190 likes | 512 Views
PENDIDIK DAN PESERT A DIDIK. PROSES PENDIDIKAN sbg INTERAKSI SOSIAL. PENDIDIK. PESERTA DIDIK. INTERAKSI EDUKATIF. A. PENDIDIK. 1.PENDIDIK DALAM LINGKUNGAN KELUARGA
E N D
PROSES PENDIDIKAN sbgINTERAKSI SOSIAL PENDIDIK PESERTA DIDIK INTERAKSI EDUKATIF Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
A. PENDIDIK 1.PENDIDIK DALAM LINGKUNGAN KELUARGA • Pendidikdalamlingkungankeluargaadalahindi-viduatausekelompokindividu yang berkeduduk-an sbgorangtuaatausaudaradaripesertadidik, khususnya ayah & ibu. • Syarat yang harusolehpendidikdalamkeluargaadalahdewasadanberwibawa. • Pendidikdalamkeluargamelakukantugasnyakarenatanggungjawab moral.
Proses pendidikan dlm lingkungan kelurga bersifat informal artinya berlangsung dalam suasana yang tidak tidak terikat oleh materi, waktu, metoda, dst. • Materi pendidikan dalam keluarga adalah : • pendidikan budi pekerti • pendidikan sosial • pendidikan keterampilan
2. PENDIDIK PADA LEMBAGAPENDIDIKAN FORMAL • Pendidik pada lembaga formal yaitu guru, dosen, dan konselor merupakan pendidik karena profesi. Dengan demikian tidak setiap orang dapat menjadi pendidik pada pada lembaga ini. • Ada seperangkat persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi pendidik pada lembaga pendidikan formal, yaitu : kualifikasi akademik, kompetensi, dan sertifikasi. Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
PROFESIONALISME PENDIDIKPADA LEMB. PEND. FORMAL KOMPETENSI PEDAGOGIK KUALIFIKASI AKADEMIK KOMPETENSI KEPRIBADIAN PENDIDIK PADA LEMBAGA PEND. FORMAL KOMPETENSI KOMPETENSI SOSIAL SERTIFIKASI KOMPETENSI PROFESIONAL
KUALIFIKASI AKADEMIK PENDIDIK • Pendidik pada lembaga pend. anak usia dini sampai dengan SMTA wajib memiliki kualifikasi akademik minimal sarjana S1 atau program diploma empat (D4). • Pendidik pada program sarjana harus memiliki kualifikasi akademik minimal magister (S2). • Pendidik pada program magister harus memiliki kualifikasi akademik doktor (S3).
KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Memahamikarakteristikpesertadidikdariaspekfisik, sosial, moral, kultural, emosional, danintelektual. 2. Memahamilatarbelakangkeluargadanmasyarakatpesertadidikdankebutuhanbelajardalamkontekskebhinekaanbudaya. 3. Memahamigayadankesulitanbelajarpesertadidik. 4. Memfasilitasipengembanganpotensipesertadidik.
KOMPETENSI PEDAGOGIK(lanjutan) 5. Menguasaiteoridanprinsipbelajarsertapembelajaran yang mendidik. 6. Mengembangkankurikulum yang mendorongketerlibatanpesertadidikdalampembelajaran. 7. Merancangpembelajaran yang mendidik. 8. Melaksanakanpembelajaran yang mendidik. 9. Mengevaluasiprosesdanhasilpembelajaran.
KOMPETENSI KEPRIBADIAN 1. Menampilkandirisebagaipribadi yang mantap, stabil, dewasa, arif, danberwibawa. 2. Menampilkandirisebagaipribadi yang berakhlakmuliadansebagaiteladanbagipesertadidikdanmasyarakat. 3. Mengevakuasikinerjasendiri. 4. Mengembangkandirisecaraberkelanjutan.
KOMPETENSI SOSIAL 1. Berkomunikasisecaraefektifdanempatikdenganpesertadidikdan pihak2 yang terkait. 2. Berkontribusiterhadappengembanganpendidikandisekolahdanmasyarakat. 3. Berkontribusiterhadappengembpendidikanditingkatlokal, regional, nasional, dan global. 4. Memanfaatkanteknologiinformasiuntukberkomunikasidanmengembangkandiri.
KOMPETENSI PROFESIONAL 1. Menguasaisubstansibidangstudidanmetodologikeilmuannya. 2. Menguasaistrukturdanmaterikurikulumbidangstudi. 3. Menguasaidanmemanfaatkanteknologiinformasi & komunikasidalampembelajaran. 4. Mengorganisasikanmaterikurikulumbidangstudi. 5. Meningkatkankualitaspembelajaranmelaluipenelitiantindakankelas.
3. PENDIDIK PADA LEMBAGAPENDIDIKAN NONFORMAL • Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yg memerlukan layanan pendidikan yg berfungsi sbg pengganti, penambah, dan atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan sepanjang hayat (Pasal 26 ayat 1 UU No. 2 Tahun 2003
Penyelenggaraan pendidikan nonformal tidak didasarkan aturan-aturan yang sangat ketat sebagaimana penyelenggaraan pendidikan formal. Oleh karena itu syarat untuk menjadi pendidik pada lembaga pendidikan formal tidak seketat syarat untuk menjadi pendidik pada lembaga pendidikan formal. • Kemampuan yang diharapkan dimiliki oleh pendidik pada lembaga ini tergantung dari macam pendidikan yang diselenggarakan.
B. PESERTA DIDIK 1. Hakikat Peserta Didik Peserta didik merupakan individu atau seke-lompok individu yang menjalani proses pendi-dikan agar terjadi perubahan-perubahan pada diri mereka sesuai dengan kualifikasi yang diharapkan. Syarat untuk menjadi pendidik tergantung dari jenis lembaga dan satuan pendidikan di mana peserta didik menjalani proses pendidikan Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
2. Karakteristik Peserta Didik Secara umum peserta didik memiliki karakteristik sbb.: a. Peserta didik memiliki berbagai potensi. b. Peserta didik merupakan individu-individu yang sedang berkembang. c. Peserta didik yg satu memiliki perbedaan- perbedaan dg peserta didik lainnya. d. Peserta didik membutuhkan perhatian dan perlakuan yang manusiawi.
Karakteristik Peserta Didik(lanjutan) e. Pesertadidikmerupakanindividu yang aktifdankreatif. f. Pesertadidikmemilikiberbagaikebutuhan. Designed by Kuntjojo, UNP Kediri