TANGGUNG JAWAB SOSIAL DUNIA BISNIS (STRATEGI IMPLEMENTASI DAN TANTANGAN PENDIDIKAN EKONOMI)

1. TANGGUNG JAWAB SOSIAL DUNIA BISNIS (STRATEGI IMPLEMENTASI DAN TANTANGAN PENDIDIKAN EKONOMI) TIM PENGAMPU HUKUM BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2. ERA GLOBAL IKLIM KOMPETITIF PENGARUH KOMPLEKSITAS KONDISI DINAMIS DALAM GLOBALISASI DUNIA BISNIS BERPERAN DOMINAN

3. + KEMAJUAN KEHIDUPAN MASYARAKAT PENGARUH KOMPLEKS - MUNCULNYA BERBAGAI KERAWANAN ANCAMAN TERJADINYA INSTABILITAS KEHIDUPAN MASYARAKAT KEDAMAIAN HIDUP MENJADI NYATA

4. 1. ATRAKTIF 2. KLASIK MASALAH DUNIA BISNIS 3. PRO KONTRA 4. TAK BERUJUNG PANGKAL

5. PRAKTEK - - KERAWANAN KARAKTER PERILAKU HAMPA KANDUNGAN MORAL (NILAI-NILAI)

6. MAKSUD PAPARAN BERNUANSA NILAI-NILAI (TANGGUNG JAWAB SOSIAL) MEMPERBAIKI CITRA MENCAPAI KEDAMAIAN HIDUP MEMINIMALKAN KERAWANAN MENGHINDARKAN PRAKTIK YANG TIDAK TERPUJI PERBAIKAN KARAKTER PERILAKU MENCIPTAKAN INTEGRASI SOSIAL

7. TANGGUNG JAWAB SOSIAL IMPLISIT EKSPLISIT LIBERALISASI REGULASI

8. 1. UNITARIAN (PRA MODERN) KEBERADAAN DUNIA BISNIS 2. SPARATIS (ADAM SMITH) 3. INTEGRASI (MAX WEBER)

9. PERILAKU DUNIA BISNIS PRAKTIS REALISTIK IDEALIS REALIS IDEALIS MOTIF KEUNTUNGAN MOTIF KEUNTUNGAN BERNUANSA NILAI MOTIF PELAYANAN

10. MOTIF KEUNTUNGAN SEBAGAI HAKIKAT PERILAKU DUNIA BISNIS REALIS REALIS IDEALIS KEUNTUNGAN BERNUANSA NILAI (TANGGUNG JAWAB SOSIAL) IDEALIS MEMPERTEMUKAN KEPENTINGAN DUNIA BISNIS DENGAN MASYARAKAT TANGGUNG JAWAB SOSIAL MENJADI KEKUATAN BUKAN BEBAN

11. HUKUM BISNIS 2 (DUA) JANGAN SAMPAI TERJADI TANGGUNG JAWAB SOSIAL DUNIA BISNIS KIRI KANAN JANGAN SAMPAI TANGGUNG JAWAB SOSIAL MENGHAMBAT DUNIA BISNIS JANGAN SAMPAI PENGEMBANGAN BISNIS MENGABAIKAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL TANGGUNG JAWAB SOSIAL MENJADI KEKUATAN DUNIA BISNIS

12. LINGKUP TANGGUNG JAWAB SOSIAL DUNIA BISNIS ASPEK MORAL BERBUAT BAIK SEJALAN SUARA HATI NURANI ASPEK SOSIAL TERPELIHARANYA KEPENTINGAN MASYARAKAT: INTER DAN EKSTERN

13. 1. PEMELIHARAAN SUMBER DAYA 2. KETERBUKAAN PERILAKU TANGGUNG JAWAB SOSIAL 3. KESEIMBANGAN PERHITUNGAN BIAYA SOSIALDAN MANFAAT 4. BIAYA SOSIAL MASUK KE DALAM HARGA 5. MENDAYAGUNAKAN SUMBER DAYA YANG DIMILIKI

