1 / 16

KUESIONER (questionare)/ ANGKET

KUESIONER (questionare)/ ANGKET. Rini Nurahaju. Kuesioner : Instrumen Penelitian. Instrumen penelitian adalah perngkat untuk menggali data primer dari respoden sbg sumber data terpenting dalam sebuah penelitian survei.

takoda
Download Presentation

KUESIONER (questionare)/ ANGKET

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. KUESIONER (questionare)/ ANGKET Rini Nurahaju

  2. Kuesioner : Instrumen Penelitian • Instrumen penelitian adalah perngkat untuk menggali data primer dari respoden sbg sumber data terpenting dalam sebuah penelitian survei. • Kuesioner mrpk daftar pertanyaan terstruktur dgn alternatif jawaban yg telah tersedia shg responden tinggal memilih jawaban dgn aspirasi, persepsi, sikap, keadaan, atau pendapat pribadinya (Bagong, 2005)

  3. lanjutan • Dalam menyusun instrumen kalimat harus santun agar tdk memancing emosi responden • Responden harus dijaga suasana batinnya shg sukarela memberi jawaban • Dlm menentukan option jawaban, peneliti hrs cukup ide yg possible dan rasional

  4. Cara penggalian data dgn kuesioner • Melalui wawancara langsung • Kuesioner diisi sendiri oleh respnden • Dengan sistem angket yang diposkan • Melalui wawancara via telpon

  5. Melalui wawancara langsung • Peneliti dpt bertatap muka dgn responden. • Kuesioner tetap dipegang pewawancara yg membacakan atau melafalkan pertanyaan pada responden, baik dgn atau tanpa option jawaban scr lengkap. • Pewawancara yg sdh berpengalaman tdk hars urut nomor, namun lbh mementingkan suasana komunikasi berkesinambungan dan dialogis • Keuntungannya pewawancara dapat menangkap suasana batin responden, misal gelisah, takut, marah, sedih dll

  6. Kuesioner diisi sendiri oleh responden • Keunggulannya lebih cepat menjaring responden dlm jumlah besar dgn waktu yg singkat, tenagapun dpt dihemat • Kuesione disebarkan pd responden , diberi penjelasan seperlunya, kmdn beberapa waktu kmdn diambil lagi dlm kodisi data sdh terisi • Kelemhannya kadang reponden lupa mengsi, isian tdk lengkap, kuesiner hilang jila ditinggal dlm jangka waktu lama, responden kurang paham mksud pertanyaan, jawaban bohong tdk segera dpt terdeteksi, jika ada pertanyaan terbuka jawaban responden kadang sulit dibaca

  7. Dgn sistem angket yg diposkan • Efisiensi cara ini tdk perlu melibatkan kolektor data dlm jumlah banyak, tdk perlu mendatangi • Peneliti tinggal mengirim kuesioner via pos dan menuggu kiriman balasan dari responden. • Kelemahan cara ini jumlah kuesioner tdk dapat kembali 100% pd waktunya • Responden biasanya tdk sempat mengisi (sibuk, lupa), tdk tertarik mennggapi, menganggap tdk penting, tdk bermnfat bagi dirinya • Dlm kasus kecil mereka mengambil perangko balasan • Bekerja samalah dengan dinas pos • Ada hadiah bagi responden yg mengisi/yg beruntung • Cara ini perlu hati2 krn bisa diragukan validitas jawabannya , misal penelitian ttg hal yg sensitif

  8. Melalui wawancara via telpon • Cara ini dilakukan di negara2 maju yg warga negaranya rata2memiliki telpon • Peneliti menelpon dan responden tinggal menjawab saat itu juga • Jika interlokal biaya bisa membengkak • Jika belum saling mngenal responden enggan melayani apalagi jika saa itu responden sibuk • Di Indonesia cara ini blm memasyarakat

  9. Jenis pertanyaan dalam kuesioner • Pertanyaan tertutup • Pertanyaan terbuka • Pertanyaan semi terbuka

  10. Pertanyaan tertutup • Option jawaban sdh ditentukan seluruhnya terlebih dahulu. • Responden tdk diberi kesempatan utk memberikan jawaban yg lain • Contoh : Pada hari Minggu lalu, anda pergi kemana? • A. Ke kelurahan lain, kecamatan sama • B. Ke kecamatan lain, kabupaten sama • C. Tidak bepergian

  11. Pertanyaan terbuka • Utk pertanyaan jenis ini, kemungkinan jawaban tdk diberikan sama sekali terlebih dulu • Respoden diberikan sepenuhnya utk mengemukakan pendapatnya masing2 • Contoh : Pada hari Minggu lalu, anda pergi kemana? Jawaban : ........................................

  12. Pertanyaan semi terbuka • Untuk pertanyaan jenis ini jawaban sdh tersusun tapi pd responden masih diberi kesempatan utk menrikan jawaban yg lain • Contoh : apakah pekerjaan Bapak? • A. PNS • B. ABRI • C. Wiraswasta • D. ...................( sebutkan)

  13. Isi pertanyaan • Pertanyaan tentang fakta konkret mengenai diri pribadi responden (sex, usia, status perkawinan, suku, agama, pddk, jabatan, masa kerja dll) • Pertanyaan tentang pendapat dan sikap • Pertanyaan tentang informasi • Peetanyaan tentang persepsi diri

  14. Petunjuk penyusunan pertanyaan • Pilih kata yg sederhana dan dimengerti oleh semua responden • Pertanyaan diajukan dlm bentuk kalimat yg jelas dan tidak mengandung makna ganda • Pertanyaan disampaikan secara sopan dan tdk terkesan menguji kemampuan responden atau menimbulkan kerikuhan • Hindarkan pertanyaan yg menggiring responden, usahakan pertanyaan yg obyektif • Susunan pertanyaan dari yang termudah hingga yang tersulit • Susunan petayaan usahakn sistematis dan sdh terklasifikasi per masalah.

  15. Uji coba kuesioner • Kegunaannya : • Utk mengetahui apakah ada pertanyaan tertentu yg perlu dihilangkan dan pertanyaan yg perlu ditambah • Utk mengetahui apakah ada pertanyaan tertentu yg kurang bisa dipahami resonden dan apakah pewawancara dpt menanyakan dgn mudah • Utk mengetahui apakah susunan pertanyaan perlu diubah • Utk mengetahui berapa lama waktu yg diperlukan utk melakukan wawancara. Jika lama, pertanyaan yg tdk relevan dihilangkan saja

  16. Skala • Skala adalah instrumen pengumpul data dan option/alternatif yang disediakan mrpk sesuatu yg berjenjang • Skala banyak digunakan utk mengukur aspek-aspek kepribadian atau aspek kejiwaan • Skala yg sering dipakai adalah skala Likert yg umumnya terdiri dari 5 tingkatan • Penilaiannya dari 1 s.d 5 utk pernyataan favorable dan unfavorable

More Related