360 likes | 1.01k Views
Proses Kreatif Puisi & Pengkajian Puisi. Pengantar Kesusastraan Umum. SUMBER MENULIS PUISI. Dorongan hati menulis puisi berasal dari pengalaman yang disebut pengalaman puitik . Pengalaman puitik berasal dari pengalaman fisik ataupun metafisik dalam pengertian seluas-luasnya
E N D
ProsesKreatifPuisi & PengkajianPuisi PengantarKesusastraanUmum
SUMBER MENULIS PUISI • Doronganhatimenulispuisiberasaldaripengalaman yang disebutpengalamanpuitik. Pengalamanpuitikberasaldaripengalamanfisikataupunmetafisikdalampengertianseluas-luasnya • Dalammengekspresikanpengalamanbatintsb, penyairmembutuhkanimajinasi, simboldanmetafor. • ImajinasimenurutYasraf Amir Piliangadalahmekanismepsikisdalammelihat, melukiskan, membayangkanataumemvisualkansesuatudidalamstrukturkesadaran, yang menghasilkansebuahcitra image padaotak.
PROSES PENULISAN PUISI • W.S Rendramenyebutkandalamprosespenulisanpuisi, pengalamanbatintsbdihancurleburkanterlebihdahuluuntukkemudiandibentukkembalimenjadiduniabaru, dunia yang samasekaliberbedadengankenyataanhidup. Semuaitudivisualkanlewatkata-kata yang dipilihsungguh-sungguholehpenyairdalamsebuahpuisinya. • Puisibukanhanyamengolahpengalamanpuitiksemata, tapijugamengolahbahasa, yang akanmengolahdayaungkap personal sifatnyasekalipunberbentukpuisiimajisatausimbolis.
PROSES PENULISAN PUISI • Puisitidakbisadikarang-karang, jikadikarangakanterasahampamakna. Kosongdankeringketikadiapresiasi. Apasebab? Karenapuisiadalahurusanhati, walaudalamcarapenulisannyaberurusandenganlogikakalimat. • Intinya, ketikamenulispuisi-pikirkansatupengalamanbatin yang kuat-denganmemilihkata-kata/simbol/metafora-ungkapkanpengalamanbatintsbberupatulisan.
Pengkajian Puisi PengantarKesusastraanUmum
PengkajianPuisi Berdasarkan strata norma ala Roman Ingarden • Untukmenganalisispuisisetepat-tepatnyaperludiketahuiapakahsesungguhnyawujudpuisitsb, karenapuisiadalahberasaldaripengalamandansebab yang memungkinkantimbulnyapengalaman. • Menurut Roman Ingarden, seorangfilsufPolandia, dalambukunya Das LiterarischeKunstwerkmenganalisisnorma/strata puisisbb
Lapis norma Roman Ingarden • Lapis bunyi (sound stratum); bilamembacapuisi, akanterdengarrangkaianbunyi yang bermacam-macam. Suaratsbdisusunhinggamenimbulkanarti. Dengansuaraorangmenangkaparti (lapis kedua) • Lapis arti (units of meaning) merupakanrangkaianfonem, sukukata, kata,frase & kalimat yang merupakansatuanarti. • Lapis artiakanmenimbulkan lapis ketiga, yaitulatar, pelaku,objekdanduniapengarang • Lapis “dunia” yang takperludinyatakantapiterkandungdidalamnya. Mis. Suaraderitpintu/jederanpintu • Lapis metafisis; berupasifatmetafisis yang sublim, tragis, mengerikanataumenakutkandansuci.