14. KARAKTER KEPUTUSAN DUNIA BISNIS MENGAMALKAN PERBUATAN BAIK YANG DIWUJUDKAN MELALUI UPAYA UNTUK SELALU MENSELARASKAN KEPENTINGAN DIRINYA DENGAN KEPENTINGAN PIHAK-PIHAK TERKAIT KODE ETIK PENGAMBILAN KEPUTUSAN MANAJEMEN DUNIA BISNIS

15. PRAKTEK BISNIS 7 PRINSIP CAUX ROUND TABLE • TANGGUNG JAWAB BISNIS DARI PEMEGANG SAHAM (STOCK HOLDER) KE PIHAK YANG BERKEPENTINGAN (STICK HOLDER) • DAMPAK EKONOMI, SOSIAL, INOVASI, KEADILAN, DAN KOMUNITAS DUNIA • PERILAKU DUNIA BISNIS DARI HUKUM YANG TERSURAT (LEGALITAS) BERGESER KE SEMANGAT SALING PERCAYA • MENGHARGAI PERATURAN • MENDUKUNG PERDANGAN MULTILATERAL • MENGHORMATI LINGKUNGAN • MENGHINDARI PRAKTEK BISNIS YANG TIDAK ETIS

16. KORIDOR BISNIS ALASAN PERLUNYA PEMILIHAN BISNIS: • Memberi kemudahan untuk menetapkan strategi pengembangan bisnis agar selalu dalam koridor • Membuat pengembangan bisnis menjadi terarah dalam suatu pola Terkait langsung dengan bisnis anggota Tidak Terkait langsung dengan bisnis anggota Tidak ada Kaitannya dengan bisnis anggota a. Bisnis Inti b. Bisnis Penunjang c. Bisnis Pendukung

17. POLA STRATEGI Bisnis Inti 1. Prioritas Bisnis Penunjang Bisnis Pendukung 2. Pemanfaatan Keuntungan Bisnis Pendukung Bisnis Inti Bisnis Penunjang

18. 3. Pendanaan Bisnis Inti Sejauh mungkin didanai oleh penggalangan potensi dari anggota sendiri kekurangannya ditutup dari pihak luar Bisnis Penunjang Sebagian besar didanai dari pinjaman pihak luar/dari modal patungan (sebagian kecil didanai dari penggalangan Potensi anggota sendiri Bisnis Pendukung

19. PANDANGAN REALIS IDEALIS TANGGUNG JAWAB SOSIAL DUNIA BISNIS • MOTIF KEUNTUNGAN BERNUANSA NILAI (TANGGUNG JAWAB SOSIAL). • MENSELARASKAN KEPENTINGAN DUNIA BISNIS DENGAN KEPENTINGAN MASYARAKAT • DIMENSI MORAL SEBAGAI BASIS UNTUK MENGEMBANGKAN DIMENSI SOSIAL • KEPUTUSAN MANAJEMEN MENGAMALKAN PERBUAAN BAIK MELALUI UPAYA MENSELARASKAN KEPENTINGAN DIRINYA DENGAN PIHAK-PIHAK TERKAIT • BERPERILAKU MEMATUHI 7 PRINSIP CAUX ROUND TABLE

20. Masyarakat IMPLEMENTASI Hukum Nilai-nilai Tanggung jawab Sosial Dunia Bisnis Pendidikan JALUR-JALUR

21. JALUR PENDIDIKAN SDM NILAI TANGGUNG JAWAB SOSIAL A. POLA SIKAP PEKA DAN PEDULI TERHADAP KEPENTINGAN BERSAMA KRITIS, BERPANDUNGAN LUAS, MEMBUKA DIRI ATAS KEPENTINGAN MASYARAKAT BERKEMAUAN, BERKEMAMPUAN DAN TERAMPIL MENGAMALKAN PERBUATAN BAIK B. POLA PIKIR C. POLA TINDAK

