunanmuka air tanah.,makaakanmenghasilkankondisikemasamantanahsangattinggi (pH sangatrendah). Oksidasipiritpadatanahsulfatmasamterjadipadabeberapatingkat yang melibatkanproseskimiadanmikrobiologi. • Oksigenterlarutsecaraberlahanbereaksidenganpiritmenghasilkanbesi (II), sulfatatau sulfur elementer. FeS2+ ½ O2 + 2H+ -----------Fe2+ + 2S + H2O • Oksidasi Sulfur olehoksigensangatlambat, namunmungkindapatdikatalisolehbakteri autotrophic pada pH mendekatinetral. 2S + 3/2O2 +H2O ----------- SO4-2 + 2H+ • Prosesasidifikasidapatterjadiakibatprosesoksidasikimiadarisenyawabesimonosulfide. 2FeS +9/2O2 + (n+2)H2O -----------Fe2O3.nH2O + 2SO42- + 4H+ • Padakondisi pH dibawah 4 kelarutan Fe3+meningkatkondisiiniakanterjadioksidasipiritsecaracepat. FeS2+ 2Fe3+ ---------- 3Fe2+ + 2S • Secaralengkapreaksioksidasipiritoleh Fe(III) sebagaiberikut : FeS2+14Fe3+ + 8H2O ------------ 15Fe2+ + 2SO42- + 16 H+
Siklus Pirit Proses Oksidasi Pirit • 2 FeS2 + 7 O2 + 2 H2O 2 Fe2+ + 4 H2SO4 Asam sulfur (SO4) + komponen logam besi (Fe) Menurunkan pH, salinitas tinggi dan logam beracun alumuniun (Al), mangan (Mn). Menghambat kehidupan tanaman dan organisme Kadar Al, Fe, Mn dan SO4 sangat tinggi dan terjadi kekahatan unsur P, Cu, Zn dan B. • outotroph bacteria (Thiobacillus ferroxidants), • Thiobacillus oxidizes Fe2+ to Fe3+ Unsur Besi Fero (Fe2+) akan mengikat oksigen menjadi unsur besi Feri (Fe3+) yang merupakan endapan pada dasar air atau tanah dengan warna kuning sampai kuning kecoklatan (yellow boy). Kondisi air dan tanah yang asam tersebut akan sangat besar kemungkinannya untuk melarutkan beberapa mineral logam berat (Cu, Zn, Pb, Cd) yang mana logam berat tersebut sangat beracun bagi manusia, biota dan tumbuhan lainnya. Acid Sulphate Soil
DAMPAK KEMASAMAN TANAH PD TANAMAN • Kerusakanseltanamansecaralangsungakibatpeningkatan ion H + • Penurunankonsentrasikation Ca, Mg dan K • Terhambatnyapertumbuhanakarsertaserapan air dannutrisi. • PenurunanketersediaanP (fiksasi P) • Meningkatnyakonsentrasimikronutrien yang besifattoksikbagitanaman (Fe, Al, Cu,). • MenghambataktivitasMycorrhiza, Fiksasi Nitrogen
Tanda-tanda morfologi akar tanaman yang mengalami keracunan Al adalah sebagai berikut: • Membesarnya akar, sehingga garis-tengahnya menjadi lebih besar dari biasanya. Akar menjadi lebih pendek dan kaku seperti kawat. • Akar mudah patah • Membengkaknya ujung-ujung akar • Akar tanaman tidak dapat berfungsi dengan sempurna dalam menyerap air dan unsur hara (pengaruh tidak langsung).
Ciri-ciritingginyakadarbesidalamtanah: • Tampak gejala keracunan besi pada tanaman • Adalapisansepertiminyakdipermukaan air • Ada lapisan merah di pinggiran saluran. Gejala keracunan zat besi pada tanaman: • Dauntanamanmenguningjingga • Pucukdaunmengering • Tanamannyakerdil • Hasiltanamanrendah.
GEJALA ADANYA BELERANG (S) YANG TINGGI • Belerangmenyebabkan air tanahmenjadiasam, bahkanlebihasamdaripadacuka. Akibat yang ditimbulkanadalah: • Tanamanmudahterserangpenyakit • Hasilpanenrendah • Tanamanlebihmudahkenakeracunanbesi.
Mengenaladanyapiritdalamtanah Pirit di dalam tanah dapat ditandai dengan: • Adanyarumputpurunataurumputbulubabi, menunjukkanadapiritdidalamtanah yang telahmengalami kekeringan dan menimbulkan zat besi danasambelerang. • Bongkahtanahberbecakkuningjeramiditanggulsaluran atau jalan, menunjuk kan adanya pirit yang berubahwarnamenjadikuningsetelahterkenaudara. • Adanyasisa-sisakulitatau ranting kayu yang hitamsepertiarangdalamtanah. Biasanyadisekitamyaadabecakkuningjerami. • Tanah berbau busuk (seperti telur yang busuk), makazatasambelerangnyabanyak. Air ditanahtersebutharusdibuangdenganmembuatsalurancacingdandigantidengan air barudari air hujanatausaluran.
Mengukurkedalamanpirit Galilubangsedalam 75 cm ataulebih. • Ambillah gumpalan tanah mulai dari kedalaman 10 cm, 20 cm, 30 cm, danseterusnyasampaikebagianbawah. • Gumpalan tanah tersebut ditandai dan dicatat sesuaidenganasalkedalaman. • Setiapgumpalantanahditetesi air Hidrogenperoksida (H2O2). Bilakeluarbuihmeledak-ledakmenunjukkanadanyapiritdalamtanahtersebut. Dan diamati pH nyaapabila pH nya < 2, makaadapiritdidalamtanahtsb. Cara lain dengan menyimpan gumpalan tanah tadi di tempat teduh. Diamati setelah 3 minggu, jika ada becakwarnakuningjerami, makatanahtersebutmengandungpirit. Cara inidiulangsedikitnyadi 20 tempatuntuksetiaphektar lahan, guna memastikan kedalaman piritnya. Sehinggasewaktumengolahtanah, pirittidakteroksidasi, karenadapatmeracunitanaman.