Contohanalisispuisi CintakuJauhdiPulau Cintakujauhdipulau, Gadismanis, sekarangisengsendiri. Perahumelancar, bulanmemancar, Dileherkukalungkan ole-ole buatsipacar, Anginmembantu, lautterang, tapiterasa Akutidak’kansampaipadanya Di air yang terang, dianginmendayu Di perasaanpenghabisansegalamelaju Ajalbertakhta, sambilberkata: “Tujukanperahukepangkuankusaja,” Amboi ! Jalansudahbertahunkutempuh! Perahu yang bersamakanmerapuh! Mengapaajalmemanggildulu Sebelumsempatberpelukdengancintaku Maniskujauhdipulau Kalaukumati, diamatiisengsendiri (Chairil Anwar)
Analisis • Lapis suara (sound stratum); bait ke-I bariske-I adaasonansi a & u, dibaris ke-2, adaaliterasi S, l & r, • Lapis arti ; bait pertama= kekasihkuberadadipulau yang jauh, masihgadis & manis. Karena “aku” takadaiaisengmenghabiskanwaktusendiri. Bait ke-2 = untukkekekasih, harusnaikperahudenganlancar pd waktuterangbulan, bawaoleh-oleh, anginmembantutapi “aku” merasatidakakansampaipadapacarnya. Bait ke-3= di air lautygterangitu, semuanyaserbacepatnamunajalmemberiisyaratakanmengakhirihidupsi “aku”. Bait ke 4, si “aku”putusasa, iaseringberlayartapiperahunyarapuh, iaakanmatisebelumbertemukekasihnya. Bait ke 5 = kekasihsiaku yang beradadipulau yang jauhakansia-siamenantiaku, daniaakanmatimenghabiskanwkatusendiri.
Lapis Ketiga • Berupaobjek-objek yang dikemukakanpengarang ; latar, pelakudanduniapengarang • Objek ; cintaku, gadismanis, laut, pulau, perahu, angin, bulan, air laut & ajal • Pelaku ; si “aku”. • Latar ; waktumalamterangbulan. Latartempat ; laut yang terang, beranginkencang • Duniapengarang ; dunia yang diciptakanpengarang yang merupakangabungandanjalinandariobjek yang dikemukakan
Lapis keempat • Dipandangdarisudutpandangtertentu, kekasihsiakumenarik, kelihatandarikatagadismanis. • Bait ke-2, baris ke-1 & 2 menyatakansuasanamenyenangkan, baris ke-4 siakumerasamulaigelisah • Bait ke-3, bariske 1-2, menyatakansegalanyaberjalandenganbaik, bariske 3-4, siakutelahdihadangkematiannya • Bait ke -4 & ke 5, kegagalansiakuuntukmencapaigadisnya(cita-citanya) meskipunsegaladayaupayatelahdilakukan, iakeburumatiduluan.
Lapis ke lima • Ketragisanhidupmanusia, meskipunsegalausahatelahdilakukan, disertaisarana yang cukup, bahkansegalanyatelahberjalanlancar, tetapiseringkalimanusiatakdapatmencapainyakarenamautkeburumenghadang. Dengandemikiancita-citatsbakansia-sia. • Analisis strata normasepertiinimemanghanyautkmengetahuisemuaunsurkaryasastra yang ada, karenamemecahkaryaakanmengosongkanmaknakarya, makaperluketingkatanalisisemiotikyaitusistemtanda yang bermakna.
Puisi & Bunyi • Dalampuisi, bunyibersifatestetik, merupakanunsurpuisiuntukmendapatkankeindahandantenagaekspresif. • Menurutteorisimbolisme, tugaspuisiadalahmendekatikenyataan , dengancaratidakusahmengutamakankata-kata, melainkanmengutamakansuara, lagu, irama, dan rasa yang timbuldantanggapan yang dibangkitkannya. Baikdalamaliransimbolisme/romantikartikataterdesakolehbunyiatausuaranya.
