90 likes | 266 Views
Identifikasi dan Karakterisasi Sel. Dlm tubuh mamalia tdpt lebih dari 200 jenis sel yg berbeda. Secara umum dpt digolongkan dlm 5 jenis jaringan: 1. Jar epitel. Tdpt bbrp jenis sel epitel tgtg fungsinya: pelindung (kulit), absorbsi, sekresi.
E N D
Dlm tubuh mamalia tdpt lebih dari 200 jenis sel yg berbeda. Secara umum dpt digolongkan dlm 5 jenis jaringan: 1. Jar epitel. Tdpt bbrp jenis sel epitel tgtg fungsinya: pelindung (kulit), absorbsi, sekresi. 2. Jar ikat, meliputi: tulang (osteoblast), rawan (chondroblast) , lemak (adipocyte). Fibroblast yg perkembangannya cepat adlhpd j I longgar dibwah epitel dan mengisi ruangan antara organ dan jaringan.
3. Darah, tdr beberapa tipe sel yg berfungsi utk transport oksigen (eritrosit), reaksi inflamasi (granulocyte, monocyte, macrophage), serta respon imun (limfosit) 4. Jar Saraf, tdr sel saraf (neuron) sbg penyalur informasi ke seluruh tubuh & beberapa tipe sel sensoris. 5. Otot, tdr bbrp tipe sel otot ( lurik, polos, jantung)
Pd kuljar hewan yg banyak digunakan adlh sel fibroblast atau sel epitel krn sel-sel tsb mempunyai kemampuan utk tumbuh dan melekat pd petridish. Khususnya fibroblas embrio krn dpt tumbuh cepat dlm kondisi in vitro pd komposisi media yg sesuai • Kuljar utk kepentingan khusus spt produksi enzim, virus, dll perlu identifikasi dan karakterisasi cell line dgn ketat. • Karakterisasi cell line diperlukan utk: • Melihat hub antara kultur dan jaringan asal • Memantau ketidakstabilan cell line yg mungkin muncul • Evaluasi kemungkinan tjd kontaminasi silang • Identifikasi cell line-hybrid
Teknik yg paling mudah digunakan scr lgs utk identifikasi sel adalah pengamatan morfologi. Identifikasi dgn cara ini dipengaruhi oleh: • Kondisi kultur • Perubahan substrat • Komposisi medium • Evaluasi Kultur Sel (identifikasi dan karakterisasi) dilakukan dgn pengamatan: • Lgs dibawah mikroskop (morfologi sel) • Pewarnaan Giemsa • Analisis kromosom