22. INTERNALISASI PAHAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL KE SDM • MEMAHAMI DAN MENERIMA PAHAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL • MENGHAYATI NILAI TANGGUNG JAWAB SOSIAL • MENGAMALKAN NILAI-NILAI TANGGUNGJAWAB SOSIAL BERUPA PERBUATAN

23. 1. INFORMAL JALUR PENDIDIKAN KEBIASAAN HIDUP DALAM KELUARGA 1. TAHAP ANCANGAN 2. FORMAL PEMBELAJARAN (KOGNITIF, AFEKTIF, DAN PSIKOMOTOR 2. TAHAP PEMANTAPAN 3. NONFORMAL DIKLAT 3. TAHAP PENGEMBANGAN

24. KESINAMBUNGAN PENDIDIKAN JALUR FORMAL ANTAR JENJANG FOKUS KOGNITIF TINGKAT TINGGI (ANALISIS, SINTESIS DAN EVALUASI) KADAR AFEKTIF PSIKOMOTOR MULAI MENURUN SEBALIKNYA KADAR KOGNITIF SEMAKIN NAIK PENDIDIKAN EKONOMI KADAR DIBERI KOGNITIF DISAMPING AFEKTIF DAN PSIKO MOTOR NILAI-NILAI TANGGUNG JAWAB SOSIAL AFEKTIF DAN PSIKOMOTOR SD & MI SLTP & MTs IPS TERPADU SMA & MA IPS INTERDISIPLIN PERGURUAN TINGGI MAPEL EKONOMI DISIPLIN ILMU EKONOMI

25. ORIENTASI DIKLATLUH PENDIDIKAN (DIK) PELATIHAN (LAT) PENYULUHAN (LUH) • Pengetahuan • Keterampilan • Keterampilan • Pengetahuan • Sikap & Nilai • Kehendak/ • Kemauan TUMPUAN: • Pengetahuan • Keterampilan • Sikap & Nilai • Kehendak/ • Kemauan • Sikap & Nilai • Kehendak/ • Kemauan PELENGKAP:

26. JALUR HUKUM PERUNDANG-UNDANGAN TINGKAT PUSAT-DAERAH • REGULASI • MENGATUR HAK DAN KEWAJIBAN DUNIA BISNIS BERKAITAN TANGGUNGJAWAB SOSIAL • PROSES EMBIBITAN MEMERHATIKAN ASPIRASI DUNIA BISNIS DAN PIHAK-PIHAK TERKAIT • ISINYA MENGAKOMODASIKAN KEPENTINGAN DUNIA BISNIS DAN PIHAK TERKAIT • MEMERLUKAN SOSIALISASI (MEDIA MASA BERPERAN) • PEMBERIAN SANKSI (SERING TIMBUL PERMASALAHAN)

27. JALUR MASYARAKAT • KONTROL MASYARAKAT • PELAKU: MEDIA MASA, LSM, KELOMPOK MASYARAKAT • PENYALURAN LEWAT PROTES ANTARA LAIN LEWAT DEMO-DEMO (SERING MENGUNDANG KERAWANAN)

28. KURIKULUM PENDIDIKAN EKONOMI DI LPTK TUNTUTAN ETIKA BISNIS? TANTANGAN PELUANG BERDIRI SENDIRI SEBAGAI MATA KULIAH TERINTERASI MATA KULIAH LAIN ……................…..?

29. TUGAS INDIVIDUAL BUAT MAKALAH DENGAN TEMA : 1.PERLUNYA ETIKA BISNIS BAGI PARA PENGUSAHA 2.PENTINGNYA PEMAHAMAN HUKUM BISNIS BAGI PARA PENGEMBANG BISNIS DI INDONESIA • Ketentuan : - diketik dan dipresentasikan dalam bentuk power point

30. TERIMA KASIH