La Musique Des Toiles–Jean Cocteau Au fil du bol eol ieuoeie Mon doigtmouille eveilee un astre Eoieiuie E eieioie Uiuiioie Aeoeiaoe Io ioioiu aeiouiu Iuiaeuiuiuoue Oe e Aeoe Oeaeieoa Ieaoaoaieuauieua Oaoaieua Ieie e e ecoute La musique des etoiles
Analisis Dalampuisitsbhanyaadaenamkata yang adaartinya. Jean cocteauinginmenjelmakankekagumannyaterhadapkeindahanbintang. Judulsajakini “musikbintang-bintang”. Ketsajak, diatasdawaimangkuk, berbunyisuaramusik “eolieuoeie, jarikubasah (mondoigtmouille) dibangunkan (eveille) sebuahbintang(un astre). Maksudnyajarikumenari-naridiatasdawaibioladiilhamisuarabintang, terdengarlahsuaramusikitu, menggambarkankelapkelipbintangdilangitmalam “eoieiuie-uiuiioie..dst. Dengarlah (ecoute) musikbintang-bintang (la musique des etoiles)
Puisi & bunyi • Dalampuisi, bunyikataselainsebagaisimbolartidanorkestrasi, jugaberfungsisbb; • Penirubunyi (onomatopei) • Lambangsuara (klanksymboliek) • Kiasansuara (klankmetaphoor)
Contoh Sunyisepipitunangpoyang Tidakmeretakdendangdambaku Layanglagutiadameangsing Haramgemerincinggentarebana (A.H) Desirharilariberenang Menemubujukpangkalakanan (C.A) Dengan kuku-kuku besikudamenebahperutbumidan BerberitaringkikkudamuncullahJoko Pandang Segalamenyibakbagiderapnyakudahitam (W.S.Rendra) • Dari ketigapuisitsb, lambang rasa dipakaiolehpenyair. Lambang rasa berhubdgnsuasanahati • Suasanahatiygringan, riangdenganbunyivokal e & I (puisi 1) • Puisi 2, bunyivokal r mengiaskangercikriak air laut yang mengalir • Puisi 3, gedebak-gedebuksuarakudadikiaskandgnkombinasibunyi g-d-b
Simpulan • Bunyivokal e & I menggambarkanringan,tinggi,kecil • K-p-t-s-f lebihringandari b-d-g-z-v-w • Bunyivokala,o,uterasaberat& rendah • Contohkata-kata yang mengandung rasa ringan, kecil & tinggi ; sepi, kering, seni, pekik, perih, detik, rintik, gerimis,iris, kecil, renik, terik • Kata-kata yang mengandung rasa berat,besar,muram, murum; gajah, gunung, gulung,guruh, aduh, debur, gaung, raung
Sajak • Sajakadalahpolaestetikabahasa yang berdasarkanulangansuara yang diusahakandandialamidengankesadaran. Tingkapterataktuaterbuncangtopan Topantepiantimur yang bertuhan Kedamaianmemangsumbersegalacerah Mengapabosanbalik-baliksinggah
IRAMA • Irama, bahasaInggrisnyaRythme, berasaldaribhsYunani, Reo ataugerak air. Bunyi yang berulangindah, pergantian yang teraturmenimbulkansuatugerakbunyi yang hidupsepertiriak air. • Iramadalambahasaadalahpergantianturunnaik, panjangpendek, keraslembutucapanbunyibahasadenganteratur. • Iramaterbagi 2; yaknimetrum & ritme. • Metrumadalahirama yang tetap, biasanyakarenasukukatanyatetap • Ritmeadalahiramaygdisebabkanpergantian /pertentanganbunyi
Contohmetrum Poyangku rata memintasama Semogasekaliakudiberi Memetikkecapi, kecapifirdusi Menamparrebana, rebanaswarga Poyangku rata semuasemata Penuhbunyiturun-temurun Lekamerekakarenasuara Suarasunyisulingkeramat
Ritme Mari pecahkanbotol-botol Ambillukanya Jadikanbunga Mari pecahkantik-tok jam Ambiljarumnya jadikandiam Ritmeberhubungandenganperulangankata, pertentangankata, pemenggalanawalan/akhiran, menyingkatkatadsbnya
Puisi yang merdubunyinyadisebutmelodius; berlaguseolahadabunyimelodi • Cth ; Putihdipadang-padang putihkembang-kembanglalang putihrindu yang memanggil-manggil dalamdendang orangdidangauorangdiladang putihdijalan yang panjang kabutdipuncaksinggalang sepi yang menyayupdiujungpandang putihbermatasayang wajahrawantanahminang
Kata - stilistika • Denotatif/konotatif • Penggunaanbahasasehari-haribernuansarealistik • Penggunaankata-kata yang indahakanbernuansaromantis • Penyairbisamenggunakankatabahasaasing, daerah, istilahdiluarsastra (biologi, politik, ekonomidsbnya) • Bahasakiasan (figuratif language) ; menyebabkansajakmenjadimenarik, indah, segar, danmeggambarkankejelasanangan.
