510 likes | 1.86k Views
PRESENTASI PROPOSAL TESIS. Moch Suprihanto Q 100070749 Ungaran 3. JUDUL TESIS. PENGELOLAAN LABORATORIUM TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SEKOLAH UNGGUL; STUDI KASUS SMK TEXMACO SEMARANG. Alasan Pemilihan Judul. Peneliti merupakan guru teknik komputer jaringan.
E N D
PRESENTASI PROPOSAL TESIS Moch Suprihanto Q 100070749 Ungaran 3
JUDUL TESIS PENGELOLAAN LABORATORIUM TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SEKOLAH UNGGUL; STUDI KASUS SMK TEXMACO SEMARANG
Alasan Pemilihan Judul • Peneliti merupakan guru teknik komputer jaringan. • Peneliti ingin mengetahui cara pengelolaan laboratorium teknik komputer jaringan • Sepengetahuan peneliti, belum ada peneliti lain yang meneliti tentang pengelolaan laboratorium teknik komputer jaringan
Tempat Penelitian • SMK Texmaco Semarang Jl. Raya Mangkang KM.16 Semarang telp. (024)8661966
Alasan Pemilihan Tempat • SMK pertama di kota Semarang yang membuka program keahlian Teknik Komputer Jaringan. • Beberapa kali meraih juara lomba ketrampilan siswa (LKS) di bidang lomba networking, Animasi serta Web Design yang diadakan oleh Dinas Pendidikan, bahkan pada LKS tingkat Jawa Tengah bidang lomba networking tahun 2009 SMK Texmaco Semarang meraih juara pertama dan berhak mewakili propinsi Jawa Tengah untuk mengikuti LKS tingkat Nasional. • Memiliki Laboratorium TKJ yang baik.
Fokus Penelitian • Bagaimana pengelolaan laboratorium program keahlian teknik komputer jaringan di SMK Texmaco Semarang Kota Semarang ? • Bagaimana karakteristik pengelolaan laboratorium program keahlian teknik komputer jaringan di SMK Texmaco Semarang Kota Semarang ?
Tujuan Penelitian • Untuk mendeskripsikan pengelolaan laboratorium program keahlian teknik komputer jaringan di SMK Texmaco Semarang Kota Semarang? • Untuk mengetahui karakteristik pengelolaan laboratorium program keahlian teknik komputer jaringan di SMK Texmaco Semarang Kota Semarang?
Manfaat Penelitian • Sebagai umpan balik bagi pengelola laboratorium teknik komputer jaringan tentang pengeloaan laboratorium sebagai bahan evaluasi terhadap pengelolaan laboratorium yang telah dilaksanakan. • Sebagai masukan bagi pengelola laboratorium teknik komputer jaringan tentang pengelolaan laboratorium yang baik
KAJIAN PUSTAKA • Menurut Suharsimi Arikunto (2008:6) fungsi manajemen atau pengelolaan adalah: 1. merencanakan, 2. mengorganisasikan, 3. mengarahkan, 4. mengkoordinasikan, 5. mengkomunikasikan dan 6. mengawasi atau mengevaluasi. • Laboratorium (disingkat lab) adalah tempat riset ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiah dilakukan. Laboratorium biasanya dibuat untuk memungkinkan dilakukannya kegiatan-kegiatan tersebut secara terkendali. Laboratorium ilmiah biasanya dibedakan menurut disiplin ilmunya, misalnya laboratorium fisika, laboratorium kimia, laboratorium biokimia, laboratorium komputer, dan laboratorium bahasa. (Wikipedia.org:2009).
