160 likes | 368 Views
PENGAMBILAN (RESPONDEN) SAMPEL. MPK-NOPEMBER 2013. Urgensitas penentuan Informan :. Persoalan sampel merupakan persoalan yang krusial dalam penelitian komunikasi kualitatif .
E N D
PENGAMBILAN (RESPONDEN) SAMPEL MPK-NOPEMBER 2013
UrgensitaspenentuanInforman: Persoalansampelmerupakanpersoalan yang krusialdalampenelitiankomunikasikualitatif. Logikasampelpadapenelitiankuantitatifadalahketerwakilan (representativeness) darisebagianpopulasi yang secaraefektifdiamatiatauditelitiuntukmewakiliseluruhpopulasi Berbedadenganpendekatankuantitatif, prinsiprepresentativenessdalampenelitiankomunikasikualitatifadalahRepresentativitasinformasi/ data. Dalamhalini, penelitiakanlebihdapatmemperolehinformasi yang akuratmengenaisuatupersoalandenganmenemuiinformansecaralangsungygmerupakantokoh-tokohkunci. Penelititidakperlumembuatkerangkan sampling untukkemudianmenentukaninformannya, misalnyadengancaramengundisiapa di antaraparanarasumber yang akanditetapkansebagaisampel.
Pertimbanganpenarikansampel: Olehkarenaitu, teknikpengambilansampelpenelitiankualitatifmendasarkandiripadapertimbangantertentu (purposeful selection). Purposeful selection yaitu: melibatkan orang/manusiasbgsubjekatausampelpenelitiankomunikasikualitatifcenderungbersifat ‘bias kaya informasi’ karenainformasi (data) padaumumnyadiperolehdari orang-orang ygdapatdiyakinimengetahuipersoalan yang diteliti & iniberartimelibatkanpemuka, pemimpin, tokoh-tokohataukelompokmasyarakat yang notabene kaya akaninformasiataupersoalan yang sedangkitateliti.
ApaituTriangulasi? Hal diatasbukanberartibahwakaidahpenarikansampeltidakdibutuhkansamasekali. Informasidalampenelitiankomunikasikualitatifmerupakan data penelitian yang kemudiandivalidasiolehpenelitimelaluiTeknikTriangulasi. Umumnyapenggunaantriangulasisumberdalammemvalidasi data adalahteknikygdipergunakan. Variasisumberbiasanyadiyakinimengimplikasikanvariasiinformasi & karenanyajugavariasi & validitas data dalamtingkatyglebihtinggi.
TRIANGULASI Teknikumumpengujiankeabsahan data dilakukandenganmenggunakantekniktriangulasi. IstilahtriangulasipertamakalidigunakanolehDenzindalamCreswell (1994: 174): thetermtriangulation, a termborrowedfromnavigation and militarystrategy, toargueforcombination of methodologies in thestudy of thesamephenomenon. SelanjutnyaJickdalamCreswell (1994) mengatakan: the concept of triangulationwasbasedontheassumptionthatanybiasinherent in whenused in conjunctionwithother data sources, inversigator and methods.
DIMENSI TRIANGULASI • Triangulasidilakukanmeliputiempathalpokokyaknitriangulasi data, triangulasipeneliti, triangulasiteori dan triangulasimetodologi. Melaluiteknikpemeriksaaninidiyakinifakta, data dan informasi yang adadapatdipertanggungjawabkan dan memenuiperysaratankesahihan dan keandalan. • Tujuandaritriangulasi data adalahpengecekankebenaran data tertetentudariberbagaicara, danberbagaiwaktu. Dalampenelitianinitriangulasidilakukanterhadapinformasi yang diberikandari para informan. Secara lebihjauhdapatdigambarkansebagaiberikut : • TrangulasiSumber • Triangulasisumberuntukmengujikredibilitas data yang dilakukandengan cara mengecek data yang telahdiperolehmelaluibeberapasumber.
Tahapantiangulasi… • TriangulasiTeknik • Triangulasiterbaikuntukmengujikredibilitas data dilakukandengan cara mengecek data kepadasumber yang sama denganteknik yang berbeda. • TriangulasiWaktu • Waktu yang seringmempengaruhikredibilitas data. Data yang dikumpulkandenganteknikwawancaradi sebuahpenelitian, misal risettriwulan 1 (pertama) pada saatnarasumbermasihmempersiapkanuntukpenilaian, belumbanyakmasalah, akanmemberikan data yang lebihvalidsehinggalebihkredibel. Dilanjutkandengantriwulan ke-2 dan ke-3 yang sudahmasukdalamtahappelaksanaan dan tahapakhir.