BahasaKiasan • Simile (perbandingan) • Metafora • Perumpamaan epos ( epic simile) • Personifikasi • Metonimi • Sinekdoki • allegori
Contoh: • Simile bagaikanbanjirgulung-menggulung bagaikantopanseruh-menderuh demikian rasa, datangsemasa (J.E Tatengkeng) • Metafora ; menyatakansesuatusebagaihal yang sama /sehargadenganhal lain, yang sesungguhnyatidaksama Bumiiniperempuanjalang….. Tuhanadalahwarganegara yang paling modern Cintaadalahbahaya yang lekasjadipudar…..
Perumpamaan epos ; perbandingan yang dilanjutkan, ataudiperpanjangdalamfrase yang berturut-turut Di tengahsunyimenderurinduku sepertitopanMeranggutkandahan mencabutkanakar, meranggutkankembangkalbuku • Allegori ; ceritakiasan/lukisankiasan Dalamkebunditanahairku Tumbuhsekuntumbungateratai Tersembunyikembangindahpermai Tidakterlihatorang yang lalu (Teratai..KepadaKihajardewantara)
Personifikasi Sebuahkamar Sebuahjendelamenyerahkankamarini Padadunia. Bulan yang menyinarkedalammaulebihbanyaktahu • Metonimia ; kiasanpenggantinama There is no armour against fate Death lays his icy hand on kings sceptre and crown must tumble down And in the dust be equal made With the poor crooked scythe and spade Tongkatkerajaan & mahkotauntukmenggantikan “raja-raja” Sabit & sekopuntuksimiskin
Sinekdoki • Pars pro toto ; sebagianutkkeseluruhan • Totum pro parte ; keseluruhanutksebagian PuisiSitorSitumorang ; Kujelajahibumidanaliskekasih Totum pro parte pars pro toto
Citraan (gambaranangan) • Citraanpenglihatan (visual imagery) Bersandarpadatariwarnapelangi Kaudepankubertudung sutra senja.. • Citraanpendengaran (auditory image) Ruangdiributijerit dada… • Citraanperabaan (tactile/thermal imagery) selembuttudungcendawankuncup-kuncupdihatiku mengembangbermerkahan
Citraan • CitraanPenciuman Duapuluhtigamataharibangkitdaripundakmu tubuhmumenguapkanbautanah… • Citraanpencecapan Harimekardanbercahaya ; sorga Nerakaadalah rasa pahitdimulut waktubangunpagi • Gerakan Di ataslautbulanperakbergetarsuhu pun melompat
Faktorketatabahasaan • Pemendekankata Kalausampaiwaktuku kumautakseorangkanmerayu • Penghilanganimbuhan Akutakbisatidur…orangngomong, anjingnggonggong • Penyimpanganstrukturkata Biarsusahsungguh Mengingatkaupenuhseluruh
TRAGEDI WINKA & SIHKAkawinkawinkawinkawinkawin ka win ka win ka win ka winkawinkawinkasihkasihkasihkasih kasih kasih ka sih kasihkasihsihsihsihsihsih ka Ku