Menurut Suharsimi Arikunto (2008:307) Pengelolaan prasarana ruang laboratorium meliputi; perencanaan ruang laboratorium, organisasi prasarana ruang laboratorium, koordinasi prasarana ruang laboratorium, pelaksanaan prasarana ruang laboratorium dan pengendalian prasarana ruang laboratorium. • Teknik Komputer Jaringan merupakan suatu Program Keahlian dalam bidang Jaringan Komputer dan Aplikasinya dimana dasar ilmu yang dipelajarinya adalah menginstalasi perangkat komputer personal dan menginstall sistem operasi dan aplikasi; menginstalasi dan mengkonfigurasi perangkat jaringan lokal (Local Area Network); merancang sistem keamanan jaringan, menginstalasi dan mengkonfigurasi perangkat jaringan berbasis luas (Wide Area Network); merancang bangun dan mengadministrasi jaringan berbasis luas
Penelitian Terdahulu • Beni Suprapto (1980/1981) dari BP3K Departemen Pendidikan dan Kebudayaan melakukan penelitian. Beberapa kesimpulan dari studi ini antara lain: a) di dalam menyiapkan alat-alat untuk praktikum masih banyak dibebankan kepada guru bidang studi (± 91%), sedang yang disiapkan oleh laboran hanya ± 9%; hal ini dirasakan bahwa beban guru dirasa berat sebab selain tugasnya untuk mempersiapkan alat praktikum, ia harus membimbing praktikum, memberikan teori dan memeriksa hasil evaluasi, laporan praktium, dan hasil pekerjaan rumah.
Cara Meneliti • Orientasi • Perencanaan • Pengumpulan Data • Penggunaan dan Pengolahan data • Sintesa dan Interpretasi data • Evaluasi dan Follow up
METODE PENELITIAN • Pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dalam bentuk studi kasus • obyek penelitian adalah hal-hal yang berkaitan dengan pengelolaan laboratorium teknik komputer jaringan SMK Texmaco Semarang di kota Semarang. Penelitian dilakukan pada bulan April - Juni 2009. • Dalam hal ini peneliti bertindak sebagai instrumen sekaligus pengumpul data, dan fungsinya sebagai pendukung tugas penelitian sebagai instrumen. Dengan demikian kehadiran peneliti diketahui statusnya sebagai peneliti oleh subyek atau informan.
Data yang dikumpulkan dalam penelitan ini adalah data primer, yaitu data diperoleh langsung dari objek penelitian. Data ini meliputi pelaksanaan pengelolaan laboratorium teknik komputer jaringan yang dilakukan pengelola laboratorium teknik komputer jaringan di SMK Texmaco Semarang • Teknik pengumpulan data; Wawancara, Observasi dan dokumentasi
Teknik Analisis Data • Reduksi Data • Penyajian Data • Penyajian Data
Reduksi Data • Reduksi data sebagai suatu proses pemilihan, memfokuskan pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data mentah/kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan
Penyajian Data • Penyajian data merupakan proses pemberian sekumpulan informasi yang sudah disusun yang memungkinkan untuk penarikan kesimpulan.
Penarikan Kesimpulan/Verifikasi • Pada penelitian kualitatif, verifikasi data dilakukan secara terus menerus sepanjang proses penelitian dilakukan . Sejak pertama masuk ke lapangan dan selama proses pengumpulan data, peneliti berusaha untuk menganalisis dan mencari makna dari data yang dikumpulkan, yaitu mencari pola tema, hubungan persamaan, hipotesis dan selanjutnya dituangkan dalam bentuk kesimpulan tentatif. • Dalam tahapan untuk menarik kesimpulan dari kategori-kategori data yang telah direduksi dan disajikan untuk selanjutnya menuju kesimpulan akhir mampu menjawab permasalahan yang dihadapi. Tetapi dengan bertambahnya data melalui verifikasi secara terus menerus, maka diperoleh kesimpulan yang bersifat grounded.
Uji Keabsahan Data • Untuk menguji keabsahan data atau kebenaran hasil wawancara, pengamatan dan dokumentasi, dipergunakan teknik ketekunan pengamatan. Yaitu dengan mengamati faktor-faktor yang ditelaah sesuai dengan fokus penelitian ini adalah bagaimana pengelolaan laboratorium direncanakan, diorganisasikan, dilaksanakan, diawasi dan dievaluasi dalam mencapai tujuan pengelolaan.
SEKIAN PENELITI MOHON MASUKAN AGAR PROPOSAL INI MENJADI LEBIH BAIK