PersoalanSampel: Dalampenelitiankomunikasikualitatifpersoalansampelmeliputisetidaknya 2 persoalan, yakni : Sampling unit Sampling techniques Sampling unit merupakan unit analisisberkenandenganapa yang sesungguhnyahendakatauharusdiwakili, misalnya: orang-orang (individu, keluarga, kelompok, organisasi), setting, teks, karyaseni, peristiwa & kegiatan. Sampling techniquesberkenaandenganbagaimanamenentukansiapa yang menjadiwakil
UkuranSampelpenelitiankualitatif • Kriteriautamaukuransampeldalampenelitiankualitatifadalahkejenuhan data (point of data saturation), maksudnya: “Apabiladalam proses analisis data penelititelahmenemukanpola yang terulangberkali-kali, makaanalisissudahbolehdihentikankarenasaatituterjadikejenuhan data”.
Metode Pengumpulan Data • Observation (participant & non-participant observation)- check list atau catatan lapangan. • Interview (wawancara) • Document (dokumentasi) • Focus Group (kelompok fokus) • Rekaman Video • Rekaman Tape recorder
Variasiteknikpenarikansampel: • 1. Maximum Variation Sampling • Mendasarkanpadakeluasan/keragamanelemenmasyarakatygditeliti. Kapanjumlah sample akandirasakanmemadaikalausebanakmungkin –jikatidaksemua- elemenkelompkmasyrakatsudahterwakili. • Misalnyavariantertentudarinarasumberpedagangkelilingadalaki-laki & perempuan, adarelatifmuda& sudahagaktua. 2. Convenience Sampling • Dikatakan paling sederhana & paling longgardalampenelitiankomunikasikualitatif. Penelitisekadarmengambilsiapasajauntukdijadikanwakildarisubyekpenelitian & kemudianmengamati / memawawancarainya. - Misalpenelitianmengenaiperilakupemilih, penelitidapatmenempuhcaraasalbertemuremajakota, mengamati, mewawancarinya. Namuncarainidinilaikurangmemadaiketikasampeluntukkasussatutdkmenunjukkankarakterygberbedadengansampellainnya. Dalamkenyataannya, remajakotaselaludapatdikelompokkandarikelasekonomi, golongansosial, dsb.
3. Snowball Sampling Teknikinimengimplikasikanjumlahsampelygsemakinmembesarseiringdenganperjalananwaktupengamatan. Penelitiberangkatdariseoranginformanuntukmengawalipengumpulan data. Kepadainformanini, penelitimenanyakansiapalagiberikutnya orang yang selayaknyadiwawancarai, kemudianpenelitiberalihmenemuiinformanselanjutnya, begituseterusnyahinggapenelitimerasayakin data ygdidapatnyasudahmemadai. 4. Theoritical Construct Sampling Teknikinimemilikikarakterygagak formal. Terdapatnuansadeduktifdalamprosesnya, yaitumemilihaspek-aspektertentuygdikandungkonsep (construct) yang digunakan. Dengan kata lain penelitimemilihdefinisitertentudarikonsepygdigunakanygsudahtentumembawaimplikasidaripdaspek-aspekygdicakupkonsepbersangkutan, darisinipenelitimengumpulkan data. Teknikinimemilikikeharusanpenggunaanpertimbanganteoritiksertapertimbanganlain dalampenelitian.
Pertimbangantsb. meliputi: • Subyekharus orang-orang ygtidak/belumdikenalsecara personal olehpeneliti • Penelitimeyakinibahwaantarasubyek 1 denganlainnyasalingmemilikijalinan personal ygerat, misalnyatemandekatataupasangan • Subyekharusterartikulasikandenganbaikdalam interview yang dilakukan. 5. Typical Case Sampling • Bertolakdariidentifikasitentangkasusygmenonjol, yang paling seringatau paling biasamunculdalamkelompokkelompoksubjekygdiamati. • Langkahpenelitimengambilsampeldidahuluimemisah-misahkankelompkdenganmemerhatikankaraktertertentu. Kemudianpenelitimengambilsampelutkmewakilimasing-masingkelompokdenganmemperhatikansifattipikal, yaknikkasus-kasusygmenonjol.
6. Prinsip Homogenous • Subjek yang diseleksiadalah sub kelompok yang memilikikarakteristik yang homogen • Contoh: PenelitianttgMasyarakatperkotaan. 7. Critical Case Sampling Metodepengambilansampeliniseringdigunakanketikapenelitibermaksudhendakmenonjolkankeunikanygekstrikdilihatdenganmenggunakanteoritertentu / mungkindilihatdarisegirealitaspraktisygada
Analisis Data • Proses mengorganisir data, membagi-bagimenjadi unit-unit yang manageable, membuatsintesis, mencaripola-pola, menemukanhal-hal yang pentingdanhal-hal yang perlupelajari. • Langkah-langkahnya: • 1) data reduksi (proses focusing, abstracting, simplifying, tranformingdari data mentahmenjadipola-pola) • 2) data display (organisasipola-polatsbdalammatrik, grafik) • 3) membuatkesimpulan, proposisidanimplikasi)